Sebagian besar orang mengaku memiliki kesulitan dalam menemukan hal-hal untuk dibicarakan bersama pasangannya. Padahal, menghabiskan lebih banyak waktu untuk mendiskusikan topik yang bermakna akan sangat baik untuk kelangsungan hubungan, lho. Bahkan menurut sebuah studi dan beberapa pakar, hal ini dapat membuat seseorang jadi lebih bahagia.
Untuk itu, coba temukan pembahasan yang sempurna bagi kamu dan pasangan daripada sekadar obrolan ringan, ya. Apabila kamu masih merasa bingung, Popbela punya beberapa referensi percakapan yang mungkin dapat kamu terapkan bersama pasangan. Percayalah, obrolan yang bermakna sangatlah penting dalam sebuah hubungan!
1. Momen memalukan
Yap, kepada siapa lagi kamu akan berbagi cerita jika bukan dengan pasangan? Tenang saja, menceritakan momen paling menggelikan yang pernah kamu lalui kepadanya akan sangat mengasyikkan, kok. Jangan takut atau canggung untuk membahasnya, ya. Percayalah, kamu akan terkejut ketika cerita miliknya lebih mengerikan dan lucu dari ceritamu!
2. Sudut pandang politik
Bagaimana pendapat kamu tentang pemilu selanjutnya atau undang-undang yang baru saja disahkan? Beri tahu pemikiran kamu kepada si dia akan hal ini, ya. Nggak harus saling setuju satu sama lain, kok. Yang terpenting adalah bagaimana komunikasi tercipta di dalamnya.
Hubungan yang baik akan selalu memungkinkan kedua belah pihak untuk mendiskusikan filosofi masing-masing tanpa berusaha untuk mengambil sudut pandang yang berlawanan secara pribadi. You just need to listen, Bela.
3. Ketakutan dan perasaan insecure
Dalam hal ini, yang dimaksud dengan rasa takut bukan seperti fobia kamu terhadap cacing atau ketinggian, ya. Namun, lebih dari itu, seperti misalnya takut akan kesendirian atau ditinggalkan.
Apa yang membuatmu merasa khawatir? Apa yang ingin kamu tingkatkan dalam diri? Seperti apa kerangka dan ceritamu di masa lalu?
Risiko menjadi rentan memang cukup besar. Orang lain dapat dengan mudah memberi penilaian akan dirimu. Tapi pada akhirnya, melalui ini kamu dapat lebih dipahami dan dimengerti oleh si dia.
4. Masa kecil milikmu dan si dia
Bertukar cerita masa kecil juga nggak kalah menyenangkan, lho! Selain itu, hal ini dapat membantumu untuk lebih mudah dalam mengenalnya. Mulailah dengan bertanya seperti apa kisah masa kecil miliknya. Apakah ia mudah berteman? Permainan apa yang begitu si dia sukai? Apakah si dia pernah mengalami masalah di sekolah?
5. Hubungan terdahulu
Hati-hati, ini merupakan salah satu topik sensitif untuk dibahas bersama pasangan! Tapi, mendiskusikannya agar saling belajar dan nggak mengulangi kesalahan yang sama adalah hal yang penting. Untuk itu, nggak perlu terlalu khawatir, ya. Tentu saja, ada perbedaan yang jelas antara rindu dan sekadar mengakui apa yang sebenarnya terjadi.
6. Ikatan keluarga
Mengetahui bagaimana pola asuh yang ia dapatkan dalam keluarga dan hubungan si dia dengan orangtuanya sangatlah penting. Dengan begitu, kamu akan mendapatkan gambaran akan sikapnya nanti terhadap keluarga. Apalagi, jika kamu mulai memikirkan masa depan bersamanya.
Mengapa si dia membenci ibunya? Mengapa ia lebih dekat dengan saudara perempuannya daripada saudara laki-lakinya? Seberapa baik si dia menangani pertemuan keluarga? You need to know that, Bela.
7. Masa depan
Kamu nggak harus menekan pasanganmu untuk membicarakan rencana mereka untuk menikah dan anak, kok. Tetapi, kamu benar-benar perlu tahu tentang itu, lho. Impian, tujuan, dan aspirasinya di masa depan akan sangat berpengaruh untukmu.
Apa yang saat ini sedang ia kerjakan? Apa yang mendorongnya untuk bergerak maju? Di mana dan seperti apa ia melihat dirinya sendiri dalam lima tahun kedepan?
Percayalah, seseorang yang menginginkan pertumbuhan dalam hidupnya dan tak takut akan ketidakpastian, cukuplah dinamis untuk mendapatkanmu. Untuk itu, jangan pernah berhenti dan tingkatkan kebahagiaan dalam hubungan kamu dengan membicarakan hal-hal penuh makna bersamanya, ya.