Cara menghentikan pertengkaran orangtua perlu diketahui, terutama bagi kamu yang kerap terjebak dalam pertikaian tersebut.
Memang, permasalahan akan selalu ada dalam suatu hubungan termasuk pernikahan dan keluarga. Hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti perbedaan pendapat antara suami dan istri. Namun, tentu tidak akan nyaman apabila sebagai anak kamu menyaksikan percekcokan tersebut.
Untuk mengatasi hal tersebut, kamu mungkin bisa menjadi penengah dengan melakukan berbagai cara untuk mendamaikan kedua orangtua. Mungkin, ini bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Tetapi, patut dicoba agar dapat segera meredakan konflik dan menciptakan suasana rumah yang lebih nyaman dan damai.
Lantas, bagaimana cara menghentikan pertengkaran orangtua di rumah? Yuk, simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini!
1. Perhatikan jenis pertengkaran
Salah satu cara menghentikan pertengkaran orangtua adalah dengan memperhatikan terlebih dahulu jenis pertengkarannya. Apakah perselisihan tersebut hanya sebatas adu mulut atau terdapat unsur kekerasan fisik.
Apabila hanya adu mulut, berikanlah waktu dan kesempatan untuk kedua orangtua menyelesaikan permasalahan tersebut. Namun, jika pertengkaran itu sudah mengarah pada tindakan kekerasan fisik, maka mintalah bantuan orang dewasa lain untuk melerai pertengkaran tersebut.
2. Jangan memihak salah satu
Untuk mendamaikan kedua orangtua, kamu tidak boleh memihak salah satu dari mereka. Tetaplah bersikap netral dan objektif dalam memandang permasalahan tersebut. Kamu juga bisa fokus pada solusi dibanding mencari siapa yang benar atau salah.
3. Ajak orangtua berbicara
Jika kamu sudah cukup dewasa untuk membicarakan permasalahan dalam pernikahan dan keluarga, kamu bisa mengajak kedua orangtua berbicara mengenai masalah yang dihadapi. Hindari saling menyalahkan dan cobalah untuk berbicara dengan tenang dan terbuka.
Selain itu, ajak juga orangtua untuk mendengarkan pandangan dan perasaan satu sama lain secara aktif. Hal ini dapat membantu mengurangi ketegangan dan mempercepat penyelesaian masalah. Pasalnya, semua pihak diberi kesempatan untuk mengungkapkan keresahannya secara aman tanpa takut dilawan dengan emosi yang meledak-ledak.
4. Tetap tunjukan rasa hormat
Cara menghentikan pertengkaran orangtua yang selanjutnya adalah dengan tetap menunjukkan rasa hormat kepada mereka. Ingatlah bahwa mereka tetap harus dihormati bagaimanapun kondisinya saat ini.
Kamu juga harus menghindari kata-kata atau tindakan yang merendahkan dan menyakiti hati mereka ketika sedang berusaha untuk mendamaikannya. Pasalnya, hal itu bisa menambah ketegangan alih-alih menyelesaikan masalah.
5. Bicarakan efek pertengkaran orangtua kepada anak
Apabila pertengkaran tersebut terus berlanjut, maka kamu bisa memberi tahu kedua orangtuamu tentang dampak perselisihan tersebut kepada anak. Kamu juga bisa menjelaskan bagaimana situasi kurang menyenangkan tersebut mempengaruhi anak secara emosional. Hal ini diharapkan bisa menjadi motivasi atau alasan bagi kedua orangtua agar tidak lagi bertengkar dan mencari solusi yang lebih baik.
6. Ajak untuk beristirahat sejenak
Jika pertengkaran itu terus memanas dan tidak kunjung mereda, cobalah untuk mengajak kedua orangtuamu beristirahat sejenak. Hal ini bisa dilakukan dengan cara mengajak keduanya pergi atau berjalan-jalan keluar untuk mencari udara segar.
Tetapi, apabila kesulitan mengajak keduanya secara bersamaan, kamu bisa mengajaknya pergi secara bergantian. Ini dilakukan untuk meredakan emosi keduanya sehingga saat pulang ke rumah mereka bisa berbicara dengan lebih santai.
7. Cari bantuan profesional
Cara menghentikan pertengkaran orangtua yang selanjutnya adalah dengan mencari bantuan profesional. Mungkin, kamu kesulitan untuk mendamaikan keduanya karena permasalahan yang begitu rumit, atau karena mereka yang tidak bisa saling memahami dan menerima satu sama lain.
Bila sudah seperti itu, kamu bisa mencari bantuan ahli untuk berkonsultasi tentang masalah yang kedua orangtuamu hadapi. Kamu dapat mempertimbangkan untuk mengajak mereka bertemu konselor pernikahan atau psikolog. Diharapkan, kehadiran pihak ketiga dapat membantu keduanya saling memahami keinginan satu sama lain.
Nah, itu dia rangkuman informasi mengenai cara menghentikan pertengkaran orangtua. Semoga bermanfaat, ya!
