Sebagai manusia biasa, sangat wajar apabila kita kerap kali merasakan perasaan cemburu terhadap pasangan. Kecemburuan bisa timbul ketika seseorang menunjukkan rasa tertarik pada pasangan, atau dari bagaimana pasangan kita bersikap dengan lawan jenis.
Jika dilihat berdasarkan 16 tipe kepribadian MBTI, kita bisa melihat perbedaan setiap kepribadian merespons perasaan cemburu. Ada yang memilih untuk memendam perasaan tersebut karena nggak mau berujung konflik, namun sebagian lain memilih untuk mengutarakannya secara blak-blakan.
Lantas bagaimana, ya, cara setiap tipe kepribadian MBTI mengatasi rasa cemburu? Langsung saja simak ulasannya berikut ini, yuk!
1. INFJ
INFJ sebenarnya nggak mau jadi sosok yang cemburuan. Tapi permasalahannya, INFJ sangat peka akan perilaku orang lain, seperti ketika mereka melihat pasangannya punya sikap yang berbeda dari biasanya. Hal seperti inilah yang bikin INFJ jadi cemburu dan kesal.
Namun, karena INFJ dikenal punya sifat yang begitu emosional, di mana mereka menginginkan kedekatan emosional yang mendalam dengan pasangannya, membuat INFJ mengatasi rasa cemburu dengan mengutarakannya secara langsung.
2. ENFJ
ENFJ punya kebutuhan yang besar untuk membuat orang lain bahagia. Maka dari itu, mereka amat berharap pasangannya bergantung pada mereka.
Karena hal inilah, ENFJ mungkin rentan terhadap rasa cemburu.
Jika ENFJ merasakan ada sesuatu yang salah dalam hubungan, mereka mungkin menunjukkan tanda-tanda kecemburuan dan berusaha sebisa mungkin untuk mencari tahu apa yang sedang terjadi.
3. INFP
INFP paling jagonya memendam rasa cemburu. Mereka pun akan mencari tahu alasan di balik rasa cemburu yang mereka rasakan. Setelahnya, untuk mengatasinya, INFP akan meyakinkan diri mereka sendiri bahwa mereka nggak perlu merasa cemburu. Daripada merasa cemburu, INFP lebih menginginkan pemahaman yang jelas tentang pasangannya.
4. ENFP
Kesadaran seorang ENFP sangat tinggi, termasuk ketika mereka merasa cemburu. ENFP nggak akan memendam perasaannya itu, namun sebaliknya, mereka akan mengakui perasaan itu dan menganggapnya sebagai hal yang normal. Jadi, adalah hal yang lumrah bagi pasangan seorang ENFP untuk mendapat pengakuan rasa cemburu darinya.
5. INTJ
INTJ menjadi salah satu MBTI yang nggak mudah cemburuan. Dalam hubungan romantis, INTJ memiliki kepercayaan yang cukup tinggi pada pasangannya. Hal ini berakar dari rasa percaya diri yang tinggi yang mereka miliki.
Namun, jangan sekali-kali menghancurkan kepercayaan seorang INTJ, sebab mereka akan siap meninggalkan orang yang berkhianat pada mereka.
6. ENTJ
ENTJ sering kali nggak mudah cemburu pada pasangannya. Biasanya, mereka akan merefleksikan diri untuk mencari tahu sebenarnya hal apa yang membuat mereka cemburu, daripada langusng mengungkapkannya pada pasangannya.
ENTJ juga dikenal sebagai sosok yang setia dan punya tingkat kepercayaan tinggi pada pasangan mereka.
7. INTP
INTP paling pandai dalam memahami niat orang lain dan akan merasa nggak nyaman jika ada orang yang mencurigakan mendekati pasangannya. Mereka mungkin mengungkapkan perasaan cemburu tersebut kepada pasangannya, tapi selain situasi itu, mereka cenderung menghindari rasa cemburu.
INTP juga sangat mampu melepaskan hubungan yang buruk. Ini disebabkan karena INTP menginginkan hubungan yang dibangun atas dasar kepercayaan dan pengertian.
8. ENTP
Karena punya sifat pekerja keras dan cenderung fokus, ENTP kerap kali nggak memikirkan perasaan cemburu. Selama orang yang bersama mereka dapat dipercaya, mereka merasa nggak perlu merasa cemburu.
