Seperti pada pasangan lainnya, setiap orang yang memiliki perbedaan kepribadian dan karakter bisa saja menjadi pasangan yang cocok dan bisa saling membahagiakan. Dengan mengubah sudut pandang, mereka bisa saja mempunyai banyak persamaan. Namun kamu perlu tahu bagaimana agar hubungan bisa awet dan langgeng. Apalagi untuk pasangan introvert dan extrovert yang punya banyak banyak perbedaan. Hmm, kira-kira apakah saja ya tipsnya?
Sesuatu yang berlebihan itu memang buruk, namun bukan berarti kedua karakter ini nggak bisa menjalin hubungan yang serius. Pasalnya mereka harus selalu menyeimbangkan energi dan tanggung jawab satu sama lain. Seorang introvert akan memiliki banyak pemikiran dan ketakutan saat menjalani hubungan dengan seseorang. Sedangkan extrovert perlu memahami itu dan perlu memberikan pasangannya waktu serta ruang sendiri. Extrovert bisa saja berjalan-jalan nggak bersama dengan pasangannya, namun hal itulah yang bisa membuatnya menjadi pasangan ideal untuk seorang introvert.
Keterbukaan selalu datang dari orang yang saling memahami dan mau berkompromi. Artinya, kedua pihak harus selalu bersedia berkorban dan keluar dari zona nyaman mereka. Memang bisa saja salah satu dari pasangan akan mendominasi hubungan, namun dengan adanya keterbukaan diri hubungan bisa menjadi saling mengisi.
Seorang introvert tentunya akan merasa asing jika extrovert selalu membawanya ke teman-teman baru. Introvert akan mudah merasa khawatir dan nggak percaya diri saat bertemu banyak orang. Ia akan merasa akan dikucilkan dan butuh waktu untuk mengenal banyak orang. Untuk itu sang extrovert perlu selalu membimbingnya agar bisa bersosialisasi dengan baik. Dengan melakukan hal tersebut, maka sebuah hubungan yang memiliki kepribadian yang bertolak belakang bisa memiliki pemikiran yang sama.
Jadi, nggak ada yang mustahil ya kalau introvert dan extrovert itu menjalin hubungan yang penting mereka bisa saling menghargai dan mau berkorban.
