Drama Korea memang dikenal dengan kisah-kisah romantis dan kisah menyentuh lainnya yang unik. Nggak jarang plot yang disajikan berdasarkan cerita fantasi. Salah satunya drama yang kini tengah tayang di JTBC setiap Senin dan Selasa pukul 21.30 waktu Korea yang berjudul The Light In Your Eyes.
Drama yang dibitangi Nam Joo Hyuk dan Han Ji Min ini berkisah tentang Kim Hye Ja (Han Ji Min) yang berusia 25 tahun tiba-tiba berubah menjadi perempuan lansia dalam semalam karena memutar waktu dari sebuah jam yang ditemukannya di pantai ketika kecil untuk menyelamatkan ayahnya. Plot cerita yang menarik kan, Bela?
Dari drama yang mengangkat kisah persahabatan, cinta dan keluarga ini banyak pelajaran yang bisa kita ambil. Khususnya dari sudut pandang Kim Hye Ja, gadis periang nan cantik yang tiba-tiba harus berubah menjadi lansia. Apa saja ya?
1. Ketika kamu memiliki impian, jangan takut dan jangan putus asa untuk menggapainya.
Memiliki mimpi sebagai penyiar benar-benar coba diwujudkan oleh Hye Ja. Meski beberapa kali mendapat rintangan, Hye Ja sempat akan menyerah akan mimpinya. Namun berkat dukungan keluarga serta teman-temannya, Hye Ja bangkit kembali meraih mimpinya sebagai penyiar. Kalau bukan kita yang berusaha mewujudkan mimpi kita, siapa lagi?
2. Berkorban untuk orang tersayang salah satu cara mencintai diri sendiri
Mendapati kenyataan bahwa ayahnya meninggal akibat kecelakaan, Hye Ja tampaknya nggak bisa menerima. Ia lalu memutar waktu untuk menyelamatkan sang ayah. Berkali-kali gagal menyelamatkan sang ayah, Hye Ja terus mengulang kembali waktunya sampai ia bisa menyelamatkan sang ayah.
Bagi Hye Ja, keluarga, khususnya ayahnya adalah sosok yang sangat ia cintai. Tempatnya mengadu dan tempatnya berkeluh kesah ketika ia dimarahi sang Ibu. Ayahnya lah yang sangat mengerti Hye Ja dan mendukung putrinya untuk jadi diri sendiri dan jangan pernah menyerah.
3. Berani menanggung risiko dan tanggung jawab atas keputusan sendiri
Mendapati dirinya berubah menjadi lansia dalam semalam akibat terus mengulang waktu untuk menyelamatkan sang ayah, Hye Ja sangat terpukul dan nggak mau keluar kamarnya dalam waktu yang lama. Ia bahkan nggak mau makan dan nggak mau lihat cermin.
Puncaknya, ia memilih untuk bunuh diri melompat dari gedung dan urung karena perkataan Lee Joon Ha (Nam Joo Hyuk). Mulai saat itu, Hye Ja bisa menerima kenyataan dan sedikit demi sedikit mau menjalani harinya dan pergi keluar rumah dan bergaul dengan lingkungannya.
4. Akan selalu ada yang mencintai kita apa adanya
Meskipun Hye Ja sudah berubah menjadi lansia di mana semua kekuatan fisik nggak sekuat saat muda, kedua sahabatnya nggak berubah sama sekali. Mereka memperlakukan Hye Ja seperti Hye Ja saat berusia 25 tahun. Namun ada beberapa momen ketika mereka akan memperlakukan Hye Ja seperti lansia. Ketika kita mencintai diri kita sendiri, orang-orang sekitar juga akan dengan sendirinya mencintai kita apa adanya.
5. Menerima kenyataan adalah cara terbaik mencintai diri sendiri
Memiliki impian untuk mendapatkan jam pemutar waktu kembali, membuat Hye Ja sangat antusias dan bersemangat. ia mencoba berbagai macam cara untuk menemukan jam tangan yang sudah ia buang ketika akan bunuh diri.
Dalam suatu malam, Hye Ja berubah menjadi muda kembali dan menyatakan cintanya pada Lee Joon Ha dan mereka menjadi sepasang kekasih akhirnya. Sayangnya, itu hanyalah mimpi. Hye Ja mulai menerima konsekuensi jika seandainya ia nggak bisa berubah menjadi muda kembali. Salah satunya dengan mulai berteman dengan lansia seusianya.
