Orgasme merupakan suatu keadaan kamu bisa melepas semua kerileksan saat melakukan hubungan seks. Yap, saat merasakan orgasme kamu akan memiliki perasaan yang luar biasa hebatnya. Nggak jarang orgasme akan memberikanmu sensasi yang berbeda.
Tahukah kamu jika orgasme vagina mempunyai tiga jenis berbeda yang bisa kamu alami? Ada beberapa perbedaan berdasarkan posisi dan reaksinya. Berikut tiga jenis orgasme vagina yang harus kamu tahu.
1. Klitoral
Orgasme klitoral memiliki tingkat keberhasilan tertinggi di antara yang lain pada perempuan. Hal ini bisa terjadi tanpa adanya penetrasi sama sekali, hanya stimulasi dari apa yang kamu dapat. Bisa melalui menjilat, menghisap, menyentuh, hingga memberikan gerakan lembut lainnya pada klitoris.
Jenis orgasme yang satu ini sangat mudah untuk dicapai semua perempuan karena klitoris luar adalah zona sensitif yang paling mudah ditemukan. Akan tetapi yang harus kamu ingat, kamu harus memberikan rangsangan selembut mungkin, salah-salah klitoris akan terluka.
2. G-spot
Terlepas dari apa yang mungkin dipikirkan beberapa laki-laki bahwa G-spot itu nggak ada, hal ini salah. G-spot memang nyata adanya, ujung syaraf yang dapat ditemukan di dalam dinding atas Miss V.
Jika kamu atau pasangan berhasil menemukannya, lakukan rangsangan dengan kontak langsung dengan jari, Mr P ataupun sex toys lainnya. Sering kali banyak perempuan yang dapat mencapai orgasme G-spot ini akan dapat melakukan squirting.
3. Cervical atau C-spot
Orgasme serviks adalah orgasme yang disukai perempuan. Orgasme ini jarang dialami, akan tetapi bagi yang beruntung menemukan titik ini, klimaks yang dirasakan sungguh luar biasa. Funfact-nya orgsasme serviks bisa berlangsung cukup lama, yaitu hingga lima menit. Apalagi jika dibandingkan dengan orgasme klitoris yang hanya berlangsung beberapa detik saja.
Nah, mungkin kamu yang belum menemukannya, kamu bisa mengeksplorasi bagian sensitifmu ini dengan melakukan beragam posisi bersama pasangan. Patut dicoba!