Dalam hal berpegangan tangan, setiap pasangan tentu memiliki teknik favorit mereka masing-masing. Misalnya saja, jari yang saling mengunci, telapak tangan menangkup, saling mengunci dengan ibu jari, atau sambungan kelingking yang ramah jika tanganmu atau pasangan mudah berkeringat.
Menurut penelitian, berpegangan tangan dengan pasangan ternyata memiliki beberapa manfaat bagi kondisi mental dan fisikmu. Langsung saja simak, yuk!
1. Mengurangi stres
Sebuah studi pada tahun 2006 yang dilakukan oleh psikolog Universitas Virginia, Dr. James Coan, melibatkan 16 wanita yang menikah dengan cara mengatur mereka pada situasi stres atau tertekan. Kemudian, Coan memantau aktivitas otak mereka dengan mesin fMRI. Coan mengukur aktivitas yang dihasilkan pada area respons stres di otaknya. Pertama, semua wanita tersebut diminta untuk memegang tangan orang lain.
Kemudian setelahnya, mereka diarahkan untuk memegang tangan suami mereka sendiri. Hasilnya menunjukkan sedikit aktivitas di area yang berhubungan dengan stres dari otak wanita ketika memegang tangan orang asing. Namun, jauh lebih sedikit stres saat mereka memegang tangan suami mereka sendiri. Itu artinya, ketika mereka memegang tangan seseorang yang mereka cintai, mereka merasa aman dan tenang.
2. Mendapatkan kesehatan mental dan fisik
Pada tahun 2000, Journal of American Medical Association menerbitkan sebuah penelitian yang menunjukkan betapa pasangan yang tidak bahagia berisiko mengalami masalah kesehatan yang parah. Studi tersebut mensurvei 300 wanita yang pernah dirawat di rumah sakit karena keluhan nyeri dada atau serangan jantung.
Para pasien melaporkan bahwa mereka mengalami tingkat stres yang tinggi dalam pernikahan mereka. Hal ini membuktikan bahwa meluangkan waktu berkualitas bersama pasangan untuk berkontak fisik seperti berpegangan tangan, berpelukan, atau hal intim kecil lainnya dapat mengarahkan pada kondisi pernikahan yang sehat.
3. Membuatmu lebih bahagia
Dilansir dari National Institutes of Health Record, menyebutkan bahwa manfaat positif dari hormon oksitosin paling kuat ada pada wanita yang memiliki hubungan lebih baik ketika berkontak fisik intim, sederhana dan lembut dengan pasangan secara rutin dan berkualitas.
Di samping itu, wanita juga merasakan efek positif dari hormon oksitosin saat mereka menggendong bayi mereka dengan erat. Hormon ini dikenal sebagai pereda alami yang dihasilkan oleh tubuh ketika tubuh meraskan tekanan atau stres.
Mengetahui beberapa manfaat berpegangan tangandari studi di atas, kamu yakin tidak ingin meluangkan waktu sebentar untuk melakukannya dengan pasanganmu, Bela?