Kamu mungkin ingin mengenalkan pasangan ke keluarga saat sudah merasa hubunganmu berjalan lama. Tetapi, kamu juga harus memperhatikan waktu yang tepat ya, Bela. Memperkenalkan pasangan ke keluarga nggak seperti mengenalkan teman, butuh beberapa proses dan fase yang kamu lalui dengannya. Jangan sampai karena terburu-buru, keluargamu juga merasa kamu terlalu cepat bergonta-ganti pasangan.
Nah, ini dia waktu tepat untuk kenalkan pasangan ke keluarga. Di catat ya, Bela!
1. Sudah punya rencana menikah
Saat menjalin asmara, kamu dan pasangan tentu pernah mempunyai obrolan untuk masuk ke waktu yang lebih serius. Jika kamu sudah berdiskusi tentang hal ini, sepertinya sudah saatnya kamu mengenalkannya ke keluarga.
Di rencana yang serius ini, kamu juga butuh keterlibatan dan persetujuan keluarga dalam pernikahan. Sebab, sejatinya pernikahan nggak hanya menyatukan dua orang, tetapi dua keluarga.
2. Hubungan sudah lebih 3 tahun
Tiga tahun terbilang waktu yang cukup lama untuk suatu hubungan. Mungkin di saat inilah kamu bisa mengenalkan pasanganmu keluarga. Selama tiga tahun menjalin asmara, tentu kamu sudah tahu bagaimana sifat, kebiasaan, dan hal pribadi satu sama lain.
Orangtua dan keluarga juga harus tahu siapa pasanganmu jika kalian sudah cukup lama bersama. Berikan waktu pasangan untuk mendekatkan diri ke keluarga sebelum ke tahap yang lebih serius.
3. Siap secara finansial dan mental
Mengenalkan pasangan ke keluarga berarti siap ke jenjang yang lebih serius, yaitu pernikahan. Nah, di pernikahan ini yang diperlukan paling utama yaitu finansial dan mental untuk hidup bersama.
Kedua hal ini adalah hal yang saling terikat, di mana kamu sudah bisa menyiapkan hal mendatang untuk hidup bersama. Keluargamu juga akan membebaskan kedua hal ini kepadamu dan pasanganmu kelak.
4. Bisa menerima kekurangan dan kelebihan pasangan
Dalam hubungan nggak semua yang kamu inginkan bisa kamu dapatkan. Penerimaan satu sama lain ini juga sangat dibutuhkan, nggak hanya kelebihannya, tetapi juga banyak kekurangannya.
Jika kalian pasangan yang solid, kekurangan bukan menjadi hal yang melemahkan, tetapi sesuatu yang harus diperkuat satu sama lain. Jika kamu dan pasangan sudah ada di tahap ini, tentu keluarga juga perlu tahu siapa orang yang dapat menerimamu apa adanya.
5. Saat kamu merasa dia adalah ‘the one’
Terkadang saat kamu menjalin hubungan dengan seseorang, kamu ragu bahwa dia adalah jodohmu. Namun, saat kamu sudah yakin bahwa dia adalah ‘the one’ nah, saat inilah kamu bisa kenalkan ke keluargamu.
Keluargamu juga akan percaya pada pilihanmu adalah seseorang yang tepat. Kamu juga sebagai perantara antara keluarga dan pasangan, cobalah akrabkan mereka satu sama lain. Jika ada acara keluarga atau momen yang pas, bawalah pasanganmu ke keluarga ya, Bela.
