Talitha Curtis merupakan artis Indonesia yang sempat dijuluki sebagai 'Ratu FTV'. Namun, belakangan ini, ia menjadi sorotan karena kondisi ekonominya yang sangat memprihatinkan.
Seperti diketahui, Talitha dulu sering muncul di berbagai FTV dan sinetron populer, salah satunya Ganteng Ganteng Serigala yang booming pada 2015. Sayangnya, masa kejayaan itu tak berlangsung lama. Sebagai tulang punggung keluarga, Talitha mulai mengalami kesulitan ketika pekerjaan di dunia hiburan semakin jarang datang.
Berikut Popbela telah merangkum perjalanan hidup Talitha yang kini lebih berfokus pada keluarganya. Penasaran dengan ceritanya? Yuk, langsung simak di bawah ini!
1. Memiliki darah blasteran
Talitha Curtis adalah artis yang lahir pada 6 Juli 2002 yang lahir dari pasangan, Curtis Winn dan Mulyatika. Melihat nama kedua orang tuanya, sudah bisa ditebak bahwa bintang FTV ini memiliki darah campuran.
Diketahui, ayahnya adalah lelaki keturunan Eropa, sementara ibunya asli Indonesia. Sayangnya, masa kecil Talitha diwarnai perpisahan orang tua yang memutuskan bercerai saat usianya masih sangat belia.
2. Orang tua bercerai
Seperti yang dikatakan sebelumnya, orang tua Talitha memutuskan untuk bercerai. Dalam podcast Feni Rose, Talitha sendiri menceritakan perceraian orang tua yang membuat dirinya kehilangan sosok sang ayah.
Hal ini dikarenakan Talitha tiba-tiba dibawa pergi ke Jakarta oleh ibunya dalam keadaan tidak tahu bahwa orang tuanya telah bercerai. Situasi ini pun diperburuk oleh ucapan ibunya yang sarat kebencian, sehingga membuat Talitha menyimpan amarah terhadap ayahnya.
"Rasanya lagi dekat banget sama Papa, eh tiba-tiba nggak bisa ketemu lagi. Aku lebih ke kecewa sih, bukan marah. Kecewa karena nggak say goodbye, kedua dari dianya (Papa) tidak ada niat mau bertemu aku. Terus tidak ada tanggung jawab sebagai seorang papa untuk membiayai anak pada umumnya. Aku ngerasa, sedih banget ya jadi aku," ujar Talitha.
3. Menggantikan peran ayah sebagai tulang punggung keluarga
Pada usia 12 tahun, Talitha mulai menapaki dunia sinetron dengan restu dari ibunya. Meski sudah merintis karier sebagai aktris, ia tetap berusaha menjalankan tanggung jawabnya sebagai seorang pelajar.
Memikul dua peran sekaligus bukanlah hal mudah, tetapi Talitha melakukannya demi membantu memenuhi kebutuhan keluarga. Sayangnya, perjalanan pendidikannya harus terhenti di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
"Aku berangkat syuting pulang jam setengah 6 pagi, terus aku tidur sebentar. Setengah 7 aku udah bangun lagi, mandi, terus di sekolah aku tidur. Nanti jam 12 siang aku dijemput lagi untuk syuting. Itu terus-terusan berulang sampai 60 episode," katanya.
4. Tidak akur dengan ibunya
Talitha mengungkapkan kisah pilu ketika ia harus ditinggalkan oleh ibunya hanya karena perbedaan pendapat sepele saja. Permasalahan tersebut terjadi karena sang ibu merasa keberatan dengan keputusan Talitha menerima endorse tanpa imbalan berupa uang.
Hal ini menyebabkan ibunya tiba-tiba pergi meninggalkan rumah tanpa jejak. Talitha pun tak habis pikir, bagaimana ibunya tega meninggalkan dirinya setelah semua pengorbanan yang telah dilakukan untuk menopang perekonomian keluarga.
"Kenapa ibu bisa setega itu sama anaknya? Kayak meninggalkan aku, nggak pernah merangkul aku, selalu men-judgement dan nggak dirangkul gitu, nggak kayak hubungan ibu dan anak pada umumnya," ungkap Talitha.
5. Sempat tinggal dengan saudara dan kerabat
Talitha Curtis akhirnya mengambil keputusan besar untuk meninggalkan rumah. Dalam perjalanannya, ia sempat menumpang di rumah sahabat sebelum akhirnya menetap bersama om dan tantenya.
Tidak disangka dukungan penuh cinta dari om dan tantenya dapat memberikan Talitha kekuatan baru. Ia pun merasa percaya diri untuk melangkah dan bangkit dari segala keterpurukan.
6. Diberikan dukungan oleh sang ayah
Di momen yang berbeda, perempuan berusia 22 tahun itu mengungkapkan bahwa sang ayah kini menetap di London, Inggris. Dalam masa-masa sulit, Talitha pun sempat harus meyakinkan ayahnya untuk memberikan modal usaha.
Namun, hal itu tak datang begitu saja karenaTalitha harus terlebih dahulu menyusun semacam proposal untuk meyakinkan sang ayah agar mau memberikan modal membuka usaha.
"Modal aku buka usaha itu dari ayah. Aku dapat uang itu harus ngajuin dua proposal ke dia. Aku ngajuin proposal pertama 'Not good, revisi ya'. Aku disuruh bikin proposal usaha kayak mengajukan ke bank," jelasnya.
7. Talitha sudah memaafkan ayahnya
Setelah memberikan modal usaha, hubungan antara Talitha dan ayahnya pun perlahan membaik dengan keterbatasan jarak yang cukup jauh.
Sang ayah juga akhirnya meminta maaf kepada Talitha karena merasa belum menjalankan perannya sebagai oran gtua dengan baik. Kejadian ini menjadi titik awal keharmonisan baru dalam hubungan mereka.
Itulah ketujuh informasi mengenai fakta keluarga Talitha Curtis yang mempunyai kisah tersendiri. Bagaimana menurut kalian, Bela?