Meninggalnya Oka Mahendra sungguh sangat membuat Awkarin atau Karin Novilda mengalami kesedihan mendalam. Hal tersebut diutarakan Awkarin dalam Instastory bahwa ia depresi kehilangan Oka Mahendra meski saat itu mereka sudah putus.
Kesedihan mendalam tersebut juga sempat membuat Awkarin menutup "lapak" Instagramnya untuk menerima endorse dari berbagai pihak dan meminta kemurahan hati untuk mengerti situasi dan kondisi yang tengah dialami Awkarin saat itu. Meski demikian, nggak terlarut dalam luka mendalam sejak ditinggal Oka, Awkarin mulai bangkit dan move on.
1. Mengundurkan diri dari Takis Management
Sepeninggalan Oka, Awkarin memutuskan meninggalkan agensi yang sudah turut andil membesarkan namanya. Untuk bisa terus maju, Awkarin membuat agensi sendiri yang diberi nama A Team Management dan menaungi beberapa selebgram.
2. Jangan pedulikan penilaian orang lain, apalagi hal negatif
Untuk beberapa waktu Awkarin sempat galau dan menunjukkannya di akun sosial medianya. Ia kerap kali mengunggah kegalauannya dalam bahasa Inggris bahwa ia sangat merindukan Oka yang sudah tiada, begitu pun anjing mereka berdua juga merindukan Oka. Awkarin membiarkan dirinya untuk berduka sesaat. Salah satu cara menerima kepergian seseorang adalah dengan mengenangnya. Setelah masa berduka selesai, Awkarin bangkit kembali.
3. Tetap jadi diri sendiri
Sempat kontroversial karena konten yang dibuatnya, Awkarin dicekal oleh beberapa pihak karena hal tersebut. Bahkan banyak hater yang mencibir dirinya. Meski demikian, Awkarin nggak ambil pusing. Ia tetap menjadi dirinya sendiri karena semua orang nggak harus menyukainya.
4. Mandiri, nggak bergantung pada orang lain
Kepergian Oka membuatnya belajar, bahwa Awkarin nggak bisa bergantung selamanya pada orang lain. Karena itu, ia mulai mengandalkan dirinya untuk terus berkarya,
5. Menghargai team
Banyak yang nggak tahu jika Awkarin merupakan CEO yang loyal dan menghargai timnya. Hal tersebut dilakukannya sebagai tanda terima kasih karena selalu ada disaat suka dan duka.
6. Hidup terus berjalan, kerja keraslah, jangan putus asa
Meninggalnya Oka merupakan salah satu fase yang membuat Awkarin terpuruk, selain itu, Awkarin juga pernah dihadapkan pada masalah dalam manajemen yang dinaunginya yakni salah seorang adminnya membawa kabur uangnya. Meski demikian, Awkarin tetap berkarya dan pantang menyerah. Hal tersebut membuktikan bahwa apapun bisa terjadi, pilihannya antara maju dan terus berusaha serta bekerja keras atau mundur dan menyalahkan keadaan.
7. Tetap profesional
Awkarin ternyata dikenal sebagai seseorang yang profesional. Karin selalu memberikan yang terbaik untuk klien-kliennya dan nggak pandang bulu. Meski sedang sedih atau nggak enak badan, jika ia sudah menjanjikan dirinya akan datang ke suatu acara, maka ia tetap akan datang.