Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

9 Dosa Besar Suami terhadap Istri, Laki-Laki Wajib Tahu!

Mungkin sering diabaikan para suami

Nurul Hafiza Rizalia Putri

Dalam ajaran Islam, hubungan suami istri tidak hanya dilandasi oleh cinta, tapi juga oleh tanggung jawab dan kewajiban yang saling mengikat. Suami memiliki peran sebagai pemimpin keluarga yang harus adil dan bijaksana, serta menjaga hak-hak istrinya.

Namun, ada beberapa tindakan yang dianggap sebagai dosa besar jika dilakukan oleh suami terhadap istrinya, karena dapat merusak keharmonisan rumah tangga dan melanggar aturan agama.

Sering kali, suami tidak menyadari bahwa perilaku terhadap istrinya bisa mendatangkan dosa. Tentu saja, kita semua ingin rumah tangga dipenuhi berkah dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Untuk itu, Popbela akan membahas tentang dosa besar suami terhadap istri yang sangat dibenci Allah SWT sebagai berikut.

1. Tidak cemburu kepada istri

Pexels.com/Ketut Subiyanto

Dosa besar suami terhadap istri adalah ketika mereka tidak memiliki rasa cemburu. Padahal, cemburu adalah salah satu bukti cinta seorang pasangan selama masih wajar. Situasi seperti ini patut dipertanyakan, terlebih lagi ketika suami tahu kalau istrinya sedang bersama lelaki lain. Hal ini juga dijelaskan melalui sabda Rasulullah SAW melalui hadis sebagai berikut.

"Tiga golongan yang Allah tidak akan melihat mereka pada hari kiamat yaitu seseorang yang durhaka kepada kedua orang tuanya, wanita yang menyerupai lelaki, dan Ad-dayyuts." (HR. An Nasa'i)

Menurut kamus Al-Mu’jam Al-Wasith, istilah Ad-Dayyuts merujuk kepada laki-laki yang tidak memiliki rasa cemburu dan rasa malu. Ketidakcemburuan ini berarti ia membiarkan keluarganya, termasuk istrinya, melakukan perbuatan maksiat tanpa memberikan teguran.

2. Melalaikan kewajiban untuk menafkahi

Pexels.com/Alex Green

Sebagai pemimpin dalam rumah tangga, seharusnya seorang suami bertanggung jawab untuk memberi nafkah keluarganya secara lahir dan batin. Apabila kewajiban menafkahi tidak dijalankan, artinya dia sudah menelantarkan keluarganya. Hal ini juga termasuk menjadi dosa besar suami terhadap istri, sesuai dengan hadis, Rasulullah bersabda:

“Bertakwalah kepada Allah pada penunaian hak-hak para wanita. Kewajiban kalian bagi istri kalian adalah memberi mereka nafkah dan pakaian dengan cara yang baik.” (HR. Muslim no. 1218)

3. Mengabaikan keamanan istri

Pexels.com/Ketut Subiyanto

Selain memberikan nafkah, kewajiban lain yang harus dipenuhi suami adalah menyediakan tempat tinggal yang aman bagi istri. Tempat tersebut harus bebas dari bahaya, ketakutan, intimidasi, teror, dan sebagainya.

Keamanan merupakan hak istri yang wajib dijamin oleh suami. Tempat tinggal yang dimaksud juga sebaiknya tidak terdapat laki-laki non-mahram di dalamnya, karena hal itu dapat membahayakan keselamatan istri. 

 

اَسۡكِنُوۡهُنَّ مِنۡ حَيۡثُ سَكَنۡـتُمۡ مِّنۡ وُّجۡدِكُمۡ وَلَا تُضَآرُّوۡهُنَّ لِتُضَيِّقُوۡا عَلَيۡهِنَّ​ ؕ وَاِنۡ كُنَّ اُولَاتِ حَمۡلٍ فَاَنۡفِقُوا عَلَيۡهِنَّ حَتّٰى يَضَعۡنَ حَمۡلَهُنَّ​​ ۚ فَاِنۡ اَرۡضَعۡنَ لَـكُمۡ فَاٰ تُوۡهُنَّ اُجُوۡرَهُنَّ​ ۚ وَاۡتَمِرُوۡا بَيۡنَكُمۡ بِمَعۡرُوۡفٍ​ۚ وَاِنۡ تَعَاسَرۡتُمۡ فَسَتُرۡضِعُ لَهٗۤ اُخۡرٰى ؕ‏ ٦

 

Artinya:

"Tempatkanlah mereka (para istri) di mana kamu bertempat tinggal menurut kemampuanmu dan janganlah kamu menyusahkan mereka untuk menyempitkan (hati) mereka. Dan jika mereka (istri-istri yang sudah ditalak) itu sedang hamil, maka berikanlah kepada mereka nafkahnya sampai mereka melahirkan kandungannya, kemudian jika mereka menyusukan (anak-anakmu) maka berikanlah imbalannya kepada mereka; dan musyawarahkanlah di antara kamu (segala sesuatu) dengan baik; dan jika kamu menemui kesulitan, maka perempuan lain boleh menyusukan (anak itu) untuknya." (QS. At-Talaq: 6)

