Tidak bisa dipungkiri, banyak yang merasa tertarik dengan orang lain saat melihat wajahnya yang rupawan. Ini sangat wajar. Namun, nyatanya rasa ketertarikan pada orang lain juga bisa datang dari banyak hal dan kamu tidak bisa mengendalikannya.
Mengapa bisa seperti itu? Berikut adalah sembilan penjelasan mengapa kamu bisa merasa tertarik dengan seseorang, bukan karena wajahnya, dikutip dari Bolde.
1. Ketertarikan fisik
Fisik bukan hanya wajah ya, Bela. Ada perempuan yang tertarik dengan laki-laki yang urat tangannya terlihat menonjol, ada yang suka dengan lesung pipinya, bahkan ada yang mungkin jatuh cinta dengan bentuk matanya.
Ketertarikan fisik bukan sesuatu yang bisa dikendalikan dan bisa langsung terjadi saat kamu bertemu seseorang atau setelah beberapa waktu bersama. Bahkan, mungkin saja orang ini bukan tipe idealmu sama sekali, tetapi kamu bisa merasa tertarik saat melihatnya.
2. Mudah berkomunikasi dengannya
Kamu pasti pernah merasakan kalau mengobrol dengan orang-orang tertentu lebih mudah dilakukan. Kalau mengobrol dengannya, rasanya lebih nyambung dan lebih nyaman.
Salah satu faktor yang berkontribusi pada perasaan itu dikenal dengan istilah reciprocal candor. Sederhananya, ini adalah saat kamu merasa yang sangat mudah untuk mengobrol dengan seseorang dan kamu merasa dia benar-benar mengerti apa yang kamu katakan. Jika komunikasi lebih mudah dilakukan, maka sangat mungkin kamu merasa jatuh cinta pada seseorang.
3. Persepsi yang kamu pikirkan
Terkadang, ketertarikan instan atau chemistry yang kamu rasakan terhadap seseorang bisa berubah menjadi persepsi yang salah. Artinya, kamu mengira orang itu seperti yang kamu bayangkan, padahal sebenarnya tidak.
Kamu mungkin merasa dia sudah memenuhi semua kriteria pasangan ideal yang kamu miliki. Dia mungkin terlihat memiliki pekerjaan yang hebat, keluarga yang hebat, rumah yang hebat, dan semua yang selalu kamu inginkan dari seorang pasangan. Nah, persepsi yang salah inilah yang membuatmu jadi tertarik padanya.
4. Terasa familier
Penelitian telah menunjukkan bahwa orang tertarik pada hal-hal yang familier. Kamu bisa secara alami merasa aman dengan orang-orang yang memiliki rasa keakraban dengan dirimu. Ini bisa menjadi faktor utama yang menyebabkan kamu tertarik padanya.
Jika seseorang berasal dari latar belakang yang sama denganmu, bekerja di industri yang sama, atau bahkan berbagi teman yang sama, kamu mungkin merasa lebih tertarik kepadanya daripada seseorang dari jalan hidup yang sama sekali berbeda.
5. Reputasi yang dimiliki
Jika seseorang memiliki reputasi yang menarik, kamu mungkin merasakan ketertarikan padanya. Bahkan, jika dia sebenarnya bukan tipemu.
Saat pertama kali melihatnya, kamu mungkin tidak akan menganggapnya menarik. Namun, karena kamu mendengar semua tentangnya, interaksi dengannya jadi terasa menarik. Kamu jadi mengerti mengapa semua orang menginginkannya. Nyatanya, reputasi bisa membuatmu merasa 10 kali lebih tertarik kepada seseorang.
6. Kesukaan yang sama
Memiliki minat yang sama dengan seseorang pasti dapat menyebabkan chemistry dan rasa ketertarikan. Ini karena kamu merasa sangat mudah mengobrol dengannya, dia peduli dengan apa yang kamu katakan, dan kalian tidak kehabisan bahan pembicaraan.
Selain itu, seseorang dengan kesukaan yang sama juga membuatnya berempati padamu, lebih dari orang yang tidak menyukai hal yang sama denganmu. Apalagi jika kamu cenderung menyukai hal-hal yang tidak disukai banyak orang dan sulit menemukan orang yang nyambung denganmu.
7. Nilai hidup dan tujuan yang sama
Wajar jika kamu merasa tertarik pada orang yang memiliki nilai dan tujuan yang sama denganmu, ini sangat wajar. Ada rasa familier yang membuatmu merasa aman dan mudah berkomunikasi dengannya. Mementingkan hal yang sama adalah bagian tak terbantahkan dari rumus kimia.
Itulah mengapa kamu cenderung tidak merasakan percikan yang kuat dengan seseorang yang memiliki pandangan dunia yang sama sekali berbeda dari yang kamu miliki.
8. Kepribadian yang dimiliki
Kamu sangat mungkin merasa tertarik dengan seseorang yang memiliki kepribadian yang menyenangkan. Misalnya saja, baik hati, ramah, sering tertawa, dan memiliki sikap yang menyenangkan lainnya.
Secara umum, lebih mudah bersosialisasi dengan orang-orang yang memiliki kepribadian menarik dan menyenangkan. Jadi, tidak heran jika secara alami kamu juga lebih cenderung merasakan percikan cinta (atau nafsu!) dengannya.
9. Soulmate yang sudah ditakdirkan
Sains tidak mengakui adanya soulmate atau belahan jiwa. Namun, banyak orang percaya bahwa memang tidak ada tidak ada rumus logis mengenai hal tersebut. Hanya saja, ada dua orang yang saling terdorong untuk bersatu seperti potongan puzzle yang hilang, padahal mereka bukan tipe ideal satu sama lain atau bahkan memiliki kesamaan.
Bagi pasangan soulmate, ada sesuatu yang menyatukan mereka berdua sebagai pasangan. Entah itu takdir atau keberuntungan atau memang sudah jodohnya, yang jelas kamu akan merasa tertarik dengannya.
Itulah beberapa alasan yang membuat kamu bisa merasa tertarik dengan orang lain, selain karena wajahnya. Dari pengalaman kamu, apakah ada hal lain selain daftar di atas yang membuatmu tertarik dengan seseorang?