Setelah menikah, setiap pasangan akan mulai mewujudkan visi misi yang telah direncanakan sebelum pernikahan. Dari berbagai rencana itu, mungkin sebagian pasangan suami istri akan memilih untuk memulainya dengan segera memiliki momongan.
Namun nyatanya, masih banyak pasangan awam yang belum tahu bagaimana cara terbaik agar cepat hamil dan apa saja persiapan yang perlu dilakukan. Nah, Popbela akan membocorkan 13 cara cepat hamil untuk pasangan yang baru menikah. Yuk, simak!
1. Melakukan pemeriksaan dengan dokter
Sebelum berbicara soal proses pembuahan, maka kamu juga perlu tahu apa saja, sih, yang harus disiapkan sebelum rahim benar-benar diisi oleh calon janin. Sederhananya, calon buah hati yang sehat harus dimulai dengan ayah dan ibu yang sehat pula. Maka dari itu, hal pertama yang perlu dilakukan adalah melakukan pemeriksaan kesehatan.
Nggak hanya pemeriksaan kesuburan, menjumpai dokter sebelum melakukan hubungan seksual juga berfungsi untuk mencari tahu riwayat kesehatan keluarga kamu dan pasangan. Hal ini sangat penting karena bukan hanya bicara peluang kehamilan, tetapi juga memastikan bahwa tidak ada penyakit genetik yang akan diturunkan kepada calon bayi.
2. Tandai masa subur
Apakah kamu masih bingung menghitung masa suburmu, Bela? Padahal, mengetahui masa subur bisa sangat membantu jika kamu ingin segera memiliki momongan. Sebab, masa subur adalah momen di mana sel telur telah matang dan siap dibuahi oleh sperma di dalam rahim.
Untuk mengetahuinya, kamu hanya perlu menghitung berapa lama jeda menstruasimu setiap bulannya. Misalnya setiap 30 hari sekali, lalu ambillah setengahnya, berarti pada hari ke-15. Maka, masa suburmu akan berlangsung dari hari ke-12 hingga 18 setelah menstruasimu berakhir.
Jika kamu merasa kesulitan untuk menghitungnya, kamu bisa mengunduh beragam aplikasi yang dapat membantumu menandai masa subur. Banyak cara yang bisa dilakukan, ya!
3. Rutin lakukan seks di masa subur
Setelah mengetahui pekan masa suburmu, maka kamu bisa lakukan hubungan seks secara rutin dengan pasangan. Kamu bisa melakukannya setidaknya 2-3 kali dalam seminggu.
Sebuah studi mencatat, setiap hubungan intim yang kamu lakukan akan berpeluang hamil hingga 15-20 persen. Namun, seks yang dilakukan selama masa subur akan meningkatkan peluang tersebut.
4. Pertimbangkan posisi seks
Mungkin kamu dan pasangan memiliki selera dan preferensi masing-masing soal posisi seks. Akan tetapi, jika fokusmu saat ini adalah ingin segera memiliki anak, maka pertimbangkanlah posisi yang bisa menguntungkan sperma.
Salah satu posisi yang mudah dilakukan dan menguntungkan sperma agar masuk ke rahim adalah gaya misionaris. Pasalnya, posisi ini akan membantu sperma segera mengalir dan masuk ke dalam saluran tuba untuk bertemu dengan sel telur.
5. Seks di pagi hari lebih baik
Sama seperti perempuan yang memiliki pekan masa subur, laki-laki pun memiliki waktu terbaik untuk melakukan hubungan seksual. Pagi hari dinilai sebagai waktu terbaik lakukan hubungan intim bagi pasangan yang segera ingin miliki momongan.
Pasalnya, sperma di pagi hari tepatnya di bawah pukul 07.30 dianggap lebih berkualitas daripada waktu lainnya karena memiliki konsentrasi sperma yang sangat tinggi. Jadi, semakin berkualitas sperma yang dimiliki oleh pasangan, maka rencana ingin segera hamil juga dapat terwujud.
6. Kendalikan stres
Setiap harinya kamu bisa bertemu dengan beragam penyebab stres. Meski terasa sulit untuk dihindari, tapi dengan sedikit latihan, maka kamu bisa mengendalikan stressor yang datang menghampirimu, Bela.
Pikiran yang sehat dan mood baik juga sangat dibutuhkan ketika kamu ingin segera hamil. Sebab, bagaimanapun juga kondisi tubuhmu tetap dipengaruhi oleh hormon-hormon yang diatur oleh otak. Maka dari itu, kenali dan segera kendalikan ketika stres itu mulai mendekatimu.
