Nggak ada hal yang lebih menyakitkan daripada mengetahui pasangan kamu berselingkuh. Apalagi, ketika bukti-bukti sudah terkumpul dan tampak begitu nyata di depan mata. Tentu saja akan sangat sulit untukmu memaafkan si dia yang tak setia, bukan?
Kendati demikian, jangan tinggalkan permasalahan begitu saja tanpa akhir yang jelas. Inilah saat yang tepat untuk menghadapinya dengan berani, tanpa emosi yang berapi-api. Tarik napas dalam-dalam dan lakukan beberapa hal yang Popbela rekomendasikan berikut ini, ya. Simak selengkapnya.
1. Ketahui apa yang kamu inginkan
Sebelum mengambil langkah dan bertindak, pikirkan lebih dulu tentang apa yang kamu inginkan, ya. Apakah kamu ingin memberi si dia kesempatan dan tetap bersamanya jika ia terbukti berselingkuh? Mengetahui hal ini sangatlah penting agar kamu tak terpengaruh dengan apa pun keinginannya nanti, lho.
2. Pikirkan baik-baik konsekuensinya
Tentu saja, menghadapi pasangan yang berselingkuh bukanlah perkara mudah. Akan ada begitu banyak konsekuensi yang mungkin menimpamu. Untuk itu, pikirkan baik-baik berbagai situasi yang mungkin saja terjadi pasca kamu mengkonfrontasi si dia, ya. Misalnya seperti apa yang akan kamu lakukan ketika ia justru pergi dan enggan berbicara? Bagaimana kamu harus bersikap ketika pada akhirnya pasangan kamu mengakui perselingkuhannya?
3. Kumpulkan bukti-bukti
Ya, kumpulkan sebanyak mungkin bukti-bukti perselingkuhan pasangan kamu! Dengan begitu, kamu punya cukup alasan untuk mengkonfrontasinya. Mungkin, pada awalnya kamu akan merasa bahwa bukti-bukti yang kamu miliki tidaklah kuat dan sikapnya yang tak setia itu, hanyalah ilusi semata. Namun, inilah kenyataan yang harus kamu terima. Be brave, Bela. Terus gali lebih dalam perasaan kamu, ya.
4. Calm down!
Emosi dan perasaan marah yang bergemuruh di dalam dada ketika mengetahui perselingkuhan si dia merupakan hal yang wajar. Namun, inilah saatnya untuk mengedepankan logika dan akal sehat. Meski tak mudah dilakukan, cobalah untuk tenang dan nggak gegabah dalam mengambil langkah, ya. Segala sesuatu dapat menjadi tak terkendali karenanya, lho. Ingat, kamu tak dapat mengontrol apa yang dia lakukan, tapi kamu dapat mengontrol diri kamu dalam merespons hal tersebut.
5. Pilih waktu yang tepat
Memang, sulit untuk bersabar menemukan waktu yang tepat untuk berbicara dengan pasangan kamu tentang bukti dan kecurigaan kamu selama ini. Tapi, terburu-buru dan membiarkan emosi mengambil alih kontrol diri hanya akan membuatmu dan si dia nggak saling mendengarkan satu sama lain. Ini hanya akan memperburuk suasana hati kamu, Bela. Pilih waktu di mana pasangan kamu punya cukup waktu untuk mengobrol, ya.
6. Jangan konfrontasi si dia melalui pesan singkat
Percayalah, kamu takkan menemukan akhir dari permasalahan jika mengungkap bukti-bukti perselingkuhan yang kamu miliki kepadanya melalui pesan singkat. Ia akan bersikap defensif! Temui pasangan kamu secara langsung kemudian utarakan segalanya.
7. Utarakan perasaan kamu dan bukti perselingkuhan si dia
Buka percakapan dengan pasangan kamu tentang kecurigaan dan temuan bukti-bukti perselingkuhan si dia yang kamu miliki. Jangan lupa untuk selalu memberi si dia kesempatan menjelaskan. Tak apa, kamu sudah cukup berani untuk dapat sampai di tahap ini, Bela. Kuatkan hati dan teguhkan kembali apa yang telah menjadi pilihan kamu, ya. Ini semua akan segera berlalu, kok. Tetap semangat!
