Sama halnya seperti wanita, jelang hari pernikahan para pria juga merasakan beragam hal yang membuat mereka khawatir. Seringkali kekhawatiran tersebut tidak akan mereka lontarkan, sebab mereka tak ingin membuat pasangannya bertambah stres jelang hari-H. Berikut 7 hal yang sering mampir di kepala mereka, Bela!
1. Ragu. Bukan pada pasangan, tapi bisakah mereka jadi suami dan ayah yang baik nantinya?
imdb.com Tenang saja, keraguan yang melanda mereka bukanlah tentang pasangan, tapi lebih ke kemampuan mereka sendiri untuk menjadi suami dan ayah yang baik nantinya. Karena berurusan dengan masa depan,
cowok yang lebih berorientasi pada logika jelas dibuat bingung dengan urusan pernikahan.
2. Mereka takut tak bisa memenuhi kebutuhan istrinya
collider.com
Saat masih sama-sama lajang, tentu gaji atau penghasilan yang didapat sepenuhnya akan menjadi milik masing-masing. Lain halnya saat sudah berkeluarga, tak hanya kebutuhannya semata yang mesti dipenuhi, ada kebutuhan istri yang juga menjadi tanggung jawabnya. Bukankah rasa takut mengecewakan itu termasuk wajar?
3. Muncul rasa takut jika hobi yang selama ini diminati tak bisa dilakukan lagi
aceshowbiz.com
Bermain badminton saat hari Sabtu, menikmati video game hingga larut malam, sampai pergi ke bioskop sendirian, dan masih banyak hobi yang biasa mereka nikmati sebelumnya. Secara alamiah, pria lahir dengan sikap mandiri. Ketika ada seorang wanita yang memasuki kehidupan mereka, mereka akan merasa semua pilihannya ditentang oleh pasangannya ini.
4. Mereka juga takut waktunya semakin terbatas untuk bersama teman-temannya
thejonathanlack.com
Apa iya seluruh hidupnya akan dihabiskan untuk seorang wanita? Inilah pertanyaan yang akan muncul setelah para pria melamar pasangannya. Tak hanya itu, mereka juga sering membayangkan terjebak dalam hal-hal yang hanya bisa dinikmati oleh wanita. Menemani belanja atau makan malam romantis tiap akhir pekan.
5. Memikirkan hari-H pernikahan pun membuat mereka malas. Berdiri lama dan menyalami banyak orang sama sekali tak ada esensinya
moviepilot.com Mungkin merencanakan sebuah pernikahan hanyalah menjadi hal yang menarik bagi wanita. Karena nyatanya, sebagian besar pria justru malas memikirkannya. Apalagi mengingat ‘tradisi’ di Indonesia yang membiarkannya sang mempelai berdiri lama dan menyalami banyak orang yang justru tak mereka kenal. “Tak bisakah setelah akad, kita langsung istirahat saja?” begitu pikir para pria.
6. Yes, setelah ini bisa menikmati seks!
imdb.com
Saat pria melihat, bertemu, atau memikirkan seorang wanita, mereka akan membayangkan bagaimana jika dirinya berhubungan seks dengan wanita tersebut. Karena selama ini mereka hanya bisa membayangkan, maka jangan heran jelang hari pernikahan mereka juga akan semakin tak sabar. Di satu sisi mereka sadar, tugas mereka adalah untuk memuaskan sang wanita. Mereka juga mengkhawatirkan hal ini.
7. Pada akhirnya, mereka masih ragu dengan dirinya sendiri
aceshowbiz.com Bukan menyesal mengajak seorang wanita untuk
menikah. Tapi, mereka justru akan mempertanyakan "sudah cukup pantaskah aku untuknya?" Mereka takut jika pasangannya tidak bahagia saat bersamanya nanti. Kalau bagi wanita mempersiapkan pernikahan tak hanya penting, tapi juga menyenangkan. Sementara bagi pria, pernikahan hanyalah simbolis semata.
Semoga kamu semakin memahami pasanganmu ya, Bela!