4. Menjadikan istri tulang punggung keluarga

Pexels.com/Moose Photos

Seperti diketahui, peran suami adalah memenuhi nafkah lahir dan batin atas istrinya. Oleh karena itu, suami yang tidak memiliki alasan sah tidak diperbolehkan untuk menyerahkan tanggung jawab mencari nafkah kepada istri. Rasulullah SAW dengan tegas melarang hal ini, sebagaimana disampaikan oleh Abu Bakar:

“Tidak akan beruntung suatu kaum yang dipimpin oleh seorang perempuan,” (HR. Bukhari, Tirmidzi, dan Nasa’i)

Maka dari itu, jika seorang suami dengan sengaja menjadikan istrinya sebagai pemimpin sekaligus pencari nafkah dalam keluarga, ia telah lalai dalam kewajibannya dan melakukan dosa besar terhadap istrinya.

5. Tidak mau membantu pekerjaan rumah tangga

Pexels.com/Miroshnichenko

Karena budaya patriarki, tak sedikit suami yang menganggap pekerjaan rumah tangga hanya wajib untuk istri. Hal ini karena mereka sudah merasa berperan cukup besar karena bekerja mencari nafkah. Padahal, Rasulullah sebagai suri tauladan umat telah memberi contoh dalam persoalan ini.

“Beliau (Rasulullah) membantu pekerjaan istrinya dan jika datang waktu shalat, maka beliau pun keluar untuk salat,” (HR. Bukhari)

6. Membuka aib istri

Pexels.com/Kaboompics.com

Sepasang suami istri seharusnya menjaga urusan rumah tangga mereka dengan baik. Suami tidak boleh membongkar kekurangan istri kepada orang lain. Jika ia melakukannya, itu merupakan dosa besar. Seperti dalam riwayat hadis berikut ini:

“Sesungguhnya di antara orang yang paling buruk kedudukannya di sisi Allah pada hari kiamat adalah seseorang yang menggauli istrinya dan istrinya menggaulinya kemudian dia menyebarkan rahasia-rahasia istrinya.” (HR. Muslim).

7. Suami yang bersikap kasar

Pexels.com/Timur Weber

Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) masih sering terjadi di masa sekarang. Ada suami memanfaatkan posisinya sebagai kepala keluarga dan keunggulan fisiknya untuk menyakiti istri secara fisik. Padahal, ada cara yang lebih baik untuk menyelesaikan masalah, namun mereka justru memilih jalan tersebut. Tindakan ini bisa membawa dosa besar, karena seharusnya istri dilindungi, bukan disakiti.

“Dan dari Hakim bin Muawiyah Al-Qushayri dari ayahnya, ia berkata: Saya bertanya, 'Wahai Rasulullah, apakah hak istri seseorang atas suaminya?' Beliau bersabda, 'Hendaklah engkau memberinya makan jika engkau makan, dan memberinya pakaian jika engkau berpakaian. Janganlah kamu memukul wajahnya, janganlah kamu mengucapkan kata-kata yang buruk, dan janganlah kamu mendiamkannya kecuali di dalam rumah'.” (HR. Abu Daud)

8. Lebih memperhatikan orang lain dibandingkan istri

Pexels.com/Budgeron Bach

Salah satu dosa besar suami terhadap istri adalah ketika mereka lebih memperhatikan orang lain daripada pasangannya. Terkadang, seseorang memiliki kepribadian yang berbeda di luar maupun di dalam rumah. Misalnya, seorang suami bersikap baik pada orang luar, sedangkan sang istri diperlakukan dengan zalim seperti diacuhkan. Maka dari itu, Rasulullah pun memerintahkan menyayangi istri melalui sabdanya.

“Mukmin yang paling sempurna adalah yang paling baik akhlaknya. Dan sebaik-baik kalian adalah yang paling baik terhadap istri-istrinya.” (HR. at-Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh Albani)

9. Tidak mengajarkan ilmu agama

Pexels.com/Ketut Subiyanto

Setelah menikah, tanggung jawab orang tua istri akan berpindah ke suami, seperti mengajarkan ilmu agama. Namun, masih ada saja kepala rumah tangga yang lalai akan kewajiban menuntun keluarganya ke jalan yang benar.

Jika ia tidak mampu, maka wajib bagi suami untuk mencari seseorang yang dapat mengajarkan istrinya. Jika suami tidak melaksanakan atau mengupayakan hal tersebut, maka ia akan menanggung dosa.

يٰۤاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا قُوۡۤا اَنۡفُسَكُمۡ وَاَهۡلِيۡكُمۡ نَارًا وَّقُوۡدُهَا النَّاسُ وَالۡحِجَارَةُ عَلَيۡهَا مَلٰٓٮِٕكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعۡصُوۡنَ اللّٰهَ مَاۤ اَمَرَهُمۡ وَيَفۡعَلُوۡنَ مَا يُؤۡمَرُوۡنَ‏ ٦

Artinya:

"Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada apa yang Allah perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan." (QS. At-Tahrim: 6)

Itulah beberapa dosa besar suami terhadap istri yang harus dihindari. Semoga Allah SWT senantiasa menjaga rumah tangga kita. 

IDN Channels

Latest from Married