Cinta itu buta, yang artinya tidak memandang hal-hal lain selain perasaan itu sendiri. Mungkin istilah tersebut memang benar, namun faktanya cinta tak cukup jika berdasarkan perasaan saja. Namun, apakah kamu benar-benar mampu menerima seseorang dengan pekerjaan tertentu? Karena tak jarang beberapa profesi justru merusak sebuah hubungan. Berikut ini adalah 7 profesi yang patut diwaspadai.
Pandai mengatur keuangan, begitulah kesan saat mendengar seseorang berprofesi sebagai akuntan. Untuk kita yang cenderung boros dalam pengeluaran, rasanya memiliki pasangan yang pandai mengatur segala urusan keuangan adalah sangat ideal. Namun, hal sepele seperti membayar bill makan saat kencan dan memberi kejutan satu sama lain terkadang juga dapat menimbulkan masalah dalam hubungan karena mereka cenderung sangat perhitungan.
Terkenal, keren, berkharisma, materi menjanjikan, dan rupawan. Seolah tak ada yang tak dimiliki oleh seorang aktor. Namun fakta berbicara bahwa memiliki pasangan seorang aktor justru membuat seseorang lebih mudah cemburu, terlebih jika sang aktor sedang memainkan sebuah peran yang serius atau bahkan romantis dengan lawan main.
Memiliki pasangan yang ahli di bidang olahraga mungkin menjadi tipe pria ideal untuk beberapa wanita. Namun, masalah utama yang sering muncul adalah perhatian dan kekhawatirannya terhadap permainan mungkin lebih besar daripada kepada pasangannya. Dengan begitu, hubungan yang sudah terjalin akan kacau.
Bartender terlihat sangat mengagumkan ketika sedang beraksi meracik minuman. Namun, masalah dalam hubungan dengan seorang bartender untuk beberapa orang ternyata tak semenarik aksinya. Kehidupan malam yang mengundang berbagai pikiran buruk dan kekhawatiran seolah tak kunjung berakhir.
Berkencan dengan seorang komedian atau stand—up comedian mungkin akan menyenangkan kerena hari-hari kita akan penuh tawa. Dia selalu menjadi pusat perhatian dan itu membuat dia selalu ingin menjadi yang utama. Perhatian yang dia berikan kepadamu akan berkurang. Tapi, dengan memahami satu sama lain, semua akan baik-baik saja.
Penampilan dia yang memukau di atas panggung menjadikan dia pribadi yang senang menerima pujian sehingga membuat dia sedikit egois. Menurut beberapa pasangan, hal tersebut menjadi alasan utama mengapa pesulap membutuhkan asisten, bukan seorang partner. Mungkin itu pula yang dirasakan pasangannya sehingga hubungan menjadi kurang harmonis.
Harus diakui bahwa banyak pasangan yang merasa jika memiliki pasangan pengangguran adalah sebuah ujian yang cukup berat, terlebih jika kamu dan dia sudah menuju hubungan yang lebih serius. Masalah ekonomi akan menjadi topik yang akan selalu kalian bahas di masa depan.
Dari beberapa profesi di atas, apakah pasanganmu termasuk di antaranya?
