Salah satu hal terbaik saat punya pacar adalah menghabiskan waktu bersama sahabat sambil ditemani pasangan. Mereka adalah orang-orang yang telah kamu pilih sebagai orang terdekat dan tersayang sehingga kamu mau berbagi banyak hal bersama.
Sayangnya, harapan tersebut mungkin nggak akan selalu terwujud. Saat punya pacar baru, bisa jadi ada sahabat yang nggak suka dengannya atau mungkin mereka nggak akur tanpa alasan yang jelas.
Sahabat mungkin memperjelasnya dengan memberikan petunjuk atau memberitahumu secara langsung bagaimana perasaannya terhadap pacarmu.
Jean XM Chen, konselor dan direktur di Relationship Matters, menjelaskan bahwa sahabat mungkin akan memberikan komentar atau reaksi yang lebih kuat dari biasanya ketika dia membicarakan pacarmu.
Dia atau mereka mungkin juga menunjukkan ekspresi khawatir atau ragu ketika kamu menyebutkan masalah dalam hubunganmu dengan pacar dan berulang kali memintamu untuk berhati-hati dan menjaga diri dengan baik.
Mungkinkah ini merupakan tanda bahaya?
Meskipun kita semua mendukung girl power dan tetap berpegang pada persahabatan apa pun yang terjadi, tetapi tetap saja akan terasa nggak nyaman jika sahabat nggak cocok dengan pacar.
Kamu juga jadi bingung mau memihak atau memenangkan siapa, pacar atau sahabat?
Selain itu, sulit untuk mengetahui apakah itu hanya perselisihan kepribadian atau bahkan kecemburuan. Jika yang terakhir, kamu sama sekali nggak mengabaikannya.
Sebenarnya, situasi tersebut juga bisa terjadi karena sahabat sangat menyukai mantanmu dan nggak bisa menerima kenyataan kamu sudah pacaran dengan orang lain, apalagi jika kamu belum lama putus.
Namun, ini juga bisa menjadi tanda red flag jika sahabat nggak menyukai pacarmu. Apalagi jika kamu tahu sahabat selama ini menginginkan yang terbaik untukmu dan ingin kamu punya pacar yang benar-benar bisa membahagiakanmu.
Jean berpesan, jika sahabat menyarankan agar kamu meninggalkan pacar atau nggak setuju dengan beberapa perilaku pacar kepadamu, sebaiknya pertimbangkan omongan tersebut.
Bisa timbulkan efek bola salju
Meskipun kebahagiaan hubunganmu nggak bergantung pada suka atau tidaknya sahabat pada pacarmu, tetapi ini mungkin bisa menimbulkan efek bola salju yang negatif.
Jean bilang, kamu akan memiliki lebih sedikit masalah yang membebani hubungan dengan pacar jika sahabat mendukung kalian.
Namun, jika sahabat nggak suka dengan pacarmu, dia mungkin merasa ditolak atau terancam, memiliki perasaan negatif terhadap sahabatmu, dan berharap kamu nggak berteman lagi dengannya.
“Kamu mungkin merasa tidak nyaman berkumpul dengan sahabat karena khawatir dengan apa yang akan dikatakan pasangan. Kamu juga mungkin takut untuk bercerita dengan sahabat mengenai pacar dan sebaliknya,” katanya.
Sahabat juga mungkin jadi merasa ditolak saat kamu nggak mengindahkan nasihat mereka berulang kali. Hasilnya, persahabatan perlahan-lahan akan retak.
Saat sahabat mulai menjaga jarak denganmu dan kamu mulai merasa kehilangan, secara bertahap kamu juga mungkin akan mulai membenci pacar karena merasa ini adalah salahnya.
Bantu sahabat memahami pacar dengan lebih baik
Kepribadianmu dapat menentukan bagaimana menghadapi situasi seperti itu. Misalnya, jika kamu terbiasa mengobrol terus terang dan tanpa batas dengan teman, cobalah lakukan konfrontasi dan tanyakan apa yang ada dalam pikirannya.
Jean menyebut, berbagi lebih banyak tentang hubungan dengan pacar kepada sahabat dapat mengetahui dari mana ketidaksukaan tersebut berasal.
“Karena sahabat akan memprioritaskan kebahagiaanmu, kamu dapat membantunya lebih memahami pacar dengan membuatnya ikut merasakan kebahagiaan yang kamu rasakan,” sebutnya.
Cara lainnya adalah dengan pertemukan pacar dan sahabat agar mereka dapat lebih mengenal satu sama lain. Jika pacar merasakan permusuhan dari sahabat, bantu dia memahami bahwa itu mungkin karena sahabat nggak mengenalnya dengan baik.
Jangan biarkan ketidaksukaan antara sahabat dan pacar ini berlangsung lama. Jika kamu memang ingin memertahankan hubungan dengan pacar, maka cobalah berusaha agar sahabat juga bisa menerimanya.
Karena kamu nggak bisa terus-menerus harus memilih antara pacar dan sahabat, yang bisa sangat melelahkan. Jangan berhenti berusaha ya, Bela.