Lama berteman dengan kesendirian, tak jarang membuat Bela takut untuk menjalin sebuah hubungan baru. Atau malah terlalu cepat mengambil kesimpulan ketika temanmu tampak memberi perhatian yang lebih hingga membuatmu GR. Kemudian ketika hal itu tidak terjadi, patah hati yang cukup parah langsung menyerang, ternyata dia hanya sekedar peduli denganmu, tak lebih. Galau, kecewa, bahkan memaki dia yang tidak tahu apa-apa. Atau malah memaki diri sendiri?
Jomblo itu Pilihan
Menjadi perempuan single memang tidak mudah. Butuh keberanian untuk mengambil setiap keputusan entah itu terkait pekerjaan, masalah keluarga, hingga masalah hati. Menjadi single itu sebuah pilihan dengan keberanian. Kalau dengan menjadi single adalah pilihan terbaik daripada menjalin hubungan yang tidak mendatangkan kebaikan bagi diri sendiri, kenapa tidak? Banyak pelajaran bisa diambil ketika memilih untuk sendiri sementara waktu. Bela bisa semakin mengenal diri sendiri. Sebenarnya mau kemana sih arah hidupmu? Apa sih cita-cita kamu dan lain sebagainya. Lalu bagaimana bila di tengah perjalanan kamu sedang sibuk-sibuknya memperbaiki diri dan menata semua yang menjadi rencana hidup, tiba-tiba ada seseorang yang menarik perhatian datang mendekat?
Menikmati Proses PDKT
Hal yang paling bijak adalah nikmati proses perkenalan dengan si dia. Nikmati proses pendekatan tanpa harus terburu-buru menyimpulkan si dia suka atau tidak suka. Nikmati saja ketika dia menghubungi kita, kemudian saling bertukar kabar, saling bertukar cerita. Jadikan itu sebuah kesempatan untuk mengenal seseorang tanpa harus menghakimi tentang dia atau hubungan pertemanan yang sedang dijalin. Kelemahan perempuan kalau sudah ada yang mendekati adalah langsung menyimpulkan bahwa si dia menaruh hati, padahal belum tentu. Pernah dengar tidak kalau jodoh itu bukan saja berarti jodoh menjadi suami atau istri? Tapi jodoh itu bisa dalam hal pertemanan juga, dalam hal pekerjaan dan banyak lagi.
Tak Perlu Buru-Buru Menyimpulkan
Apabila tiba-tiba kamu jatuh cinta padanya, kenapa tidak? Nikmati saja tanpa harus menuntut balas, tanpa harus menyimpulkan banyak hal. Terkadang Anda terjebak oleh pikiran Anda sendiri karena sebuah ketakutan yang tak beralasan mengenai sebuah hubungan. Ketika Anda memutuskan untuk mencintai seseorang maka harus siap dengan segala konsekuensinya. Jadi tidak ada salahnya mencoba untuk kembali mencintai seseorang yang menarik bagimu Pertanyaan selanjutnya adalah sudah siapkah kamu untuk jatuh cinta lagi? Kalau belum siap, maka persiapkan dirimu sebaik mungkin agar si dia yang datang mendekat adalah pribadi yang baik pula dan siap untuk menjalani hidup bersamamu.
photo credit: How I Live Now Movie/Magnolia Pictures/www.imdb.com
Informasi lebih lengkapnya, kamu bisa cek di sini.