Saat masih muda, seks mungkin jadi rutinitas karena digadang-gadang sebagai sebuah kebutuhan. Apalagi di usia pernikahan yang masih terbilang sebentar, kamu dan pasangan mungkin sedang 'panas-panas'nya.
Tapi bagaimana nanti jika kalian sudah sama-sama tua, katakanlah usia 50-an ke atas? Masihkah seks menjadi kebutuhan utama? Masihkah seks menjadi sesuatu yang menarik dan menyenangkan?
Seks bisa dinikmati saat usia berapa pun
Seks memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan fisik dan mental kita, berapa pun usianya. Bagi yang khawatir mengenai bagaimana hubungan seksnya akan terjadi ketika tua nanti, sebuah penelitian memberi kabar baik. Bahwa apa pun jenis kelamin dan usia kita, kita tetap dapat menikmati seks selama mungkin, sesuai yang kita inginkan.
Tapi memang benar, bahwa secara alami, seks pada usia 70 atau 80 tidak akan seperti seks pada usia 20 atau 30. Namun dalam beberapa hal justru bisa lebih baik.
Definisi seks harus kita ubah saat tua nanti
Masalah kesehatan dan rasa tidak percaya diri sering kali menjadi alasan terbesar kenapa seks tidak lagi menarik saat usia kita semakin tua. Hal ini terjadi karena kita membayangkan seks adalah intercourse.
Padahal, sangat penting untuk mengubah definisi seks seiring bertambahnya usia. Ada istilah outercourse yang mungkin bisa kita gunakan dalam seks. Menyentuh, mencium, pegangan, bahkan pijatan sensual bisa kita lakukan pada pasangan sampai usia berapapun.
Minta bantuan ahli jika diperlukan
Ada banyak sekali hal yang bisa kita lakukan secara medis untuk tetap membuat hubungan seks kita harmonis, meski usia sudah menua. Jika memang benar-benar dibutuhkan, tidak salah untuk mencoba berkonsultasi dengan ahlinya.
Pernikahan bertahan dengan komitmen, bukan seks
Untuk pernikahan yang langgeng ada dua hal yang diperlukan, yaitu komunikasi dan komitmen. Ungkapkan apa yang kamu rasakan dan inginkan, buat pasangan juga melakukan hal yang sama.
Setelah komunikasi terjalin dengan baik, maka komitmen akan jadi menu penutup yang sempurna. Jika sudah berkomitmen, tak ada lagi kata tidak setia.
Jadi tidak perlu khawatir berlebihan tentang seperti apa pernikahanmu saat tua nanti, ya, Bela, pasti selalu ada jalan jika komitmen kita pegang.