Sebagai wanita, kamu pasti setuju bahwa pasangan atau teman-temanmu yang pria lebih sering berpikir dan membicarakan hal berbau seks. Bagi mereka, berdiskusi soal seks itu sama serunya dengan mengobrol tentang hasil pertandingan bola semalam. Kamu pun bisa memaklumi karena mereka pria. Menurutmu, ‘sudah dari sananya’ pria lebih sering memikirkan seks dibanding wanita. Tapi apa sebenarnya alasan di balik itu semua? Supaya makin paham, Popbela punya sedikit penjelasan yang patut kamu simak nih.
Pada dasarnya, otak pria dan wanita memiliki reaksi yang berbeda saat melihat lawan jenis yang menarik dan merasakan cinta. Dalam buku Why Men Want Sex and Women Need Love: The Simple Truth, pasangan suami istri Allan dan Barbara Pease mengungkapkan bahwa otak wanita bereaksi pada bagian yang terhubung dengan memori, emosi dan perhatian saat merasakan cinta. Kehidupan masyarakat kuno juga mempengaruhi pola pikir ini, di mana seorang ibu yang ditinggal mati pasangannya harus mencari pengganti yang dipandang mampu menafkahi dan melindungi dirinya dan anak-anak. Maka tidak heran ya, Bela, jika kita sebagai wanita cenderung memandang pria lebih dari segi kepribadian hingga kemapanan. Karena reaksi otak itulah, kita juga lebih ahli dalam mengingat perkataan dan perbuatan pasangan meski sudah lama berlalu. Kita pun cenderung menilai pria yang baru dikenal dengan mencoba menebak kepribadiannya berdasarkan kumpulan memori tentang pria-pria lain yang kita kenal.
Sebaliknya, otak pria bereaksi secara aktif pada bagian visual sehingga lebih mudah terangsang saat melihat lawan jenis. Pria menggunakan mata mereka untuk mengamati daya tarik seksual yang dimiliki wanita. Wanita dengan fisik yang muda dan sehat dianggap lebih menarik karena dinilai lebih subur dan mudah menghasilkan keturunan. Saat pria terangsang, tubuhnya memproduksi beberapa hormon dan membuat mereka ereksi. Hormon-hormon tersebut bisa mengambil alih logika mereka sehingga mampu mengambil keputusan yang belum tentu mereka inginkan. Itulah mengapa saat kamu berhasil menggoda pasanganmu, tak butuh waktu lama baginya untuk bereaksi dan melepas pakaianmu satu per satu.
Perbedaan secara alamiah tersebut perlahan membentuk susunan prioritas yang dimiliki oleh pria dan wanita. Kita setuju bahwa cinta, kesetiaan, kebaikan, komitmen dan pendidikan atau kecerdasan adalah lima hal utama yang kita inginkan dari pria. Humoris, komunikatif, bisa memasak dan menari, kemampuan untuk membuat kaum hawa merasa aman, menyukai anak-anak dan tampil sehat merupakan karakter yang dianggap menarik dari seorang pria. Sebaliknya, pria menginginkan seks, dilayani wanita seperti menyediakan makanan dan membereskan rumah, ingin dicintai dan dinomorsatukan, serta waktu untuk menyendiri. Namun ketika berbicara mengenai pasangan jangka panjang, pria dan wanita sepakat menempatkan kepribadian di posisi pertama dan bentuk tubuh di posisi terakhir.
Dalam cinta dan seks, pria memang mudah ditebak, tapi wanita pun tidak serumit yang dikatakan. Lagipula, perbedaan antara pria dan wanita ini justru saling melengkapi dan mengarah pada misi untuk menghasilkan generasi yang lebih baik. Sekarang, sudah tahu jawabannya, kan?