Tahun 2016 menjadi tahun yang begitu kelam bagi Billie Lourd. Aktris berusia 24 tahun tersebut terpaksa melalui tahun baru dengan penuh duka setelah sang ibunda tercinta sekaligus aktris senior kenamaan, Carrie Fisher, harus pergi untuk selama-lamanya. Belum selesai menangisi kepergiaan sang ibu, neneknya yaitu Debbie Reynolds menyusul sang ibunda. Melihat si pujaan hati ditinggalkan oleh dua orang paling penting dalam hidupnya tentu membuat Taylor Lautner nggak tinggal diam. Cowok yang dikabarkan sebagai pacarnya tersebut terus berada di sisi Billie, termasuk ketika mereka menghadiri upacara pemakaman. Menghibur seseorang yang tengah dilanda duka itu nggak mudah lho, Bela. Jika orang yang kamu sayangi mengalami hal tersebut, setidaknya inilah yang bisa kamu lakukan padanya.
Berada di sisinya secara fisik maupun batin sudah lebih dari cukup bagi seseorang yang baru saja kehilangan. Biasanya, orang yang sedang berduka lebih banyak diam dan membutuhkan teman untuk bersandar, berbeda dengan orang yang habis putus dari pacar. Hal ini juga dilakukan Lautner kepada Billie beberapa hari setelah pemakaman. Pasangan yang bertemu di serial Scream Queens ini terlihat pergi bermain bowling untuk menghibur hati Billie.
Menurut penelitian, perempuan lebih sering menangis dibanding laki-laki. Namun ketika menghadapi kenyataan bahwa seseorang yang dicintainya meninggal, maka laki-laki dan perempuan agar bereaksi sama. Dalamnya rasa sedih seseorang nggak ada yang tahu, namun rasa sedih tersebut bisa membuat akal sehat seseorang terganggu. Maka dari itu, biarkan dia menangis dan bersedih sambil memastikan bahwa dia baik-baik saja.
Sebagian orang merasa malu ketika ada orang lain ketika dia menangis. Ada juga orang yang ingin menyendiri setelah mendengar kabar duka. Sebagai pasangan yang baik, bukan berarti kamu harus memaksa dia untuk menerima kehadiranmu. Jika dia mengatakan bahwa dia ingin sendiri, dengarkan keinginannya. Tapi jangan lupa juga untuk menengoknya dan mengatakan bahwa kamu akan ada untuknya ketika dia meminta bantuan.
Mungkin kalimat-kalimat seperti “Dia sudah berada di tempat yang lebih baik” atau “Ambil hikmahnya saja dari semua kejadian ini” terdengar akan membuat perasaannya menjadi lebih baik. Padahal, itu semua tergantung pada dirinya. Mungkin dia bukanlah orang yang memiliki keimanan yang cukup kuat sehingga dia masih merasa nggak terima dengan nasihat-nasihat yang kamu sampaikan. Di samping itu, nggak ada seorang pun yang bisa memahami kesedihan yang dia rasakan selain dirinya sendiri.
Seiring berjalannya waktu, pasanganmu akan berhenti menangis, kembali menjalani aktivitas seperti biasa dan bisa tertawa lagi. Namun duka nggak akan berhenti saat itu. Dia mungkin akan kembali bersedih ketika mengingat kejadian tersebut dan kamu harus siap untuk menenangkannya.
