Konseling pernikahan merupakan salah satu bentuk psikoterapi bagi pasangan, baik yang sudah menikah maupun yang hendak menikah. Terapi ini dilakukan dengan tujuan membantu setiap pasangan menemukan solusi dari masalah atau konflik dalam hubungan. Selain itu, konseling pernikahan juga mampu meningkatkan ikatan serta keharmonisan hubungan.
Umumnya, konseling pernikahan dibutuhkan saat pasangan mulai mengalami berbagai konflik, mulai dari masalah komunikasi, masalah seksual, perbedaan pandangan, konflik mengasuh anak, penurunan kesetiaan dan rasa percaya, hingga saat mengalami perubahan besar dalam rumah tangga seperti kematian anggota keluarga, pindah rumah, kelahiran anak maupun kondisi ekonomi.
Sama seperti terapi lainnya, konseling pernikahan juga diberikan oleh ahli, yakni terapis yang berlisensi. Kehadiran terapis dinilai mampu mengatasi masalah rumah tangga secara objektif sehingga permasalahan pun dapat terselesaikan dengan baik.
Berikut ini beberapa manfaat konseling pernikahan bagi kehidupan rumah tangga sebelum maupun sesudah menikah.
1. Perencanaan keluarga yang matang
Pertama, konseling pernikahan akan membantu kamu dan pasangan menyusun perencanaan keluarga dengan lebih matang. Sebab, konseling pernikahan memberikan informasi mengenai cara menjalani rumah tangga.
Mulai dari membangun komunikasi dengan pasangan dan mertua, mengelola keuangan, hingga membentuk tanggung jawab antara suami dan istri. Informasi-informasi tersebut dapat dijadikan bekal bagi kamu dan pasangan untuk membangun keluarga, hingga mempertahankan keharmonisan.
2. Mencegah perceraian terjadi
Pasangan yang melakukan konseling sebelum menikah, diyakini akan memiliki risiko perceraian lebih kecil dibandingkan dengan pasangan yang tidak. Sebab, konseling atau terapi pasangan sebelum menikah merupakan kesempatan untuk mengenali nilai-nilai dan keyakinan berumah tangga.
Nantinya, kamu dan pasangan senantiasa siap melawan rasa takut menghadapi masalah, dengan menerapkan nilai-nilai dan keyakinan bersama untuk mewujudkan rumah tangga yang kokoh.
3. Menumbukan rasa saling mendukung
Umumnya, keberhasilan dan keharmonisan rumah tangga tentu melibatkan kedua belah pihak, baik suami maupun istri. Oleh karena itu, pasangan yang menjalani kehidupan pernikahan tentu membutuhkan satu sama lain terutama untuk saling mendukung.
Di sinilah konseling pernikahan berperan, yakni dengan menumbuhkan rasa saling mendukung di antara suami dan istri. Nantinya, pasangan dapat belajar bagaimana cara terbaik memberikan dukungan yang bermanfaat dan penuh kasih sayang terhadap pasangan.
4. Mengatasi masalah seksual dalam pernikahan
Manfaat konseling pernikahan bagi rumah tangga selanjutnya adalah membantu mengatasi masalah seksual dalam pernikahan. Melalui konseling dan terapi, pasangan bisa menemukan serta mengatasi permasalahan seksual, baik secara fisik maupun emosional, seperti disfungsi ereksi, libido rendah, atau riwayat pelecehan. Nantinya, pasangan pun bisa saling mendukung dan menjalani permasalahan sambil saling menguatkan.
5. Menghadapi pasangan gangguan mental dengan baik
Selanjutnya, konseling pernikahan juga bermanfaat untuk memberikan pemahaman dalam menghadapi pasangan yang menderita gangguan mental. Artinya, konseling pernikahan akan membantu seseorang untuk memahami dan mengetahui apa yang harus dilakukan jika pasangannya menderita gangguan mental.
Terapi pasangan dan konseling pernikahan juga dilakukan untuk mencegah adanya tindakan merugikan serta berbahaya dalam rumah tangga. Contohnya seperti, selalu menyalahkan segala sesuatu pada pasangan yang memiliki penyakit mental.
6. Dukungan dalam menyikapi kasus KDRT
Apabila terjadi kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), maka konseling pernikahan juga akan mengambil peran sebagai upaya mengatasi masalah tersebut. Namun, konseling pernikahan hanya bisa membantu penyelesaian KDRT ringan. Artinya bila kekerasan telah mengancam nyawa korban, maka polisi dan pihak terkait perlu turun tangan untuk memberi bantuan.
7. Memperbaiki hubungan yang mulai renggang
Terakhir, hubungan yang mulai renggang dan sering mengalami masalah pun bisa diperbaiki melalui konseling pernikahan. Sebab, lewat konseling pernikahan, konselor akan membantu kamu dan pasangan untuk mengidentifikasi masalah. Tak hanya itu, kamu dan pasangan juga bisa membangun kembali komunikasi yang lebih baik sambil mencari jalan keluar dari masalah tersebut.
Itulah dia beberapa manfaat konseling pernikahan untuk rumah tangga yang lebih harmonis. Konseling pernikahan pun bisa dilakukan sebelum maupun sesudah pernikahan. Tak perlu merasa malu untuk melakukan konseling pernikahan, karena dengan melakukannya itu berarti kamu menghargai hubungan pernikahanmu dengan pasangan. Bukan hanya untuk mencegah masalah, konseling pernikahan juga bisa untuk menyelesaikan setiap masalah rumah tangga yang terjadi.