Diangkat dari sebuah kisah nyata, film berjudul Racun Sangga: Santet Pemisah Rumah Tangga mengisahkan perjalanan hidup Maya (Frederika Cull) dan Andi (Fahad Haydra), pasangan pengantin baru yang harus menghadapi ancaman ilmu hitam dari seseorang masa lalu yang menyimpan dendam terhadap mereka.
Awalnya pernikahan Maya dan Andi memang dihiasi kebahagiaan, namun hal tersebut hanya bertahan sesaat. Seiring waktu, rentetan kejadian mistis dan menyeramkan mulai menghantui rumah tangga mereka hingga membuatnya berada di ambang kehancuran.
Di balik konflik yang mencekam, film ini menyimpan pesan-pesan berharga tentang cinta. Berikut beberapa pelajaran menarik yang bisa dipetik dari Racun Sangga: Santet Pemisah Rumah Tangga. Yuk, simak!
1. Kepercayaan adalah kunci utama
Dalam pernikahan Maya dan Andi, berbagai kejadian mistis menguji kepercayaan mereka. Rasa curiga mulai tumbuh, sehingga membuat mereka saling meragukan satu sama lain.
Dari film ini kita bisa mengingat bahwa tanpa kepercayaan, hubungan akan mudah rapuh, terutama ketika ada masalah besar yang menguji kekuatan cinta. Kepercayaan bukan hanya soal keyakinan pada pasangan, tetapi juga pada komitmen yang sudah dibangun bersama, mulai dari akad hingga maut memisahkan.
2. Masalah harus dihadapi bersama
Ketika cobaan yang datang silih berganti, Maya dan Andi sempat memilih untuk menghadapi masalah mereka masing-masing tanpa saling berdiskusi. Sayangnya, keputusan ini justru membuat jarak emosional di antara mereka semakin terasa.
Dalam sebuah hubungan, menyelesaikan tantangan bersama dapat memperkuat kepercayaan dan menegaskan bahwa pasangan adalah tim yang saling menopang, bukan sekadar dua individu yang berjalan sendiri-sendiri. Untungnya, Maya dan Andi akhirnya menyadari pentingnya kebersamaan dalam mengatasi masalah mereka.
3. Masa lalu sangat merugikan!
Salah satu inti cerita dalam film Racun Sangga: Santet Pemisah Rumah Tangga adalah kehadiran gangguan dari masa lalu yang mengancam kebahagiaan Maya dan Andi. Pesan tersirat yang bisa kita ambil adalah pentingnya menyelesaikan masalah masa lalu sebelum memulai hubungan baru.
Luka lama yang belum sembuh dapat menjadi racun yang merusak hubungan, bahkan ketika kita merasa sudah melupakannya. Sehingga, sebagai pasangan suami-istri rasanya membahas masa lalu yang kelam demi menjaga kestabilan hubungan di masa depan adalah hal yang penting.
4. Cinta harus disertai keimanan
Film garapan sutradara Rizal Mantovani ini juga mengingatkan kita bahwa cinta saja tidak cukup tanpa perlindungan batin atau keimanan. Kehadiran ilmu hitam dalam cerita Maya dan Andi mungkin terasa seperti metafora untuk mengingatkan pentingnya menjaga hubungan dari hal-hal negatif, baik itu berupa energi buruk, lingkungan toxic, atau orang-orang yang ingin merusak kebahagiaan kita.
5. Cinta butuh kesabaran dan ketahan
Terakhir, Maya dan Andi sudah melalui banyak ujian yang tidak semua pasangan mampu hadapi. Kisah mereka dapat mengajarkan bahwa cinta yang sejati harus diiringi kesabaran dan ketahanan.
Sebab, pada dasarnya tidak semua jalan untuk membangun rumah tangga akan mulus, tetapi semuanya tentang bagaimana setiap pasangan mampu bertahan melalui badai yang nantinya aka menentukan kekuatan cinta itu sendiri.
Itulah kelima pelajaran yang bisa dipetik dari film Racun Sangga: Santet Pemisah Rumah Tangga. Jangan lupa saksikan di bioskop Indonesia yang dimulai pada 12 Desember 2024, ya!