Sudah hampir 6 bulan sejak Jonghyun 'SHINee' memutuskan untuk mengakhiri hidupnya pada 18 Desember 2017 lalu. Kejadian yang sempat menjadi topik utama di seluruh dunia selama beberapa hari tersebut telah mengguncang emosi para penggemarnya, terlebih para personel SHINee. Bagi Onew, Key, Minho dan Taemin, kepergian Jonghyun yang begitu mendadak bukanlah hal yang mudah dilupakan, apalagi mereka telah bersama selama belasan tahun, ketika mereka masih menjadi trainee.
Tanggal 25 Mei 2018 lalu merupakan ulang tahun SHINee yang genap berusia satu dekade. Album terbaru mereka yang bertajuk The Story of Light Ep. 1 dirilis 3 hari setelahnya. Meski tetap berkarya dan melanjutkan perjalanan karier SHINee dengan 4 orang, para personel sempat berbagi masa-masa sulit mereka setelah kepergian Jonghyun.
Whatthekpop.comDalam sebuah wawancara dengan Radio Star belum lama ini, Onew dkk mengaku harus menjalani terapi untuk menghadapi kenyataan bahwa sahabat mereka telah tiada. Melansir dari Allkpop, Onew bahkan mengaku bahwa terapi tersebut dijalani setelah dirinya nggak bisa menangis pasca kepergian Jonghyun. “Saat itu aku merasa bahwa aku nggak diizinkan untuk menangis,” tuturnya sambil terisak.
Soompi.comNggak lama setelah kepergian Jonghyun, SHINee memutuskan untuk tetap tampil di Jepang sesuai dengan jadwal awal. “Kami berdiri di atas panggung untuknya dan penggemar, untuk mengirim Jonghyun ke tempat yang lebih baik bersama dengan para penggemar. Namun aku sempat menghadapi masa-masa sulit setelah membaca beberapa komentar yang mengatakan bahwa ini adalah strategi pemasaran. Bagaimana bisa mereka mengatakan itu? Kondisi kami nggak benar-benar baik saat itu, hanya pulih sedikit,” respons Key yang saat itu tengah berada di Portugal ketika Jonghyun mengakhiri hidupnya.
Soompi.comKehilangan seseorang yang begitu dicintai dan selalu berada bersama kita hampir setiap hari memang nggak mudah dan setiap orang membutuhkan lama proses dan penanganan yang berbeda. Apakah kamu juga pernah kehilangan sahabat atau seseorang yang begitu kamu sayangi, Bela? Gimana caramu untuk memulihkan emosimu?