Engene! Siapa yang nggak sabar menyambut ENHYPEN ke Indonesia? Akhirnya setelah penantian panjang selama empat tahun, boy group jebolan i-Land ini akan menyelenggarakan konser pertamanya di Indonesia.
ENHYPEN sendiri merupakan boy group pertama dari BeLift, mereka beranggotakan 7 orang, yaitu Heesung, Jay, Jake, Sunghoon, Suno, Jungwon, dan Niki. Tentu, kehadiran ENHYPEN ini menjadi kegembiraan bagi Engene (penggemar ENHYPEN), karena ini merupakan kali pertama boy group tersebut menyelenggarakan konser di Indonesia.
Nah, menyambut konser ENHYPEN baiknya, kita mengetahui lagu cinta dari grup tersebut. Buat kamu yang penasaran, yuk cari tahu jawabannya di sini, Bela!
1. "Polaroid Love"
"Polaroid Love" menjadi lagu viral di Tiktok tahun 2022 lalu. Lagu cinta ini ditujukan untuk para penggemarnya. "Polaroid Love" pertama kali dinyanyikan saat fanmeeting EN-CONNECT.
Dirilis sebagai lagu b-side dari album repackage pertama grup, DIMENSION : ANSWER, "Polaroid Love" menarik banyak perhatian dari luar fandom. Dengan hampir 150 juta streaming di Spotify, lagu tersebut menjadi lagu ENHYPEN dengan peringkat tertinggi di tangga lagu Melon.
2. "10 Months"
Lagu ini merupakan bagian dari album pertama mereka, BORDER: DAY ONE. Di mana lagu "10 Months" ini merupakan b-side track. Lagu ini menceritakan seorang laki-laki yang memiliki kekasih yang usianya lebih tua darinya.
Laki-laki tersebut selalu diperlakukan layaknya anak kecil padahal dia sudah beranjak dewasa. Maka dari itu, laki-laki ini ingin membuktikan bahwa ia bisa melindungi dan menjadi tempat bersandar untuk kekasihnya. Lagu ini cocok ditunjukkan kepada noona-noona (kakak perempuan) yang menjadi penggemar ENHYPEN. Hayo, kamu salah satunya bukan, Bela?
3. "Let Me In (20 Cube)"
Lagu "Let Me In (20 CUBE)" merupakan b-side track selanjutnya dari album BORDER: DAY ONE. Menceritakan tentang seseorang yang berusaha untuk masuk ke dunia orang yang dicintainya. Di mana jendela hati perempuan tersebut belum mau terbuka.
Jika si dia dipersilahkan untuk memasuki hatinya, mungkin saja laki-laki itu akan menyakiti dan merusak kesempurnaan yang ada pada orang yang dicintainya ini, tetapi si dia percaya bahwa kebahagiaan akan muncul setelah rasa sakit.
Laki-laki tersebut akan berusaha menjadi yang terbaik untuk orang yang dicintainya. Nantinya, ketika mereka bersama akan ada banyak waktu menyenangkan yang bisa dilalui.
4. Bite Me
Lagu dengan nuansa gelap namun seksi ini juga sangat digemari oleh para penggemar. 'Bite Me' bergenre dark fantasy di mana seorang laki-laki percaya bahwa cinta harus dibuktikan dari darah.
Lelaki dalam cerita itu sudah sudah merasakan hubungan dengan kekasihnya jauh di lubuk hatinya, meskipun belum bisa bertemu kembali dengannya. Untuk itu, si dia percaya cara menyatukan cintanya dengan kekasihnya itu adalah melalui gigitan. Nah, kalau kamu bingung, cerita ini sangat erat kaitannya dengan universe ENHYPEN yang kental dengan cerita vampir. Jadi gigitan adalah tanda kesetiaan pasangan kekasih yang saling mencintai.
5. "TFW (That Feeling When)"
Lagu "TFW (That Feeling When)" berkisah tentang mengungkapkan cinta dan kerinduan meski terkendala bahasa. Liriknya mendeskripsikan mengenai perasaan gembira dan damai, ketika karakter utama berada di dekat orang yang dicintainya. Lagu ini ditujukan ENHYPEN untuk para penggemarnya, meskipun mereka berasal dari latar belakang yang berbeda, cinta itu akan selalu sampai kepada ENHYPEN.
Lagu "TFW" juga bertujuan agar orang yang dicintainya memahami perasaan tersebut. Bagian reffnya sangat indah karena menjelaskan tentang cinta yang tak bisa diungkapkan kata-kata. Jadi, kita akan dibuat salting mendengarnya, nih, Bela!
6. "Not For Sale"
Lagu ini menggambarkan perasaan cinta yang tidak bisa dihargai dengan materi. "Not For Sale" menggambarkan perasaan cinta yang tak bisa diukur dengan materi dan semuanya dilakukan tanpa syarat. Bahkan liriknya sendiri cukup membuat baper, lho!
"Segala sesuatu di dunia ini ada harganya, tapi cintamu tidak untuk dijual."
Kamu akan merasakan cinta yang tulus hingga akhir sambil mendengarkan lagu dengan pesan manis dari "Not For Sale". Awas jangan baper, ya, Bela!
7. "Fate"
"Fate", lagu yang berdurasi sangat pendek ini mengeksplorasi konsep takdir dan pengaruhnya terhadap kehidupan seseorang. "Fate" menceritakan keinginan laki-laki untuk bertemu perempuan yang dicintainya.
Liriknya juga mengisyaratkan keegoisan, yang menyebabkan seseorang kehilangan dirinya karena terlalu ingin memiliki perempuan tersebut. Laki-laki tersebut juga bertanya-tanya tentang asal-usul kutukan dan pengorbanan untuk memenuhi takdirnya. "Fate" juga menekankan konsekuensi negatif dari cinta. Secara keseluruhan, "Fate" adalah konflik internal dan perjuangan mereka saat memperjuangkan seseorang.
8. "Blossom"
"Blossom" adalah lagu Jepang dari Enhypen. Lagu ini mengusung tema cinta, kerinduan, dan pertumbuhan. "Blossom" dimulai dengan menggambarkan kecemasan dan ketidakpastian karena ketidakmampuan bertemu seseorang. Meskipun jarak memisahkan, ada kehangatan yang dirasakan di dalam hati, seolah-olah orang itu berada tepat di sampingnya.
Nah, itulah beberapa lagu cinta dari ENHYPEN. Di antara semua lagu tersebut, yang mana favoritmu, nih, Bela? Siap untuk ketemu ENHYPEN bulan Agustus nanti?