Sebelum menikah, ada banyak persiapan yang perlu dipikirkan oleh calon pengantin, seperti lokasi, konsep pernikahan, tanggal hingga keperluan kecil lain seperti cincin kawin. Meski nggak ada ketentuan model dan nilai cincin yang digunakan saat menikah, namun kehadirannya sudah dianggap sebagai suatu kewajiban. Bahkan, nggak sedikit pasangan yang juga membeli sepasang cincin pertunangan.
Kebutuhan akan perhiasan terutama cincin pernikahan setiap tahun semakin tinggi, mengingat bahwa kini semakin banyak orang yang menyadari bahwa perhiasan bisa diperoleh dengan harga yang terjangkau. Untuk sepasang cincin emas saja misalnya, calon pengantin cukup mengeluarkan sekitar 6-7 juta rupiah untuk sepasang cincin sederhana. Bahan dasar pembuatan perhiasan pun juga beragam dan memiliki nilai yang berbeda sehingga memberikan fleksibilitas kepada calon pengantin untuk membeli sesuai dengan budget yang ada.
Dibandingkan dengan jenis perhiasan lainnya, cincin pernikahan merupakan perhiasan yang paling banyak dicari karena dipandang sebagai kebutuhan. Berdasarkan penuturan dari Jelita Setifa, General Manager The Palace, kini semakin banyak orang yang minat terhadap perhiasan, berbeda dengan 20 tahun lalu ketika perhiasan dipandang hanya untuk golongan tertentu saja dan dipakai oleh perempuan berusia di atas 40 tahun.
Tingginya minat pasar terhadap cincin pernikahan, The Palace sebagai label perhiasan terkemuka di Indonesia juga menawarkan koleksi eksklusif yang berkolaborasi dengan desainer Anne Avantie yang dinamakan Kekaseh. Dalam koleksi ini, kamu bisa menemukan 6 desain cincin dengan motif batik di mana masing-masing memiliki filosofi tersendiri. Menurut Jelita, cerita di balik cincin itulah yang juga memiliki kesan dan dicari oleh calon pengantin.
Bunga Citra Lestari sebagai brand ambassador The Palace berbagi tentang kriteria perhiasan yang dia sukai sekaligus memberikan tips kepada siapa pun yang ingin membeli cincin atau perhiasan untuk pertama kalinya. “Aku sukanya diamond. Kalau untuk pertama kali beli, biasanya aku cari desain yang klasik, yang bentuknya bisa long lasting, tampilannya tradisional dan bisa dipakai dalam banyak outfit. Jadi bisa buat modern atau party juga.” Aktris dan penyanyi yang akrab disapa BCL ini pun mengaku kalau dirinya merupakan kolektor perhiasan. Maka dirinya nggak menolak untuk mengoleksi cincin dengan berbagai bentuk selain model klasik yang menjadi pilihannya.
Kalau kamu gimana Bela, desain cincin seperti apa yang kamu sukai?