Pernikahan beda ras saat ini memang sudah menjadi hal yang biasa dilakukan. Namun lain ceritanya pada tahun 1950an lalu di Amerika Serikat, ketika pernikahan beda ras justru menghadirkan stigma negatif, bahkan melanggar hukum.
Salah satu kisah cinta pernikahan beda ras yang berhasil mengubah sejarah dunia adalah pernikahan Mildred Jeter dan Richard Loving. Kisah mereka pun tertuang dalam film berjudul "Loving" yang rilis pada 2016 lalu.
Sebelum tahun 1967, di beberapa negara bagian di Amerika berlaku anti-miscegenation law yakni hukum yang melarang warga Amerika menikah dengan pasangan yang berbeda ras, salah satunya di negara bagian Virginia.
Karena adanya aturan tersebut, sepasang kekasih yang berbeda ras, yakni Mildred Jeter dan Richard Loving memutuskan untuk menikah di Washington D.C pada tahun 1958. Mildred merupakan keturunan native american dan kulit hitam, sedangkan Richard merupakan keturunan kulit putih. Setelah menikah, keduanya kembali ke Virginia.
Setelah kembali ke Virginia mereka ditangkap oleh polisi setempat pada dini hari dan ditahan di sel akibat dianggap melanggar hukum. Sertifikat pernikahan mereka pun tidak diakui. Keduanya diadili dengan pilihan hukuman satu tahun penjara atau meninggalkan Virginia selama 25 tahun.
Mildred dan Richard kemudian meninggalkan Virginia dan pindah ke Washington. Karena frustasi tidak bisa kembali bertemu keluarga di Virginia, Mildred kemudian menulis surat kepada seorang jaksa agung, yakni Robert F Kennedy.
Robert F Kennedy kemudian merujuk surat mereka kepada organisasi yang memperjuangkan hak-hak warga sipil yakni American Civil Liberties Union (ACLU) dan menugaskan dua orang pengacara untuk mendampingi Mildred dan Richard.
Keduanya kemudian hidup diam-diam di Virginia bersama ketiga anaknya. Mereka sempat kalah dua kali di persidangan saat memperjuangkan pernikahannya.
Tiga tahun kemudian, kasus mereka sampai ke pengadilan tertinggi di Amerika. Namun Mildred dan Richard memutuskan tidak hadir ke pengadilan. Richard hanya menitipkan pesan kepada pengacaranya yang berbunyi, “Tell the judge I love my wife and it’s not fair that I can’t live with her in Virginia” (katakan pada hakim bahwa aku mencintai istriku dan tidak adil jika aku tak bisa tinggal bersamanya di Virginia).
Akhirnya pada 12 Juni 1967, hakim pengadilan Amerika mengabulkan perjuangan Mildred dan Richard atas pernikahannya. Pengadilan juga memutuskan untuk membatalkan anti-miscegenation law. Hal ini kemudian diikuti 16 negara bagian lain di Amerika dan keluarga Lovings secara sah bebas hidup bersama di Virginia. Mereka menjalani kisahnya sebagai sepasang suami istri hingga akhirnya Richard tutup usia di tahun 1975.
Well, pernikahan pasangan Lovings ini memang bukan pernikahan beda ras pertama di Amerika. Namun pernikahan mereka adalah pernikahan beda ras pertama yang berhasil mengubah sejarah.
Bagaimana Bela, mengharukan bukan? Apakah kamu sudah menonton filmnya?