Sok Jual Mahal Padahal Suka, Inilah 7 Alasan Perempuan Melakukannya

Perempuan dan segala kerumitannya memang selalu menjadi misteri. Begitu banyak perilaku perempuan yang sulit untuk ditebak oleh laki-laki. Salah satunya sikapnya yang acuh tak acuh ketika PDKT. Yup! Agak ironi memang melihat perempuan yang sering kali menutut sikap serius dari laki-laki, tapi ketika ditawarkan, mereka justru bersikap jual mahal.

Tapi, coba sabar dulu, ya! Karena biasanya sikap jual mahal itu dilakukan kalau perempuan itu tertarik, kok. Kalau tidak tertarik sejak awal mereka akan langsung menolak dan pergi. 

Untuk lebih memahami sikap perempuan ini, simak 7 alasan kenapa perempuan bersikap jual mahal berikut ini.

Sebagian besar perempuan masih menganggap penting poin ini, lho. Karena poin ini tentu akan berpengaruh ke proses hubungan selanjutnya. Apakah laki-laki itu mengejar karena kepribadiannya atau justru hanya karena tampilan fisik dan tubuhnya saja, atau apa, sih, yang bisa ditawarkan pada laki-laki?

Ini semua penting agar nggak ada miskomunikasi di kemudian hari dan berujung pada tidak tercapainya ekspektasi masing-masing.

Bukan hal yang egois, kok, kalau perempuan masih tetap membuka pilihannya ketika sudah didekati oleh seorang laki-laki. Terutama kalau memang dia memiliki beberapa pilihan. Ini semua tentang membuat pilihan terbaik supaya nggak berakhir dalam hubungan yang menyedihkan. Toh, pada dasarnya semua orang ingin mendapatkan yang terbaik, kan, Bela?

Mungkin ini nggak berlaku pada semua perempuan, tetapi sebagian besar dari mereka memang menyukai perhatian. Bersikap jual mahal dan susah didapatkan tentu akan membuat laki-laki mengerahkan semua yang terbaik tak terkecuali dalam hal perhatian. Nah, cara ini yang dimanfaatkan perempuan untuk bisa terus mendapatkan perhatian dari seorang laki-laki karena sebenarnya mereka menyukainya.

Ada baiknya memang untuk tidak bermain-main jika menyangkut tentang perasaan. Namun, perempuan biasanya tidak menghiraukan hal ini. Mereka senang sekali untuk menguji hal-hal yang berkaitan dengan hubungan, termasuk berapa lama seorang laki-laki akan mengejarnya, tetap tinggal, dan terus berusaha. Entah apa yang ingin dicari dari ujian ini, tetapi biasanya mereka akan mendapatkan kepuasan tersendiri kalau hasilnya ternyata sesuai dengan ekspektasi mereka.

Mungkin hal ini bisa menjadi jawaban dari poin sebelumnya. Yup! Ketika mendapatkan perlakuan istimewa dari laki-laki yang mengejarnya, maka sadar atau tidak mereka bisa berpotensi menjadi sangat egois.

Berusaha keras untuk mendapatkan seorang perempuan tentu bisa meningkatkan egonya karena hal ini membuatnya merasa menarik dan diinginkan. Mereka juga bisa menjadi dominan dan merasa memegang kendali. Bagaimanapun, itu membuatnya merasa senang bahwa ada laki-laki yang membutuhkannya.

Selain karena perempuan senang akan perhatian, ternyata di sisi lain beberapa laki-laki juga senang akan proses mengejar. Keadaan ini bisa menjadi sebuah simbiosis mutualisme, karena keduanya sama-sama mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Laki-laki ingin menantang diri mereka sendiri dan memamerkan apa yang dapat mereka lakukan untuk mengesankan seorang perempuan. Ketika mendapatkannya, tentu ada kepuasan tersendiri di dalam hati mereka.

Alasan yang paling kuat kenapa perempuan melakukan trik jual mahal adalah agar tidak terlihat murah dan mudah. Biasanya perempuan melakukan ini dengan harapan tidak digampangkan laki-laki. Mereka tidak menginginkan pikiran, "Ah, dia kan gampang" atau "Ah, sekali chat juga pasti dia bisa baper", dan berbagai macam asumsi lainnya.

Beberapa perempuan ingin menampilkan nilai yang berkualitas dan tidak gampangan di mata laki-laki. Untuk itu, mereka akan bersikap seolah-olah cuek dan jual mahal.

Bagaimana, Bela, kamu pernah juga nggak jual mahal sama laki-laki yang menyukaimu? Kira-kira alasan kamu melakukannya ada di atas nggak?