7 Langkah Strategis Saat Menghadapi Orang Ketiga

Jangan asal labrak!

7 Langkah Strategis Saat Menghadapi Orang Ketiga

Saat kamu mengetahui pasanganmu memiliki orang ketiga, akan mudah bagi kamu untuk terbawa emosi. Kamu mungkin merasa sedih, kecewa, atau marah. Umumnya kamu mungkin akan langsung menyalahkan si orang ketiga dan ingin langsung melabraknya. Namun jika dilakukan terburu-buru, suasana bisa jadi tambah runyam. Bukan hanya hubunganmu dan pasangan yang menjadi rusak, tapi bisa juga nama baikmu yang jadi taruhan.

Untuk menghadapi orang ketiga, kamu perlu strategi khusus. Simak dulu beberapa langkah cerdas dalam menghadapi orang ketiga dalam hubungannya.

1. Kumpulkan fakta-faktanya

7 Langkah Strategis Saat Menghadapi Orang Ketiga

Sebelum kamu menyalahkan orang lain karena perselingkuhan yang dilakukan pasangan, pastikan kamu memahami lebih dulu apa yang terjadi. Seseorang yang sakit hati akan lebih mudah menyalahkan orang lain, ketimbang pasangannya sendiri. Bahkan ketika orang lain itu menggoda pasanganmu, sebenarnya pasanganmu bisa saja menolak.

Jika kamu mendengar kabar perselingkuhan dari pasangan, maka lebih baik kamu kumpulkan bukti-buktinya terlebih dulu. Apakah itu bukti berupa pesan singkat, tagihan telepon, atau foto pasangan yang sedang bersama orang lain. Jangan menuduh tanpa bukti, karena kalau ternyata kamu salah bisa jadi masalah yang lebih besar lagi.

2. Tenangkan diri

Begitu kamu sudah mengumpulkan fakta, selanjutnya tenangkan diri kamu. Emosi saat ini mungkin sedang bergejolak, ditambah lagi pikiran buruk tentu langsung menghampiri kamu. Namun sebagai seseorang yang sudah dewasa, kamu harus bisa mengatur emosi dan memikirkan langkah berikutnya. Kamu juga harus sudah menyiapkan diri untuk berbagai kemungkinan, termasuk mendengar pengakuan pasangan, memaafkannya, atau justru memilih untuk meninggalkannya.

3. Konfrontasi pasangan

Dengan ‘kepala dingin’, cobalah konfrontasi pasanganmu dengan membeberkan bukti-bukti yang sudah kamu kumpulkan. Bisa juga kamu mencoba untuk menangkap basah dia saat sedang menelepon atau sedang bertemu dengan orang ketiga. Namun jangan lantas langsung marah-marah, ya, kamu dengarkan dulu penjelasan dari sisi dia.

4. Jangan unggah apa pun di media sosial

Masalah hubungan kamu sudah seharusnya hanya kamu dan pasangan yang tahu. Tahan diri untuk tidak mengunggah apa pun di media sosial tentang orang ketiga, apalagi menulis dan marah-marah pada orang ketiga di media sosialnya. Hal itu hanya merendahkan dirimu saja dan bisa membuat kamu malu, karena masalah hubungan kamu jadi konsumsi publik.

5. Pikirkan penting tidaknya melabrak si orang ketiga

Sekarang, kamu juga pikirkan apakah sebaiknya kamu melabrak si orang ketiga atau tidak. Jika mengikuti nafsu, sepertinya memang kamu ingin langsung memakinya dan menyuruh dia untuk tidak mengganggu pasangan.

Pikirkan kembali, apa tujuan kamu dalam melakukan konfrontasi terhadap orang ketiga ini? Apakah kamu ingin mendengarkan alasan dia menjalin hubungan dengan pasanganmu? Apakah kamu ingin membalas dendam? Apakah kamu ingin melepaskan emosimu terhadapnya?

Meski kamu merasa butuh bertemu dengan si pihak ketiga, kemungkinannya adalah kamu akan merasa lebih buruk. Kamu akan teringat oleh wajahnya, cara bicaranya, dan segalanya bisa bikin kamu makin cemburu. Hal ini akan mempersulit dirimu, jika nantinya kamu berniat untuk memaafkan pasangan dan memperbaiki kembali hubungan kalian. 

Tak harus bertemu, kamu bisa saja mengirimkan pesan singkat pada si orang ketiga dan mengatakan bahwa kamu tahu apa yang telah dilakukan pasangan di belakangmu. Tunjukkan kekecewaan kamu dan tunjukkan pula bahwa apa yang mereka lakukan itu tidak benar.

6. Jangan balas dendam

Apa pun keputusan kamu, tak perlu membuat rencana untuk balas dendam pada si orang ketiga. Lagi-lagi, perselingkuhan tersebut terjadi karena kedua belah pihak. Kamu tak bisa menyalahkan si orang ketiga tanpa menyalahkan pasanganmu. Hal terpenting adalah kamu harus tetap menjaga integritas dan reputasimu dengan cara menghadapi perselingkuhan pasangan dengan cara yang terhormat.

7. Minta saran orang terdekat

Jika kamu sudah mulai bingung harus bagaimana, kamu bisa minta saran dari orang terdekat dan orang yang paling kamu percaya. Pastikan orang ini tidak membicarakan masalahmu ke orang lain dan akhirnya menimbulkan gosip, ya. Tak ada salahnya meminta bantuan atau masukan dari orang lain. Saran dari mereka bisa menjadi salah satu pertimbangan untuk menentukan sikapmu selanjutnya.

Itulah beberapa cara mudah menghadapi orang ketiga dalam sebuah hubungan. Semoga bermanfaat, Bela.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved