Di zaman modern saat ini, dating apps menjadi salah satu tempat untuk menemukan tambatan hati. Kamu mungkin sudah sering dengar bahwa banyak orang yang akhirnya bertemu dengan jodohnya melalui dating apps.
Yup, meski banyak kisah manis yang berawal dari dating apps, tapi nggak bisa dipungkiri kalau banyak juga kejadian nggak mengenakkan berawal dari sana. Sebut saja ghosting hingga situationship yang makin marak terjadi.
Belum lagi kesempatan untuk match dengan orang-orang yang hanya menginginkan perhatian serta meningkatkan ego semata, atau seseorang yang narsistik. Bukannya bertemu jodoh, eh malah ketemu orang toxic!
Tapi kamu nggak perlu khawatir, Bela, sebab kamu bisa dengan mudah mengenali mereka asalkan tahu beberapa cirinya.
Untuk itulah, Popbela telah merangkum 5 ciri seseorang yang narsistik di dating apps agar kamu terhindar dari mereka, dikutip dari laman Thought Catalog. Simak artikel selengkapnya di bawah ini, ya!
1. Berusaha membuatmu mendapatkan validasi mereka
Seorang yang narsistik di dating apps biasanya mencoba memikat target dengan cara memancing reaksi. Mereka akan memintamu untuk membuktikan diri agar kamu merespons mereka. Contohnya, mereka akan berkata, "Di foto profil kamu terlihat sangat cantik, tapi apakah kamu bisa memasak?" dan lain sebagainya.
Meski percakapan ini terkesan sederhana, namun para narsisis sebenarnya sedang memposisikan dirinya sebagai 'pemilih', atau dengan kata lain, mereka sedang berusaha mengambil kendali. Lewat taktik semacam ini, mereka berusaha supaya kamu nantinya bergantung atas validasi mereka.
2. Menarik simpati di awal percakapan
Untuk memikat teman kencan, seorang yang narsistik juga akan berusaha menarik simpati targetnya. Biasanya, mereka akan menceritakan kisah sedih yang belum tentu benar atau menggambarkan diri mereka sebagai korban dari kisah pilu di masa lalu di awal percakapan.
Terkesan janggal, kan, kalau seseorang tiba-tiba menceritakan kesedihan padamu meskipun kalian belum pernah bertemu sebelumnya?
Apabila kamu menemukan orang semacam ini di dating apps, segera putuskan percakapan dengannya, Bela. Sebab, mereka hanya akan menguras energimu dan membuang waktu berhargamu.
3. Love bombing
Hati-hati jika kamu bertemu seseorang di dating apps dan dengan cepat memberimu harapan tentang pernikahan bersamamu di masa depan atau menunjukkan rasa kasih sayang padamu, Bela. Besar kemungkinan dia adalah seorang narsisis yang sedang melakukan love bombing guna menarik perhatianmu.
Karena pada dasarnya, seseorang yang menginginkan hubungan romantis yang sehat nggak akan membombardirmu dengan perhatian atau rasa kagum berlebihan di awal waktu.
4. Merencanakan kencan yang 'tidak jelas'
Kamu bisa mengetahui seorang yang narsistik di dating apps ketika ia mengajakmu untuk berkencan, namun dengan rencana yang tidak jelas. Seperti, dia ingin bertemu denganmu di suatu tempat, tapi kamulah yang perlu menentukan tempat dan waktunya. Dia juga terlihat nggak memiliki usaha sama sekali untuk bertemu denganmu.
Perlu kamu sadari bahwa dia sebenarnya hanya ingin berkencan dengan banyak perempuan, tanpa harus bersusah-payah. Atau dengan kata lain, dia nggak serius untuk mengajakmu berkencan.
5. Mengaku tidak menginginkan 'drama' dalam hubungan
Ciri seseorang yang narsistik di dating apps terakhir ialah mengaku tidak menginginkan hubungan yang penuh 'drama'. Tujuan pengakuan ini adalah untuk memikat calon kencan dengan cepat. Padahal, orang-orang yang nggak menginginkan 'drama' dalam hubungan nggak akan pernah mengungkapkannya. Justru mereka yang berkata demikian lah yang kerap menciptakan konflik dalam kehidupan orang lain.
Jadi itu tadi 5 ciri seseorang yang narsistik di dating apps. Kalau kamu melihat tanda-tanda di atas, segeralah menjauh darinya sebelum kamu masuk ke dalam 'permainannya.' Semoga artikel ini bermanfaat ya, Bela!
