Disfungsi ereksi atau impotensi merupakan tantang besar bagi banyak laki-laki dari beragam usia mulai dari muda, paruh baya, atau tua. Disfungsi ereksi sendiri dapat disebabkan oleh banyak faktor, yaitu kondisi kesehatan, masalah emosional, pengaruh obat, hingga gaya hidup tidak sehat.
Jika dibiarkan, susah ereksi akan mengarah ke berbagai komplikasi, mulai dari ketidakpuasan saat seks, harga diri yang merendah, kecemasan tinggi, hingga pengaruhnya pada hubungan dengan pasangan.
Menurut penelitian yang dilakukan oleh The Journal of Sexual Medicine, terdapat cara mengatasi susah ereksi secara alami. Mulai dari merubah gaya hidup seperti diet sehat dan mengubah jam tidur. Berikut adalah cara alaminya yang dapat dilakukan.
1. Rutin jalan kaki
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Harvard, jalan kaki selama 30 menit dapat mengurangi 41 persen risiko terkenanya disfungsi ereksi. Penelitian lainnya menyebutkan jalan kaki yang dikombinasi dengan latihan rutin akan meningkatkan performa seks pada laki-laki usia paruh baya.
2. Diet sehat
Melakukan diet sehat dapat meningkatkan fungsi seksual dan mengurangi risiko disfungsi ereksi. Diet yang dimaksud adalah diet Mediterania atau diet indeks makan sehat alternatif tahun 2010 yang memiliki risiko rendah terkena disfungsi ereksi. Secara khusus, diet ini mengonsumsi sedikit daging merah dan makanan olahan.
Selain itu, ada makanan yang harus rutin dikonsumsi, yaitu buah-buahan, sayur, biji-bijian, kacang-kacangan, dan ikan. Dengan rutin memakan itu akan menurunkan risiko disfungsi ereksi pada laki-laki usia18-40 tahun.
Makanan di atas juga penting untuk kesehatanmu secara keseluruhan sehingga dapat meningkatkan fungsi seksual.
3. Memerhatikan kesehatan pembuluh darah
Tekanan darah tinggi, gula darah tinggi, kolestrol tinggi, dan trigliserida tinggi semuanya dapat merusak arteri jantung (berpotensi serangan jantung), mengganggu aliran darah ke otak (menyebabkan stroke), dan mengarah ke penis (menyebabkan disfungsi ereksi).
Selain itu, lingkar pinggang yang melebar juga berkontribusi. Segera periksa ke dokter untuk mengetahui sistem vaskular dan harus mengubah pola hidup sehat.
4. Latihan rutin
Cara mengatasi susah ereksi secara alami selanjutnya, yaitu latihan rutin. Bisa dimulai dengan melakukan senam aerobik selama 40 menit perhari atau 4 kali seminggu selama 6 bulan. Selain itu, ada beberapa latihan, seperti berlari, jalan pagi, bersepeda, berenang, dan lain sebagainya.
Aktivitas fisik membantu meningkatkan kesehatan pembuluh darah, menurunkan stres, dan meningkatkan kadar testosteron, yang semuanya dapat membantu menurunkan risiko disfungsi ereksi.
5. Tidur cukup
Tanpa tidur yang cukup kesehatan akan terganggu. Tidur selama 6-8 jam dapat menurunkan risiko disfungsi ereksi. Tidak memiliki tidur yang cukup dan menurunkan hormon testoteron yang dapat meningkatkan disfungsi ereksi.
Kurang tidur yang berkelanjutan juga meningkatkan risiko, seperti diabetes dan tekanan darah tinggi. Jika sulit memulai kebiasaan ini, mulailah dengan melakukan tidur lebih awal pelan-pelan setiap harinya.
6. Berhenti merokok
Berhenti merokok adalah pengobatan disfungsi ereksi, terutama ketika disebabkan oleh penyakit pembuluh darah. Merokok dan bahkan tembakau tanpa asap juga dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah.
Mulailah untuk mengurangi rokok setiap harinya jika tidak bisa langsung berhenti.
7. Minum jus delima dan ginseng merah
Dua pengobatan disfungsi ereksi alami yang cukup menjanjikan adalah ginseng merah dan jus delima. Ginseng merah meningkatkan produksi oksida nitrat yang dapat melancarkan aliran darah.
Jus delima adalah antioksidan kuat dan dapat membantu mencegah aterosklerosis. Rutin mengonsumsi keduanya dapat menurunkan risiko disfungsi ereksi.
Itulah beberapa cara mengatasi susah ereksi secara alami. Harap diperhatikan baik-baik, ya!