Sudahkah kamu menonton serial drama komedi yang baru diluncurkan oleh Netflix? Yup, Sex Education terdengar kaku di telinga kamu, tapi jangan salah serial ini menghadirkan drama komedi segar yang jauh dari kesan menghakimi. Terbungkus dalam 8 episode, menceritakan Otis Milburn, siswa sekolah menengah tinggal bersama ibunya yang berprofesi sebagai terapis seks.
Otis menyadari bahwa dia dapat menggunakan ilmu tentang seks. Bersama dengan Maeve, gadis yang terlihat cuek tetapi pintar ini, mereka mendirikan klinik seks bawah tanah untuk menangani beberapa masalah seks di kalangan teman-temannya. Banyak pelajaran seks yang bisa diambil dari serial Sex Education ini, apa saja itu?
1. Lebih terbuka dengan seks
Walaupun Otis merupakan terapis seks, dia justru nggak pernah melakukan aktivitas seks. Dia tak pernah melakukan masturbasi karena mempunyai trauma di masa kecilnya. Otis selalu terbayang adegan perselingkuhan ayahnya yang tak sengaja dilihatnya saat kecil. Oleh karena itu dia geli dengan semua berbau seks.
Ya, trauma memang mempunyai kesan mendalam tapi tak ada salahnya lebih terbuka tentang seks dan mulai belajar mengenal apa itu seks. Seks nggak melulu tentang hal negatif lho, Bela!
2. Nggak menghakimi
Walaupun Otis mendengarkan klien-kliennya berkeluh kesah tentang seks, dia nggak pernah menghakiminya. Otis memberikan saran terbaik yang dilihat dari sudut pandang para terapis. Beberapa sudut pandang dan masukan-masukan tentang masalah seks diberikan Otis kepada kliennya itu. Serial ini juga jauh dari kesan mesum walau judulnya mengandung unsur seksualitas.
3. Menanyakan pada ahli
Serial ini juga mengajarkan kepada kamu untuk menanyakan seks kepada ahli yaitu terapis. Otis maupun ibunya, Dr. Jean yang juga terapis senior, mampu dipercayai oleh banyak kliennya. Jangan malu untuk menanyakan sesuatu kepada yang lebih paham, jadi jangan asal berasumsi dan ceritakan kepada mereka apa yang ingin kamu selesaikan.
4. Nggak mengirimkan foto tak senonoh ke orang lain
Di beberapa kasus juga terdapat pelajaran yang dapat kita ambil. Salah satu contohnya ketika Ruby, gadis populer dan kejam di Moordale Secondary School ini mempunyai masalah foto tak senonohnya beredar di sekolah. Hal ini yang harus kamu ingat untuk nggak membagikan foto yang tak senonoh ke siapa pun. Itu akan merugikan diri kamu sendiri dan menjadi ancaman bagimu oleh mereka yang ingin memanfaatkanmu.
5. Tahu risiko sebelum melakukan
Maeve, bad girl yang juga teman Otis dalam mendirikan klinik seks juga mengalami masalah tentang kehidupan seksnya. Maeve pernah menjalankan aborsi hasil dari hubungan seksnya. Aborsi menjadi pilihannya saat kehamilan yang tak diinginkan terjadi.
Dari kasus ini kamu bisa memperoleh pelajaran bahwa apa pun yang kamu lakukan pasti mempunyai risiko, termasuk seks. Seks menyimpan risiko kehamilan yang nggak diinginkan, bahkan ini juga bisa terjadi meski sudah menggunakan pengaman.
6. Berganti-ganti pasangan
Aimee, gadis populer dari geng “The Untouchables” ini sering berganti-ganti pasangan seks, dari Adam Groff hingga Kyle. Dia juga digambarkan sebagai gadis yang nggak betah untuk menjomblo. Beberapa pengalaman seksnya ini juga pernah membawanya untuk berkonsultasi dengan Otis. Di sini kamu juga bisa mengambil pelajaran berganti-ganti pasangan dalam melakukan hubungan seks bisa berisiko tertular HIV.
