Bisa merasakan orgasme mungkin salah satu tujuan utama saat berhubungan seks. Selain rasanya menyenangkan, orgasme juga bisa membuat kamu merasa rileks dan bahagia, karena hormon endorfin yang dilepaskan tubuh saat orgasme.
Sayangnya, nggak semua perempuan mudah mendapatkan orgasme. Jika kamu berpikir orgasme hanya bisa dicapai melalui rangsangan klitoris, kamu salah besar, Bela. Ternyata, ada banyak jenis orgasme yang bisa perempuan rasakan.
Berikut ini Popbela beritahukan apa saja jenis orgasme yang ternyata bisa kamu rasakan saat berhubungan seks.
1. Orgasme klitoris
Klitoris adalah organ kecil dengan banyak ujung saraf yang bentuknya mengintip keluar dari ujung vulva, biasanya seperti tertutup oleh kulit dan melebar ke bagian bawah labia.
Cara terbaik merangsang orgasme klitoris yaitu dengan menggosok lembut menggunakan jari, telapak tangan, atau lidah dengan gerakan maju mundur. Biasanya ini merupakan orgasme yang paling cepat bisa dicapai perempuan.
2. Orgasme vagina
Jenis orgasme yang juga umum dirasakan oleh perempuan adalah vaginal orgasm atau orgasme vagina. Orgasme ini terjadi saat stimulasi secara terus-menerus di daerah klitoris dan vagina.
Orgasme vagina terasa di daerah panggul dan perut bagian bawah atau sensasinya terasa menyebar dari sana. Kamu dan pasangan bisa mengatur sejumlah posisi untuk bisa mendapatkan orgasme ini.
Ada perempuan yang lebih suka doggy style yang dipercaya bisa lebih mudah membuat orgasme vagina, tapi ada juga yang lebih nyaman dengan posisi woman on top, karena pihak perempuan bisa mengatur ritme dan seberapa dalam penetrasi.
3. Orgasme G-Spot
Sesuai dengan namanya, orgasme Ini berfokus pada G-Spot yang terletak sekitar 5-7 cm ke dalam vagina.
Ada berbagai cara untuk mencapai titik ini, yaitu gerakan berirama dari pasangan atau gesekan melingkar, yang juga disebut sebagai cara terbaik untuk mencapai jenis orgasme ini. Fleksibilitas jari pasangan juga bisa bekerja sangat baik, tetapi berhubungan seks dari belakang mungkin lebih berhasil.
Orgasme G-Spot lebih tahan lama dibandingkan orgasme klitoris dan umumnya wanita yang mengalami orgasme ini lebih mungkin mengalami multiorgasme.
4. Orgasme A-Spot
Orgasme ini disebut juga dengan orgasme fornix anterior dan merupakan orgasme yang mungkin dirasakan jika kamu menyukai penetrasi yang dalam. Orgasme A-Spot dicapai dengan merangsang area jauh di dalam vagina, sekitar 10-13 cm, di mana terdapat jaringan sensitif di ujung depan bagian dalam tabung vagina, antara serviks dan kandung kemih.
Area ini umumnya tidak menjadi terlalu sensitif setelah orgasme sehingga bisa terus dirangsang. Posisi seks terbaik untuk mencapai orgasme A-spot adalah misionaris.
5. Orgasme deep-spot
Orgasme ini nama ilmiahnya hampir sama dengan orgasme A-Spot, yaitu orgasme fornix posterior. Untuk bisa merasakan orgasme ini, pasangan harus merangsang bagian belakang vagina tepat sebelum leher rahim.
Menurut gambaran para perempuan yang pernah merasakannya, deep-spot ini dapat menyebabkan orgasme yang sangat intens. Bisa dicapai lewat jari pasangan, dengan melakukan gerakan 'come here’ atau mencolek ke atas.
Catatan penting: Beberapa perempuan bisa sangat menikmati orgasme ini, tapi banyak juga yang nggak menyukainya sama sekali karena kurang nyaman. Jadi, jangan dipaksakan jika kamu termasuk yang nggak menyukainya.
6. Orgasme uretra atau orgasme U-Spot
Orgasme jenis ini berasal dari stimulasi area kecil berisi jaringan ereksi sensitif yang terletak tepat di atas dan di kedua sisi lubang uretra. Letaknya antara uretra dan vagina, bisa dirangsang dengan lidah, jari, atau ujung penis.
Bela juga bisa menggunakan vibrator untuk membantu mencapai orgasme jenis ini. Tapi, pastikan kamu tetap harus menjaga kebersihannya karena uretra gampang terkena infeksi.
7. Orgasme payudara atau orgasme puting
Untuk orgasme yang Ini, kamu bisa mencapainya dengan rangsangan payudara atau puting atau keduanya sekaligus.
Memainkan payudara dan puting disebut akan memberikan respon yang sama seperti stimulasi pada vagina dan klitoris. Bila stimulasi bagian klitoris digabungkan dengan puting, perempuan menyebutnya sebagai klimaks yang luar biasa.
Namun, perlu diingat kalau payudara dan puting ingat bukan bola stres sehingga perlu tetap lembut memainkannya. Jika sudah mulai terbiasa, kamu bisa meminta pasangan untuk sedikit lebih “kasar”, tapi dalam batas yang normal.
