Bela, kamu setuju nggak jika hubungan yang sehat itu terbentuk dari kepercayaan antarpasangan? Ya, kepercayaan memang menjadi pondasi utama dalam suatu hubungan karena tanpa rasa saling percaya, hubungan terasa nggak aman dan akhirnya sering terjadi konflik.
Seorang psikiater andal bernama Susan Edelman mengatakan kunci untuk membangun hubungan yang awet adalah dengan berkomunikasi melalui pertanyaan. Nah, dari pertanyaan-pertanyaan ini akan ketahuan seperti apa karakter pasangan serta seberapa besar ia terbuka pada pasangannya. Tentunya pertanyaan-pertanyaan ini akan membangun kepercayaan dalam hubungan tersebut.
Melansir dari Bright Side, inilah 10 pertanyaan yang bisa membuat pasanganmu jujur dan membantumu agar saling terbuka serta memperkokoh kepercayaan dalam hubunganmu.
Keluarga adalah orang yang paling mengetahui sifat dan karakteristik pasanganmu. Apalagi jika dia adalah tipe yang dekat banget dengan keluarganya, tentunya kamu bisa dengan mudah mengetahui seperti apa sifat asli pasanganmu ini. Oleh karena itu, Edelman mengatakan bahwa menanyakan kedekatan pasanganmu dengan keluarganya ini hal yang penting jika ingin membangun hubungan yang dilandasi pada kepercayaan.
Adakalanya seseorang merasa sulit membicarakan hal-hal tertentu pada pasangannya. Kamu bisa menanyakan ini kepada pasanganmu dan mencari tahu mengapa si dia enggan membicarakannya denganmu. Jawabannya mungkin sedikit menghakimi, tapi kamu harus menerimanya jika memang ingin membangun kepercayaan sepenuhnya dalam hubungan ini.
Sebagai pasangan, mungkin kamu ingin tahu apa tujuan kehidupannya ke depan. Nah, jika pasanganmu mengungkapkan satu prestasi yang paling membanggakan baginya akan menunjukkan apa tujuan utama yang ia inginkan selama ini.
Nggak ada yang suka jika “ditodong” dengan pertanyaan, “Apakah kamu mencintaiku? Seberapa besar kamu cinta sama aku?”. Makanya, coba ubah pertanyaanmu menjadi lebih santai agar kamu bisa mendapatkan jawaban yang kamu cari sebenarnya. Kamu bisa melihat bagaimana perasaan pasangan tentang kamu dan seperti apa hubungan kalian menurut sudut pandangnya. Seenggaknya, pasanganmu akan memberi jawaban yang lebih jujur.
Pertanyaan ini akan membuat kalian semakin dekat dan penuh emosi. Kebanyakan orang merasa mudah untuk berbicara tentang momen-momen bahagia, tetapi justru menutup rapat kenangan sedih yang pernah mereka alami. Dengan mengajukan pertanyaan ini akan membuatmu lebih mengenal dan mengerti seperti apa masa lalu terberat yang pernah dialaminya.
Menangis adalah emosi yang timbul ketika kita berada dalam situasi atau perasaan yang sangat menyakitkan. Ini adalah kelanjutan dari pertanyaan yang kamu ajukan sebelumnya tadi. Mampu berbicara tentang sesuatu yang menyakitkan pada pasangan itu mengartikan jika ia sudah mau membuka diri dan percaya sepenuhnya padamu.
Dari pertanyaan ini, kamu akan melihat apakah pasanganmu sudah mengetahui apa kekurangan yang ada pada dirinya dan apakah ia ingin berubah atau nggak. Jika pasanganmu mau terbuka, itu artinya ia ingin kamu mengetahui apa kekurangannya dan ia ingin kamu membantunya berubah.
Ini adalah pertanyaan yang mengajak pasanganmu berpikir tentang hal-hal yang dianggapnya paling penting. Dari pertanyaan ini kamu akan mengetahui apa tujuan dan keinginan utama pasanganmu yang sebenarnya.
Setiap orang memiliki sumber kebahagiaan yang berbeda dan dengan pertanyaan ini kamu akan mengetahui apa yang menjadi sumber kebahagiaan bagi pasanganmu. Dalam suatu hubungan, tentunya mengetahui keinginan dan kebutuhan pasangan adalah suatu hal yang penting. Melalui pertanyaan ini kamu akan mengetahui apa yang bisa membuatnya bahagia sepanjang hari.
Bersyukur akan membuat seseorang lebih menghargai hal-hal kecil dan orang-orang yang berada di sekitar kita. Dengan menanyakan hal ini pada pasangan, kamu akan mengetahui apa saja hal yang ia hargai dan ingin ia pertahankan dalam hidupnya.
Itulah pertanyaan yang bisa membuat pasanganmu jujur dan membantumu agar saling terbuka serta memperkokoh kepercayaan dalam hubunganmu. Yuk coba tanyakan 10 hal ini dan dengar seperti apa jawaban darinya, Bela.
