Meskipun kalian tak sadar, posisi tidurmu dan suami mencerminkan hubungan dan kemesraan kalian. Saat tidur, alam bawah sadarmu secara otomatis mengatur bahasa tubuhmu dan suami. Jadi walaupun ada hal-hal yang tak kalian sampaikan pada satu sama lain ketika bangun dan sadar sepenuhnya, kamu dapat membaca pikirannya dari cara kalian tidur di malam hari. Dengan begitu kamu bisa melihat nasib pernikahanmu dari makna gaya tidurmu dan pasangan. Jadi penasaran, kan? Yuk, kita lihat satu per satu makna dari posisi tidurmu dan suami.
1.
Tidur saling berhadapan menandakan masalah komunikasi dan kepercayaan di antara kalian. Bisa jadi kalian merasa berjarak secara emosional, sehingga ketika tidur kamu berusaha untuk membuat koneksi dengan cara menghadap ke wajahnya. Jika dibiarkan terus, pernikahan kalian akan jadi kaku dan renggang. Segera komunikasikan apa yang mengganggumu selama ini, atau pancing dia untuk menceritakan masalahnya.
2.
Biasanya posisi ini ditemui pada pasangan yang sudah merasa nyaman dengan satu sama lain lho, Bela. Meskipun berpunggungan itu kesannya dingin, pasangan yang tidur seperti ini saling percaya dan merasa aman terhadap satu sama lain. Selain itu, keduanya saling memberi kebebasan, ruang gerak, dan kemandirian untuk bertindak. Kalau kamu dan suami tidur berpunggungan, pernikahan kalian pasti dipenuhi rasa percaya dan saling menghargai.
3.
Nah, yang satu ini biasanya banyak ditemui pada pasangan baru. Posisi ini mengindikasikan perlindungan dan kepercayaan. Posisi tubuh suami yang terlentang berarti ia merasa percaya diri dan memiliki kapasitas untuk melindungimu. Sementara kepalamu yang bersandar padanya melambangkan kebutuhan emosionalmu pada pasangan untuk melindungi dan membuatmu merasa aman. Selama kamu bisa mempertahankan keseimbangan ini, kalian tak perlu khawatir dengan arah pernikahan kalian.
4.
Sering juga disebut sebagai gaya menyendok, posisi suami yang memeluk punggung istri adalah sebuah bahasa tubuh yang sensual dan intim. Ini berarti kalian sudah merasa nyaman dengan satu sama lain dan kalian merasa puas dengan kehidupan seksual kalian. Tapi ternyata tak banyak pasangan yang suka tidur dengan posisi ini karena kamu akan merasa rentan atau rapuh ketika dipeluk oleh suami dari belakang.
5.
Hanya kaki kalian saja yang saling bersentuhan dan menyimpul sementara bagian tubuh kalian yang lain berjarak. Siapa pun yang pertama kali menyentuh dan bermain-main dengan kaki pasangannya, berarti dia sedang ingin menarik perhatian pasangannya. Tapi kalau kaki kalian sama-sama menyimpul dan bersentuhan dengan mesra, kalian sama-sama ingin membangun koneksi emosional dan seksual yang seimbang.
6.
Hati-hati kalau kamu dan suami tidur seperti ini karena ini berarti kalian merasa gelisah dan cemas akan sesuatu tapi tak bisa mengungkapkannya. Biasanya orang-orang akan tidur tengkurap ketika takut menghadapi emosinya sendiri. Jadi kemungkinan kalian sedang menyembunyikan sesuatu atau takut mengatakan sesuatu. Jangan biarkan hal ini menghantui pernikahanmu dan suami, Bela. Lebih baik jujur dari sekarang daripada terus-terusan dipendam dan meledak suatu hari nanti,
7.
Ini dia posisi yang ideal bagi pasangan suami istri yang sudah melewati fase bulan madunya. Meskipun tak saling berpelukan, gaya tidur ini terbukti memberikan kualitas tidur yang paling baik bagimu dan pasangan. Kalian tetap berbagi koneksi dengan bersentuhan, entah itu hanya tangan atau punggung. Namun, kalian juga memberikan jarak dan ruang gerak yang nyaman bagi satu sama lain. Ini berarti kalian merasa puas dengan pernikahan kalian dan semoga saja bisa langgeng terus seperti ini.
Bagaimana dengan posisi tidurmu dan suami, Bela? Apakah kalian merasa bahagia dan nyaman dalam pernikahan kalian? Jangan remehkan posisi tidur kalian, ya. Karena sekarang kamu tahu sendiri bahwa posisi tidur ternyata bisa menentukan arah dan suasana rumah tanggamu dan suami. Yuk, bagikan artikel ini kalau kamu setuju.
Sumber gambar: Cosmopolitan.com / Ruben Chamorro