7. Konsumsi makanan bernutrisi
Jika semua orang dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi, maka hal serupa juga wajib dilakukan oleh pasangan yang sedang mempersiapkan kehamilan. Makanan yang bernutrisi tinggi ini akan mempersiapkan tubuh, sel telur, sperma, dan rahim dalam kondisi terbaiknya.
Selain itu, beberapa sumber makanan khusus, seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, daging ayam, telur, buah, serta susu dan turunannya dipercaya dapat membantu meningkatkan kesuburan.
8. Konsumsi asam folat
Asam folat merupakan senyawa yang dipercaya juga dapat meningkatkan kesuburan. Center of Disease Control and Prevention (CDC) menyarankan untuk mengonsumsi asam folat sebanyak 400 mikrogram (mkg) setiap harinya agar mendapatkan kehamilan yang sehat.
Asam folat ini banyak ditemukan di berbagai jenis buah dan sayuran. Namun, untuk memastikan agar kamu memenuhi kebutuhan asam folat setiap harinya, maka dianjurkan untuk meminum suplemen asam folat secara rutin.
9. Kurangi olahraga berat
Olahraga memang baik untuk tubuh, akan tetapi jenis atau intensitas olahraga yang terlalu berat justru akan mengganggu siklus ovulasimu. Hal ini dibuktikan dengan sebuah jurnal Human Reproduction pada Maret 2020 yang menemukan bahwa olahraga berkaitan dengan penurunan kesuburan.
10. Perhatikan jumlah asupan kedelai
Sebuah penelitian menemukan bahwa kedelai bisa memengaruhi kuantitas sperma laki-laki. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa laki-laki yang mengonsumsi kedelai dalam jumlah tinggi memiliki jumlah sperma yang lebih sedikit dibandingkan dengan laki-laki yang tidak konsumsi kedelai.
Akan tetapi, bukan berarti pasanganmu harus menghindari kedelai, ya. Pasalnya, kedelai memiliki kandungan yang dapat mencegah terjadinya kanker prostat pada laki-laki. Jadi, cukup dengan batasi asupan kedelainya saja.
11. Teliti memilih kosmetik
Saat masih single, mungkin kamu selalu aman menggunakan semua jenis produk kecantikan selama tidak memberikan efek negatif pada wajah. Namun, hal ini harus dipertimbangkan kembali ketika kamu sudah berstatus sebagai istri.
Sebab, penggunaan kosmetik ternyata juga dapat memengaruhi seberapa lama perempuan bisa untuk hamil. Untuk kamu yang saat ini sedang merencanakan program hamil, cobalah untuk melihat kembali kosmetikmu dan hindari penggunaan bahan phthalate.
Menurut European Society of Human Reproduction and Embryology, adanya phthalate ini dapat mengganggu tingkat kesuburan perempuan. Harus lebih berhati-hati lagi, ya, Bela.
12. Konsumsi antioksidan
Selain dapat mengurangi paparan radikal bebas, ternyata mengonsumsi antioksidan juga dapat membantu pasangan agar segera dapat momongan. Bagi laki-laki, mengonsumsi antioksidan dapat mencegah rusaknya DNA yang ada di dalam sperma, sehingga peluang proses pembuahan berhasil akan lebih besar. Sedangkan pada perempuan, antioksidan dibutuhkan untuk melindungi janin dari paparan radikal bebas yang bisa merusak dan menyebabkan kecacatan yang tidak diinginkan.
Antioksidan alami bisa kamu dapatkan lewat makanan, seperti vitamin C, selenium (daging sapi), vitamin E (kacang-kacangan), asam folat (sayuran hijau, hati sapi), zinc, dan berbagai jenis buah. Mengonsumsi suplemen antioksidan juga dapat membantu memenuhi angka kebutuhan setiap harinya.
13. Perhatikan penurunan kesuburan karena usia
Bertambahnya usia akan memengaruhi tingkat kesuburan para perempuan. Ini karena, semakin menua seseorang, maka akan ada perubahan kinerja pada indung telur yang menyebabkan menurunnya kuantitas dan kualitas sel telur.
Selain itu, mengandung di usia lanjut usia juga akan memicu berbagai penyakit selama masa kehamilan, seperti fibroid rahim, endometriosis, dan penyumbatan saluran tuba. Maka dari itu, kamu dapat mengonsultasikan mengenai penurunan kesuburan karena faktor usia ini dengan dokter.
Itulah 13 cara cepat hamil untuk pasangan yang baru menikah. Semangat untuk para pejuang 'garis dua'!