Sebagian orang percaya kalau seseorang yang nggak memiliki hubungan tandanya dia adalah orang yang menyedihkan. Selain itu para single juga sering dianggap kesepian dan tidak bahagia. Beragam stigma negatif terhadap kaum jomblo ini justru dapat menimbulkan dampak yang negatif juga, lho.
Sadar atau nggak, akibat adanya stigma ini orang berstatus single bisa menjadi tergesa-gesa untuk menjalin hubungan. Padahal hubungan tersebut belum tentu cocok dan membuat mereka bahagia.
Penelitian Spielmann dkk tahun 2013 dalam jurnal yang berjudul "Journal of Personality and Social Psychology" menyebutkan kalau sindrom ketakutan ini dapat diartikan sebagai rasa khawatir, cemas, dan kesulitan menjalani hidup karena tidak memiliki pasangan.
Ketakutan ini pun bisa menyerang siapa saja. Nggak hanya kalian yang belum pernah menjalin asmara, tapi sampai kalian yang sudah berpasangan pun bisa mengalami ketakutan ini.
Bagi yang sudah memiliki pasangan, mereka tetap berpotensi mengalami ketakutan semacam ini. Akibatnya sebagian orang memilih untuk tetap menjalani hubungannya, meski sudah tidak merasa cocok, daripada menjadi seorang single.
Rasa takut akan kesepian ini dapat disebabkan oleh trauma di masa lalu. Bisa jadi dari trauma yang menyerang fisik maupun mental. Trauma tersebut dapat membuat seseorang berpikiran kalau memiliki pasangan adalah kunci dari segala kebahagiaan. Dari sinilah dapat tumbuh perasaan kalau dirinya tidak bisa hidup tanpa ada pasangan.
Di samping itu, Wendy Walsh seorang profesor psikologi asal California State University Channel Island menjelaskan tekanan sosial juga punya pengaruh besar atas ketakutan ini. Gaya hidup serta lingkungan tempat tinggal juga menjadi faktor seseorang memiliki ketakutan atas status single.
Pada tahap yang lebih ekstrem ketakutan ini bisa menjadi phobia. Istilah yang dapat menggambarkan ketakutan berlebihan pada status single ini dinamai anuptaphobia. Orang yang mengalami anuptaphobia bisa merasakan rasa takut dan cemas yang berlebihan.
Kalau di antara kalian ada yang sedang merasakan hal ini ada baiknya kamu mengalihkan pikiran. Bisa dengan melakukan kegiatan yang kalian suka atau fokus pada pengembangan diri, ketimbang status kamu. Hal ini perlu dilakukan agar pikiran dan perhatian kalian pada ketakutan menjadi single nggak berlarut-larut.
Padahal menjadi single nggak seburuk itu kok, setuju nggak, Bela?