8. Orgasme oral
Maksudnya orgasme ini bukan orgasme yang didapatkan perempuan lewat seks oral karena itu biasanya adalah orgasme klitoris. Orgasme oral terjadi pada perempuan yang sensitif secara oral dan mulutnya adalah zona sensitif secara seksual.
Jadi, jenis orgasme ini dapat dicapai dengan mencium, menjilat, mengisap, atau melakukan seks oral kepada pasangannya, yang bisa menimbulkan kepuasan pada diri sendiri hingga mencapai orgasme.
9. Orgasme serviks
Banyak yang bilang orgasme ini seringkali memberikan emosi yang kuat seperti euforia saat merasakannya, hingga membuatmu meneteskan air mata karena merasakan kesedihan dan kebahagiaan.
Dalam seksologi Taoist, orgasme serviks dikenal juga sebagai titik refleksi hati.
Kim Anami, pelatih seks dan hubungan holistik, juga mengatakan kalau orgasme ini bisa dicapai jika wanita benar-benar membuka hatinya. “Orgasme ini menyentuh tempat paling dalam, rentan, dan sangat jarang terjadi apabila kamu tidak nyaman atau menutup diri,” ujarnya.
Posisi serviks yang menghubungkan vagina dengan uterus paling mungkin dirangsang dengan posisi misionaris dan kaki melingkar di bahu pasangan.
10. Orgasme campuran
Orgasme ini campuran terjadi ketika orgasme klitors dan vagina dirasakan secara bersamaan. Dalam dunia medis, orgasme campuran ini biasanya terjadi antara 1-15 menit saat berhubungan seks dan berakhir dengan Bela merasakan giant orgasm.
Jane Greer, PhD, terapis pernikahan dan seks dari New York, mengatakan, “Beberapa wanita menemukan posisi seks terbaik untuk orgasme campuran ialah posisi misionaris karena klitoris yang juga disentuh ketika penetrasi.”
Namun, jika kamu menyukai posisi woman on top, ini juga bisa membuatmu merasakan orgasme campuran karena bisa memberi lebih banyak kontrol saat melakukan gerakan.
4 Manfaat Orgasme Bagi Perempuan
Bukan hanya akan memberikan perasaan nyaman pada diri sendiri dan menciptakan bonding dengan pasangan, orgasme juga bisa bermanfaat untuk hal-hal lain yang mungkin nggak terpikirkan olehmu. Apa saja itu?
1. Membantu mengatur siklus menstruasi
Menurut studi yang dilakukan oleh para peneliti di University of Pennsylvania, orgasme teratur dapat membantu mengatur siklus menstruasi, bahkan ketika kamu tidak sedang menstruasi.
"Hal ini mungkin terkait dengan ritme sirkadian. [Orgasme teratur] meningkatkan kesehatan kekebalan tubuh, kesehatan mental, dan kemungkinan kesehatan sirkadian. Ovarium sangat sirkadian dan memiliki reseptor melatonin dan merespons negatif peradangan. Jadi, orgasme teratur akan bekerja pada semua tingkat ini untuk mendorong siklus yang teratur," jelas Ob-gyn Dr. Felice Gersh, M.D.
2. Membantu meningkatkan kesuburan
Studi dari para peneliti di Universitas Indiana menunjukkan bahwa aktivitas seksual memicu perubahan fisiologis dalam tubuh yang meningkatkan peluang perempuan untuk hamil, bahkan di luar jendela ovulasi. Ini berarti orgasme memberikan manfaat pada setiap titik dalam siklus kesuburan.
Sementara menurut sebuah publikasi oleh School of Public Health di University of California, Berkeley, orgasme meningkatkan kemungkinan pembuahan karena kontraksi vagina dan serviks selama orgasme dapat menarik sperma masuk sehingga perempuan yang mengalami orgasme ditemukan memiliki lebih banyak sperma di lendir serviksnya.
3. Membantu panggul lebih kuat
Dasar panggul yang kuat sangat penting bagi perempuan. Ini karena area tersebut membantu perempuan meningkatkan fungsi dan kontrol kandung kemih. Selain itu, panggul yang kuat juga penting seiring bertambahnya usia perempuan, terutama jika memiliki anak.
Selain lewat orgasme, panggul yang kuat juga bisa didapatkan lewat latihan senam kegel yang juga bisa membuat kamu merasakan orgasme lebih lama dan lebih intens.
4. Membantu otak lebih tajam
Surprise, surprise. Orgasme ternyata juga bisa bermanfaat untuk kesehatan otak, lho.
Membanjirnya hormon yang dilepaskan saat orgasme mengirimkan banyak pesan ke seluruh tubuh dan terutama pada wanita, dapat meningkatkan aktivitas otak. Sebuah studi dari peneliti Rutgers University menunjukkan bahwa orgasme menyebabkan otak menyala di daerah kortikal, subkortikal, dan batang otak.
Dr. Felice bilang, orgasme bisa membuat otak lebih tajam, bahkan jauh lebih baik daripada kamu mengerjakan teka-teki silang yang menantang.
Nah, itu dia penjelasan mengenai jenis-jenis orgasme yang bisa dirasakan oleh perempuan dan apa saja manfaatnya.