Pasangan mana yang tak menginginkan pernikahannya langgeng dan rumah tangganya baik-baik saja? Pasti kamu juga salah satunya kan, Bela? Tapi segala apa yang ada di dunia ini pun tak bisa selamanya mulus dan lancar-lancar saja, pasti akan ada halangannya. Kendala dalam sebuah perkawinan juga merupakan hal yang wajar, salah satunya datang dari orangtua pasangan atau yang kita sebut mertua.
Kira-kira seperti apa sih yang dimaksud dengan ciri-ciri mertua yang bahaya untuk pernikahanmu, atau yang dapat menghancurkan kebahagian rumah tanggamu. Bela penasaran? Yuk simak dibawah ini ulasannya lengkapnya.
1. Ibu mertua yang turut andil mengontrol segala persiapan pernikahan dan ingin jadi pusat perhatian
Tanda yang pertama ini bisa kamu identifikasi bahkan sebelum kamu menikah dengan anaknya. Dia selalu ingin ikut serta dalam pengambilan keputusan setiap hal tentang pernikahanmu. Tentu saja ini hal yang serius. Beri tahu calon suamimu dan katakan jangan sampai sikapnya itu terus terbawa hingga kalian menikah. Pun kamu bisa mengamati ketika acara pernikahan berlangsung. Kalau ibu mertua ingin jadi pusat perhatian dan selalu nampak memerintah orang, itu juga tanda yang membahayakan.
2. Ibu mertua yang ingin turut serta berbulan madu bersama anak dan menantu
Dijamin, kamu akan terkejut ketika mertuamu mengemukakan keinginannya yang satu ini. Biasanya, dia sudah merencanakan jauh sebelum pernikahan, yang bahkan suamimu sendiri tak tahu-menahu soal hal ini. Mertua tipe ini merasa dia tidak bisa jauh dari anaknya dan benar-benar tak mau anaknya pergi bersenang-senang atau berlibur tanpa dirinya. Jangan langsung menolak keinginannya, lagi-lagi beri tahu suamimu tentang hal ini dulu.
3. Ibu mertua hobi mengkritik, bahkan ketika membersihkan dan membereskan rumah sekalipun
Meski awalnya kamu merasa senang ketika mertuamu mau ikut membantu membersihkan dan membereskan rumahmu ketika dia datang, tapi mungkin lama kelamaan kamu justru malas dengan bantuannya. Sejumlah mertua bisa jadi memang tulus melakukannya, tapi sebagian yang lain seringkali ingin membuatmu malu dengan mengkritik tentang caramu mengurus rumah. Dari hal semacam ini, lama-lama dia akan mengkritik hampir semua hal yang kamu lakukannya di depannya.
4. Ibu mertua yang (terlalu) sering minta uang atau matrealistis
Ketika mertuamu sering meminta uang kepadamu ataupun suami, percayalah bahwa hal itu bisa memberikan dampak negatif terhadap rumah tangga. Mertua macam ini nampaknya ingin dinafkahi lebih oleh menantunya, karena beranggapan kalau mertua juga merupakan tanggung jawab dari menantu sebagai anggota keluarga. Hal ini juga akan mempengaruhi kondisi ekonomi rumah tanggamu, apalagi kalau si ibu mertua benar-benar matrealistis dan mengukur segala sesuatunya dengan uang.
5. Ibu mertua yang selalu membanding-bandingkan menantu dengan orang lain
Bukan hanya menantu, semua orang juga tak ada yang senang dibanding-bandingkan. Tapi sayangnya, masih banyak sekali mertua yang rajin membanding-bandingkan menantunya dengan orang lain yang lebih hebat, lebih menarik dan lebih sukses dibanding kamu. Hal ini tentu saja akan memicu pertengkaran. Awalnya, mungkin kamu akan merasa tidak aman dan tidak nyaman bersama dengan mertua, karena akan terus dihantui oleh omelan yang selalu membanding-bandingkan. Cobalah bertahan dan rundingkan dengan pasangan.
Dan itulah yang dimaksud dengan ciri-ciri mertua berbahaya yang dapat merusak pernikahanmu. Kalau mertuamu menunjukkan salah satu atau beberapa dan tanda-tanda di atas, kamu benar-benar harus berbicara serius dengan pasangan ya, Bela! Semoga apa yang kamu impikan untuk hidup dan menjalin pernikahan bersama pasanganmu terwujud ya!