7 Alasan Perempuan Bertahan di Rumah Tangga yang Penuh Kekerasan

Harusnya tidak ada alasan bagi perilaku abusive.

Normalnya, saat mendengar adanya kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) kita pasti akan merasa geram dan kesal, terutama kepada pelaku. Namun, nyatanya banyak korban, dalam hal ini perempuan yang langsung terjun dalam hubungan tersebut memilih untuk bertahan

Tentunya itu bukanlah pilihan yang mudah untuk mereka. Ada banyak pertimbangan yang perlu dilihat hingga akhirnya memilih bertahan. Jangan buru-buru menghakimi, berikut ini Popbela uraikan apa saja alasan yang membuat perempuan bertahan dalam rumah tangga yang penuh dengan kekerasan, dilansir dari beberapa sumber. 

1. Kehilangan rasa percaya diri

Dikendalikan dan disakiti tentu bisa mendatangkan trauma. Hal ini menyebabkan kebingungan, keraguan, dan perasaan menyalahkan diri sendiri.

Sikap kasar yang dilakukan pasangan bisa membuat korban merasa bahwa mereka pantas menerima perlakuan tersebut. Banyak perempuan yang akhirnya merasa putus asa dan kehilangan rasa percaya diri.

2. Melihat sisi baik pasangan saat sedang tidak marah

  • Share Artikel

TOPIC