Setiap orang yang sedang menjalin hubungan tentunya ingin memiliki hubungan yang langgeng. Di balik hubungan yang langgeng, ada beberapa faktor yang memengaruhinya. Salah satunya ialah perihal umur antar pasangan.
Dalam sebuah penelitian, faktor umur ternyata memiliki pengaruh dalam kesuksesan suatu hubungan asmara. Hal tersebut menjelaskan tentang kesenjangan umur antara pasangan dan kemungkinan perpisahan. Di sini ini, kita akan memahami peran umur dalam dinamika hubungan asmara serta kedekatan umur pasangan, yang akan menghasilan pernikahan langgeng.
Kira-kira apa saja, ya, keuntungan menikah dengan pasangan yang seumuran? Simak penjelasan berikut yang dikutip dari laman Making Different berikut ini.
1. Memiliki kesamaan pengalaman hidup
Ketika kamu memiliki pasangan yang umurnya sama, kamu dan pasangan akan berada di tahap yang sama. Tentunya, bisa saja ada kesamaan pengalaman hidup yang dirasakan. Hal ini akan menjadi pengaruh besar karena hubungan yang sehat berdasarkan pada kompabilitas dan pengertian. Dengan pengalaman hidup yang sama, ini akan menjadi keuntungan karena kamu dan pasangan akan menjadi saling mengerti satu sama lain.
2. Mempunyai tujuan hidup yang sama
Keuntungan lain menikah dengan pasangan yang seumuran ialah mempunyai tujuan hidup yang sama. Andaikata, jika kamu mempunyai pasangan yang memiliki perbedaan umur 10 tahun, mungkin saja akan ada perbedaan pandangan tentang kehidupan. Sebab, tahap kehidupan yang dialami tentu berbeda. Hal ini bisa saja membuat perselisihan dalam pernikahan.
Jika kamu menikah dengan pasangan yang seumuran, hal ini dapat mengurangi situasi tersebut.
3. Cocok satu sama lain dan bijaksana
Jika kamu menghadapi orang yang lebih muda, kamu akan belajar banyak hal dari mereka. Ini akan membuat kamu bijaksana, namun kemungkinan tingkat kebijaksanaan tersebut tidaklah sama dengan orang yang lebih muda darimu.
Hal tersebut akan menjadi kesalahan dalam pernikahan, karena jika kamu memilih yang lebih muda sebagai pasangan kamu, tentunya bisa saja dia tidak bisa menyamakan kebijaksanaan dan sikap dewasa darimu. Berbeda, jika kamu memiliki pasangan yang seumuran.
4. Kesetaraan dalam suatu hubungan
Pasangan dengan umur yang sama biasanya saling menghormati dan menghargai satu sama lain. Jika sedang berkencan atau menikah, mereka biasanya akan saling bertoleransi. Hal tersebut terjadi karena rasa peka terhadap apa yang dialami dalam kehidupan satu sama lain.
Jika kamu mempunyai pasangan yang seumuran, tidak akan ada yang saling mendominasi.
5. Memiliki semangat dan sikap spontan yang sama dalam hidup
Biasanya, pasangan suami istri yang memiliki umur yang sama akan memiliki rasa semangat dan sikap spontanitas yang sama. Artinya, mereka dapat menjadi pendamping satu sama lain. Kamu dan pasanganmu yang seumuran bisa melakukan banyak aktivitas yang tingkat kecocokannya sama.
6. Mudah bergaul dengan teman dan keluarga mereka
Jika kamu bersama dengan yang lebih tua, kemungkinan teman-temannya juga berada di usia yang sama. Mungkin saja, kamu merasa tidak nyaman atau tidak dapat akrab dengan mereka. Ini akan menjadi masalah karena kamu akan merasa ditinggalkan. Kamu tentunya tidak ingin situasi menjadi tegang antara pasanganmu dan teman-temannya.
Untuk keluarga sekalipun, mereka akan lebih ramah dan terbuka kepada pasangan anaknya yang umurnya tidak jauh dari sang anak.
7. Prospek di masa tua
Salah satu keuntungan terbaik jika menikah dengan pasangan yang seumuran ialah prospek di masa tua. Kamu dan pasangan sudah mencapai tujuan hidup yang sama dengan melalui pengalaman hidup yang sama, serta saling menguatkan satu sama lain ketika ada permasalahan dalam rumah tangga.
Umur memanglah hanya angka, tetapi angka tetap memiliki nilai dalam kehidupan. Hubunganmu akan lebih lancar, jika pasanganmu bersikap dewasa untuk memahami kamu dan memiliki tujuan serta pengalaman hidup yang sama.
Itulah 7 keuntungan menikah dengan pasangan yang seumuran. Apakah kamu juga merasakannya, Bela?