Frustrasi seksual bisa terjadi di dalam hubungan pernikahan yang telah berlangsung lama, tapi bisa juga terjadi pada mereka yang baru saja menikah. Hal ini bisa terjadi ketika kamu mengharapkan seks lebih sering (atau justru lebih sedikit) dari pasangan.
Bisa juga terjadi ketika kamu sering merasa tidak bahagia saat melakukan seks atau merasa tidak puas dengan tipe seks yang kamu lakukan bersama pasangan.
Jadi, apa yang sebaiknya harus dilakukan, dong?
1. Cari tahu kemungkinan masalah kesehatan
Kurangnya libido yang kamu atau pasangan miliki mungkin terjadi karena faktor kesehatan. Tidak ada salahnya kamu dan pasangan memeriksakan diri ke dokter spesialis. Apabila kamu atau pasangan mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti anti-depresan, obat untuk tekanan darah, obat diabetes, atau lainnya, bisa memengaruhi libido. Jadi daripada kamu hanya menebak-nebak dan akhirnya frustrasi, lebih baik periksakan diri saja.
2. Komunikasi dan negosiasikan dengan pasangan
Nomor satu dan yang paling utama adalah komunikasikan dengan pasanganmu, lalu lakukan negosiasi. Misalnya saja, kamu menginginkan seks setiap hari, sementara pasangan hanya mau dua kali seminggu. Maka kamu bisa melakukan masturbasi sambil dibantu suami di hari-hari di mana kalian tidak berhubungan seks.
Selain itu, penting juga bagi kamu untuk mengatur ekspektasi. Hanya karena pasangan sedang tidak bergairah, bukan berarti kamu tidak menarik di matanya.
3. Anggap ini sebagai sebuah tantangan yang harus kalian hadapi bersama
Kadang ketika pasangan sedang tidak bergairah, kamu langsung menyalahkan diri sendiri. Frustrasi seksual ini pun bisa membuat kamu dan pasangan saling menyalahkan, serta membuat mood kamu secara keseluruhan jadi rusak.
Namun cobalah lihat hal tersebut sebagai sebuah tantangan yang harus kalian hadapi bersama sebagai pasangan menikah. Toh, tak selamanya pernikahan seindah film-film cinta, ada kalanya kalian dihadapkan pada tantangan dan permasalahan. Tunjukkan bahwa kalian adalah tim yang solid untuk menghadapi permasalahan seks ini.
4. Kalian pun harus cukup tidur
Kerja hingga larut malam dan tidak cukup tidur juga bisa menyebabkan gairah seksual kamu menurun. Jadi pastikan kamu dan pasangan bisa mendapatkan tidur yang berkualitas. Hindari tidur terlalu larut malam, karena pada pagi harinya kamu bisa merasa tak bersemangat.
5. Bicarakan soal hasrat dan keinginanmu
Tak perlu merasa malu-malu saat membicarakan soal hasrat dan keinginanmu secara seksual. Misalnya, kamu lebih suka posisi seks yang mana atau fantasi seks apa yang ingin kamu coba. Kebanyakan pasangan merasa frustrasi, karena hasrat dan keinginan mereka tak terpenuhi.