Suami yang tidak mau membantu pekerjaan rumah tangga rasanya masih sering terjadi dalam pernikahan. Karena sistem patriarki yang bisa dikatakan sangat kuat di Indonesia, sehingga banyak yang menganggap bahwa pekerjaan rumah tangga hanya untuk istri saja. Padahal, seharusnya sebagai pasangan suami dan istri harus saling membantu kan, Bela?
Mengutip dari laman Times of India, ada beberapa alasan yang menyebabkan para suami tidak mau membantu pekerjaan rumah tangga. Yuk, simak ulasannya di bawah ini.
1. Keyakinan dengan stereotip
Di beberapa negara di Asia, khususnya Indonesia, masih banyak laki-laki yang menganut kepercayaan tentang stereotip sejak dahulu. Mereka meyakini bahwa ada beberapa pekerjaan rumah tangga yang wajib dilakukan perempuan. Seperti mencuci piring, menjaga kebersihan rumah, memasak, dan lainnya.
2. Merasa kesal dengan kritikan istrinya
Kalau memang suami tidak mau membantu pekerjaan rumah tangga, mungkin saja karena kritikan istri yang melukai harga dirinya. Padahal, sang suami sebelumnya mau-mau saja untuk mengerjakan tugas itu, tetapi jadi muncullah rasa kesal dan enggan untuk melakukannya lagi. Meski belum maksimal, alangkah baiknya para istri memberi apresiasi agar mereka merasa dihargai dan semakin semangat.
3. Pikiran suami nggak bisa bercabang seperti istri
Tuhan memberikan kemampuan multitasking kepada perempuan, sehingga mereka bisa melakukan banyak hal. Bahkan, para istri bisa menyelesaikan dari hal kecil sampai yang lebih besar. Sedangkan, laki-laki sudah terlalu lelah untuk menghadapi hal yang seperti itu. Jadi, kalau istri terlalu banyak memberi pekerjaan rumah tangga kepada suaminya, mungkin saja ada yang terlupakan.
4. Tak bertanggung jawab
Tidak mau membantu pekerjaan rumah tangga? Bisa saja ini memang sikap suami yang nggak bertanggung jawab. Ada sebagian orang yang hanya memikirkan diri sendiri dan nggak peduli dengan apa yang terjadi di sekitar mereka. Ya, jadi sepertinya tipe suami yang begini suka hidup dalam kekacauan.
5. Suami nggak berinisiatif karena istri yang mengambil alih semuanya.
Sebagai istri, mungkin sudah terbiasa melakukan pekerjaan rumah tangga, apalagi sudah terdidik dari orangtua untuk bertanggung jawab dalam segala kebersihan rumah. Di sisi lain, banyak perempuan yang ingin suaminya turut membantu mengerjakan tugas tersebut. Tetapi, mereka mengerjakan sendirian tanpa mengeluh, sehingga suami hanya berdiam saja. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan pembagian tugas, ya.
Meski suami terkesan nggak ada inisitif, bukan berarti mereka tak cinta dengan istrinya. Cobalah untuk arahkan dan bantu suami untuk menyesuaikan diri. Hal ini memang memerlukan jalinan komunikasi yang baik serta kesabaran, dan tak lupa untuk menghargai upaya mereka.
