Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Bukan Salahmu, 7 Hal Ini Bukan Menjadi Alasan Untuk Meminta Maaf

Bukan hak si dia untuk marah!

Ajeng Dwi Damarasri

Kata maaf bisa menjadi hal penting yang perlu diperhitungkan pada setiap hubungan. Meski sulit diucapkan, nyatanya mengaku salah dan meminta maaf bisa langsung menyelesaikan masalah yang sedang kamu hadapi bersama pasangan. Sayangnya, kata maaf sering dijadikan senjata untuk menghindari konflik dan perbedaan pendapat. Padahal, nggak semua hal menjadi alasan untuk menjadi pemicu pertengkaran. Kamu pun, nggak perlu meminta maaf karena melakukan hal ini.

1. Hobi & passion-mu

betty-me-27c08fddfb531653599e46902d72709d.jpgbetty.me

Meski memiliki banyak kesamaan, bukan berarti kamu dan dia harus memiliki hobi dan passion yang sama. Sebagai salah satu bentuk identitas diri, kamu nggak boleh melarang atau membatasinya dalam melakukan hal yang disuka.  Kamu perlu membiarkannya bermain bola, begitupun dia yang nggak perlu melarangmu untuk mengikuti berbagai kegiatan volunteer. Selama kegiatannya positif, kamu dan dia justru harus saling mendukung satu sama lain.

2. Obrolan harian yang rutin

sarahgoodreau-f7c0160a45148d889fc8aee684c620e3.jpgsarahgoodreau.com

Komunikasi menjadi salah satu kunci hubungan yang harmonis. Meski sudah lama menjalani hubungan dengannya, berbicara banyak hal termasuk kegiatan rutin masih perlu dilakukan loh. Mulai dari ucapan selamat pagi hingga bertanya aktivitas yang dilakukan seharian justru menjaga hubungan tetap hangat. Meskipun terkesan basi, nyatanya obrolan harian rutin ini dapat menjaga ikatan satu sama lain.

3. Sifat unikmu

axelpfaender-c9a0473083fd46d71f4ae105a639008e.jpgaxelpfaender.com

Setiap orang terntu dilahirkan dengan karakteristik yang berbeda-beda. Kamu mungkin saja memiliki kebiasaan yang nggak wajar dan justru menjadi ciri khasmu sendiri. Mulai dari bentuk perhatian, gaya berbicara, hingga selera fashion yang berbeda nggak harus membuat si dia berhak memaksamu untuk berubah. Jangan sampai menjalani hubungan dengannya justru membuat kamu menjadi orang lain!

4. Menyampaikan pendapat

peakconflictsolutions-6801357ab86280fc91659c73a365ac5d.jpgpeakconflictsolutions.com

Semakin lama hubungan, kamu tentu akan berbagi banyak hal pada si dia. Nggak hanya cerita sehari-hari, kadang obrolan hingga mengambil keputusan sering kamu diskusikan bersamanya. Wajar bila masing-masing memiliki pendapat dan pemikiran yang berbeda. Kamu nggak perlu takut dan merasa bersalah bila memiliki ide yang berbeda dengannya. Hal yang perlu dilakukan hanyalah mencari kesepakatan bersama tanpa merugikan salah satu pihak.

5. Butuh waktu sendiri

side-side-co-uk-0efb4b77a2278d3f643e7c748c6c7bee.jpgside-side.co.uk

Menjalani hubungan bersama bukan berarti seluruh aktivitasmu harus dilakukan bersamanya. Terkadang kamu perlu waktu sendiri untuk melakukan aktivitas yang telah lama ditinggalkan. Bukan karena bosan, memberi ruang untuk bernafas justru dapat menciptakan hubungan yang sehat dengannya. Lagipula, kangen justru hadir saat kamu terpisah dengannya bukan?

6. Hal yang nggak kamu lakukan

karolinschnoor-co-uk-468a63ff3d2f74a5754b48498eeb1e87.gifkarolinschoor.co.uk

Mengucap kata maaf setelah melakukan kesalahan memang harus dilakukan. Namun, mengumbarnya hanya untuk menghindari konflik justru dapat menjadi racun dalam hubungan. Kamu nggak perlu merasa bersalah dan meminta maaf hanya karena takut dia meninggalkanmu. Dengan begini, si dia nggak akan berani memperlakukanmu seenaknya.

BACA JUGA: 4 Tips Canggih untuk Mengatasi Pasangan yang Moody

IDN Channels

Latest from Single