Punya pacar memang menyenangkan, namun kamu yang tengah menyandang status single tentu punya alasan untuk tetap sendiri. Kamu tidak iri dengan teman-teman yang selalu mengajak kekasihnya jalan bareng, tapi kadang sikap mereka yang suka pamer kemesraan sukses bikin kamu risi. Kamu yang single bahkan tak jarang menjadi sasaran empuk mereka. Stop, sudah saatnya kamu jujur dan nyatakan bahwa beberapa tingkah ini sangat menyebalkan untuk dilihat.
1. Mereka merasa paling ahli dalam soal cinta
filmandtvnow.com
Wah, Bela, kamu harus banyak bersabar menghadapi pasangan macam ini. Hanya karena kamu single, mereka berpikir bahwa kamu kesulitan mencari cinta atau selalu gagal untuk memulai hubungan. Mereka dengan lancar melontarkan kata-kata sok bijak seperti “Ayo cari pacar, ada banyak pria di luar sana” atau “Mumpung masih muda, kalau bukan sekarang kapan lagi?”. Padahal, mereka juga baru jadian kemarin.
2. Merasa menjadi contoh ideal pasangan serasi
cinefox.com
“Lihat kami, dong. Kemana-mana berdua, serasi banget mirip Jay-Z sama Beyonce,” kata temanmu yang sangat bangga dengan hubungan mereka. Padahal, kamu punya pemikiran sendiri seperti apa pasangan serasi itu. Tapi karena temanmu sangat narsis, kamu jadi malas mendengarkannya.
3. Kita, kita dan kita
frontrowfeatures.com
Dalam setiap kesempatan, nampaknya pasangan di depanmu mulai mengganti kata aku, kamu, kami dan dia dengan kata kita. Tujuannya sih untuk merasakan kebersamaan, namun lama-lama kamu jadi bingung kenapa mereka selalu memakai kita bahkan untuk hal-hal yang dilakukan seorang diri. Hmm... harus belajar Bahasa Indonesia lagi nih.
4. Pamer sudah berapa lama mereka berpacaran
readandlove.com
Hubungan yang terjalin dalam waktu yang lama menjadi salah satu ciri bahwa pasangan tersebut mampu melalui berbagai masalah. Menginjak usia lebih dari satu tahun merupakan pencapaian yang bagus, namun jika usia hubungan masih dalam hitungan bulan dan memamerkannya lewat media sosial, rasanya tidak banyak orang termasuk kamu yang peduli dengan hal tersebut.
5. Gonta-ganti status di media sosial tentang hubungan mereka
thecreativepartnership.co.uk
Temanmu mungkin sering curhat tentang hubungan mereka selama ini, namun sepertinya belum cukup jika hanya kamu yang tahu. Dia bahkan rajin menulis status di media sosial tentang perasaannya hingga masalah yang mereka hadapi. Di satu sisi kamu turut prihatin, tapi di sisi lain kamu malah malu sendiri. Tenang, Bela, kamu nggak sendirian.
6. Nggak bisa berhenti chatting dengan pacarnya
movie.mtime.com
Dia mengajakmu makan siang bersama namun hanya satu dua patah kata saja yang dia katakan padamu. Jarinya lebih aktif mengotak-atik ponsel untuk chatting dengan pacarnya sepanjang waktu. Kamu bisa sindir dia seperti “kalau sibuk chatting, makan sendirian juga bisa, kan?”
7. Bisik-bisik di depanmu tanpa merasa bersalah
mafab.hu
Pasangan yang dimabuk cinta suka berbagi hal dengan cara-cara yang lebih intim termasuk berbisik. Tidak ada yang salah dengan hal tersebut, tapi jika mereka melakukannya di depanmu bahkan mengatakan kalau kamu tidak akan mengerti tentang apa yang mereka bicarakan, kamu boleh menasehati mereka. Wajar jika kamu merasa tersinggung atau tersisihkan dengan sikap tersebut.
8. Bermesraan di tempat umum atau PDA
Kalau hanya berpegangan tangan atau merangkul pacar sih masih wajar, tapi kalau mereka mulai melakukan hubungan fisik lebih dari itu di tempat umum, kamu harus lebih sering mengingatkan mereka. Di samping memalukan, mereka juga akan dipandang aneh oleh orang sekitar. Tak hanya di Indonesia, PDA (public display of affection) juga dianggap menganggu di luar negeri.
9. “Kami itu punya banyak kesamaan lho!”
empireonline.com
Tiap pasangan pasti memiliki persamaan dan perbedaan yang membuat mereka menyatu. Namun jika temanmu tanpa henti menunjukkan kesamaan-kesamaan yang mereka punya, ingatlah bahwa pria cenderung mengatakan bahwa dia menyukai hal-hal yang pacarnya suka agar dianggap memiliki sisi sensitif dalam dirinya.
Menunjukkan kedekatan dengan pasangan itu baik karena bisa mempererat hubungan. Namun jika dilakukan secara berlebihan, maka orang lain akan menilai sebaliknya. Biar mereka paham dengan apa yang kamu rasakan, share artikel ini ke teman-temanmu, ya!