Ketika pasangan mereka menunjukkan sikap ketidaksetiaan, ENTP memilih untuk segera move on, alih-alih menjadi cemburu. Sebab, ENTP merasa bahwa merasa cemburu pada orang yang nggak memikirkan perasaan mereka hanya membuang-buang waktu saja.
9. ISTJ
ISTJ adalah MBTI yang memilih untuk mengatasi rasa cemburu dengan cara menyembunyikannya. Bukan tanpa alasan, ISTJ melakukan hal ini karena mereka ingin menghormati pasangannya dan nggak mau terlihat bahwa mereka seolah-olah nggak mampu mengendalikan emosinya.
Tetapi, kalau rasa cemburu itu sulit untuk mereka sembunyikan, sesuai sifat mereka yang blak-blakan, ISTJ akan mengungkapkan perasaan mereka secara langsung dan to the point kepada pasangan mereka.
10. ESTJ
Dalam hubungan romantis, ESTJ jarang sekali merasa cemburu. Sebaliknya, mereka begitu memercayai pasangannya. Tapi tentu saja, bukan berarti ESTJ bisa dibodoh-bodohi.
Ketika mereka mengetahui bahwa pasangannya berselingkuh atau tidak setia, maka ESTJ dengan cepat memutuskannya. Karena, mereka memiliki sifat to the point dan asertif, yang sering kali berguna saat mereka berada dalam hubungan yang merugikan.
11. ISFJ
ISFJ sangat senang ketika mereka diperlihatkan tanda-tanda kasih sayang dari orang tersayang. Namun, mereka juga sering kali membutuhkan pembuktian dari orang yang mereka cintai agar merasa aman dan nyaman. Ini juga berlaku ketika mereka merasa cemburu.
Untuk mengatasinya, ISFJ akan terus-menerus meminta konfirmasi bahwa pasangannya memang setia dan nggak akan meninggalkan mereka.
12. ESFJ
Ketika seseorang menunjukkan perhatian kepada pasangannya di depannya, ternyata nggak membuat ESFJ merasa cemburu, lho. Yup, ESFJ memiliki prinsip bahwa selagi sikap genit yang ditunjukkan orang lain kepada pasangan mereka itu dilakukan secara terbuka, ESFJ akan jauh lebih mudah mengatasi rasa cemburu dan juga mengontrol situasi.
13. ISTP
Sepertinya ISTP menjadi MBTI yang paling nggak cemburuan dari ke-15 MBTI lainnya. Karena ISTP sangat menyukai ruang kebebasan untuk diri sendiri, maka mereka pun melakukan hal yang sama kepada pasangan mereka. Maka dari itu, sangat kecil kemungkinan ISTP merasakan kecemburuan.
14. ESTP
ESTP sering kali memendam atau mengalihkan rasa cemburu yang mereka miliki daripada mengutarakannya kepada pasangan. Mengalihkan rasa cemburu bagi ESTP ialah dengan membuat pasangannya merasa cemburu. Karena dalam hubungan romantis, ESTP sangat menjunjung tinggi kesetiaan dan komitmen dari pasangan mereka.
15. ISFP
Meskipun dikenal sebagai salah satu kepribadian MBTI yang dikenal sensitif, nyatanya ISFP cenderung senang memberikan ruang pada pasangannya dan mengharapkan diberikan ruang juga sebagai balasannya. ISFP nggak mudah curiga apalagi cemburu pada pasangannya. Hal ini berakar dari sifat mereka yang selalu melihat kebaikan dari orang lain, daripada fokus kepada hal negatif.
Mereka juga selalu ingin untuk selalu dekat dengan orang yang dicintainya, baik secara fisik maupun emosional.
16. ESFP
Dalam kondisi normal, ESFP sebenarnya nggak mudah cemburuan. Namun, ketika mereka merasa stres, ESFP sangat mudah memiliki krisis kepercayaan dan cemburu pada pasangan mereka. Untuk mengatasi kecemburuan itu, ESFP akan mengutarakannya kepada pasangannya dengan menggunakan bahasa rasa, yakni mengungkapkan secara jujur perasaannya tanpa menyalahkan pasangannya.
Itulah cara 16 MBTI mengatasi rasa cemburu. Bagaimana menurutmu, Bela?