Ada pepatah yang menyebutkan bahwa cinta itu buta. Mungkin, pepatah tersebut benar adanya. Pasalnya, banyak orang yang tidak menyadari bahwa kebutaan akan cinta tersebut membawa mereka pada hubungan yang tidak sehat.
Salah satu tanda hubungan tidak sehat bisa tergambar dari sikap pasangan yang manipulatif. Ya, pacar atau pasangan manipulatif ialah mereka yang mempunyai obsesi dan suka mengontrol segala sikap pasanganya secara berlebihan.
Tentu pasangaan yang memiliki sikap seperti ini harus dihindari agar tidak membawa dampak buruk pada kondisi psikologis. Nah, agar kamu bisa terhindar dari jenis pacar yang seperti ini, kamu harus bisa mengenali dan memahami ciri dari orang-orang manipulatif.
Spesial untuk kamu, berikut Popbela berikan 8 ciri-ciri pacar yang manipulatif.
1. Hobi membuatmu merasa bersalah.
Kalau pasangan sering menyalahkanmu atau membuat kamu merasa bersalah atas tindakan yang sebenarnya bukan salahmu, maka bisa jadi pasanganmu bersikap manipulatif. Orang yang manipulatif kerap kali meyakinkan pasanganya bahwa cintanya lebih besar daripada cinta pasangan sehingga sang pasangan dituntut untuk mengenyampingkan hal-hal penting, contohnya seperti keluarga.
2. Mengendalikanmu lewat rasa tidak amannya.
Orang yang manipulatif juga sering kali menggunakan rasa ketidaknyamanannya sebagai senjata untuk mengendalikan orang lain. Contohnya, jika ia memintamu untuk tidak bermain dengan teman laki-lakimu dengan alasan ia pernah dikecewakan oleh mantan pasangannya ketika berteman dengan lelaki lain. Padahal permintaanya tersebut ialah cara dia mengendalikanmu untuk membatasi pertemananmu.
3. Membuatmu ragu akan diri sendiri.
Orang yang manipulatif sangat mudah untuk melakukan manipulasi kepada pasangan, karena mereka merusak rasa percaya diri pasangannya. Mereka juga akan menggunakan rasa ketidaknyamanan pasangan sebagai alat untuk melakukan manipulasi terhadap pasangannya. Selain itu, ada satu pola yang sering terlihat dari ciri-ciri ini, yaitu mereka kerap kali menunjukkan kelemahan pasangannya, lalu menunjukkan kepada pasangan bahwa dengan bantuan mereka, pasangan dapat menjadi pribadi yang lebih baik.
4.Membuatmu menjadi pihak yang bertanggung atas emosinya.
Selain hobi menyalahkanmu atas apa yang kamu lakukan, pacar yang manipulatif juga akan menyalahkanmu atas perasaan emosi yang mereka rasakan. Contohnya ialah jika mereka merasa sedang marah atau sedih, maka kamu akan menjadi pihak yang dituntut untuk bertanggung jawab atas perasaan emosi yang mereka rasakan tersebut.
5. Meyakinkanmu untuk memiliki keinginan yang sama dengannya.
Ciri selanjutnya ialah mereka akan meyakinkanmu untuk memilih keinginan yang sama dengannya meskipun kamu tidak menginginkannya. Cara ini akan mereka lakukan demi memenuhi egonya terhadapmu.
6. Menggunakan masalah pribadi untuk melawan perkataanmu.
Pasangan manipulatif akan terbuka mengenai permasalah yang mereka hadapi. Keterbukaan ini bukan dipandang sebagai hal yang baik. Pasalnya, mereka akan menggunakan ini sebagai taktik manipulatif yang nantinya bisa menyerangmu.
7. Melakukan manipulasi emosi.
Dalam menyelesaikan permasalahan, orang yang manipulatif juga lebih memilih untuk diam dibanding membicarakannya secara terbuka. Hal ini dipilih sebagai cara mereka untuk membuat sang pasangan merasa bersalah atas apa yang diperbuat.
8. Tidak pernah meminta maaf.
Orang yang manipulatif tidak akan menghabiskan waktu mereka untuk mengakui kebutuhan dan keinginan pasangannya. Mereka juga ogah bertanggung jawab ketika membuat pasangannya kesal. Permintaan maaf juga tidak akan pernah terlontar dari mulut mereka karena mengganggap itu bukan kesalahan mereka.
Nah, itu dia beberapa ciri dari pacar manipulatif. Kalau pacarmu punya ciri-ciri di atas, kamu patut waspada, Bela. Lama-kelamaan, kamu bisa terjebak dalam hubungan toxic, lho.