Bela, pernahkah kamu memiliki sosok teman, tetapi diam-diam kamu menjadi pengagum rahasianya? Bahkan kamu tidak bisa mengungkapkannya, karena belum siap menerima fakta yang ada. Seperti inikah rasanya?
1. “Saya tahu saya salah, saya tidak mempunyai keberanian yang cukup untuk mengutarakannya.”
Perasaan yang terpendam, itulah kata yang sekarang mewakili apa yang telah terjadi. Ketika seharusnya perasaan itu bisa diungkapkan, kamu memilih untuk diam dan tidak membicarakannya. Karena kamu terlalu takut untuk memperlihatkan sosok di balik topengmu, atau karena kamu takut untuk memutuskan hubungan pertemanan begitu saja karena perasaan yang sungguh fana ini.
2. “Kadang tidak memperlihatkan adalah salah satu cara agar saya tetap bisa melihatmu lebih dekat.”
Kamu pun akhirnya menggunakan waktumu untuk menata hati, berjuang dalam diam dan berpura-pura terihat tidak ada apa-apa. Dalam keadaan itu kamu akan memutuskan untuk tetap tinggal atau pergi. Jika tinggal, mungkin sudah seharusnya kamu akan lebih berjuang keras. Berpikir dan bagaimana harus mengatakannya.
3. “Dan diam-diam saya ingin memantaskan diri.”
Kamu tahu ‘’tidak ada yang sempurna di dunia ini‘’ tetapi di mata kamu, dia terlalu sempurna. Dan kamu hanya bisa memandang dari kejauhan. Kamu pun berusaha akan memantaskan diri dan berjuang, berharap suatu saat memiliki bekal keberanian yang cukup ketika kamu sudah merasa pantas untuknya. Bagimu memantaskan diri adalah bagian dari sebuah usaha nyata ketika kamu memilih harus memperjuangkan dia.
4. “Saya tidak munafik, persilahkan saya untuk tetap di sini dengan sosokmu.”
Kamu memang tidak ingin munafik, karena perasaanmu itu tidak akan hilang tanpa adanya waktu dan pengganti yang benar-benar ada. Tetapi akhirnya kamu membiarkan perasaan yang terpendam lenyap seiring berjalannya waktu. Tetapi selama itu, tetap menjaga perasaan itu untuk tetap tinggal tanpa ekspektasi dan hayalan yang membohongi diri. Karena jika dia tidak sesuai dengan yang kamu harapkan, mungkin itu akan terlalu berat untukmu. Jika kamu sudah cukup berani, biarkan kamu perjuangkan atau mungkin ketika sesuatu yang buruk harus kamu dengar, maka disaat itu kamu akan belajar untuk berlapang dada.
Sakit adalah sesuatu yang mungkin terjadi ketika kamu harus memendam semua perasaan. Bela, pada akhirnya kamu memang harus mencoba mengungkapkan atau memilih untuk melupakannya saja.
photo credit: Love&Friendship/Amazon Studios/www.imdb.com
BACA JUGA: 5 Quotes Untukmu yang Mencintai Seseorang Secara Diam-diam
Informasi lebih lengkapnya, kamu bisa cek di sini.