Ketika dua orang yang saling mencintai bertemu, maka gairah akan muncul secara alami. Ini merupakan hal normal yang pasti dirasakan oleh semua orang yang tengah dilanda asmara. Selalu ada ide-ide menggoda untuk berduaan lebih lama dan saling bersentuhan. Kamu pernah merasakannya juga, Bela? Ketika kamu mengalami gejolak seksual dengan lelaki yang kamu cintai, setidaknya kamu pasti merasakan hal-hal ini.
Saat kamu mulai merasakannya, kamu akan merasa bahwa tubuhmu benar-benar hidup sepenuhnya. Letupan emosional ini biasanya ditandai dengan jantung berdegup kencang dan nafas yang mulai berat. Ada rasa takut sekaligus senang yang membuatmu ingin terus dekat dengannya.
Komunikasi adalah hal penting dalam hubungan cinta. Tapi ketika kamu merasakan gairah seksual untuk pertama kalinya, justru kamu akan merasa bahwa keadaan diam pun memiliki makna yang dalam. Dalam diam, kalian saling mengungkapkan sayang dan tidak ingin berjauhan. Kalian lebih banyak saling merasakan sentuhan daripada berkata-kata.
Ketika disentuh oleh lelaki tidak dikenal, perempuan akan menganggapnya sebagai pelecehan. Namun sentuhan yang dilakukan oleh orang tersayang tentu beda. Kamu justru akan merasa nyaman dan tenang. Kamu juga jadi lebih menghargai setiap sentuhannya saat bersamamu. Bahkan kamu akan merindukan sentuhan itu saat kalian sedang tidak bersama.
Sentuhan seksual memang berhubungan erat dengan nafsu. Namun bukan sekadar memuaskan nafsu yang kamu inginkan. Keinginan untuk selalu dekat dengannya dan membuatnya nyaman bersamamu jauh lebih besar ketimbang hasrat seks itu sendiri.
Kamu mungkin sering merasa tubuhmu kurang menarik di beberapa bagian. Tapi ketika bersentuhan dengannya, kamu merasa sangat nyaman sampai mengabaikan semua hal negatif yang ada di tubuhmu. Kamu sudah tidak mengkhawatirkan lagi lemak di perut atau selulit. Bersamanya kamu merasa nyaman menjadi diri sendiri dan ingin memberikan seutuhnya.
Semua itu hanya bisa dirasakan kalau kalian benar-benar saling mencintai. Setuju nggak, Bela?