Menjalani hubungan tanpa status pastinya gampang-gampang susah. Malah sebagian besar dari kita merasa takut ketika kejelasan hubungan harus diungkapkan. Kalau kamu sedang ada dalam situasi ini, tenanglah karena tidak salah untukmu bertanya soal kejelasan hubunganmu di masa depan.
Kamu tidak bisa menampik, pasti menegangkan untuk menanyakan hal tersebut kepadanya. Untuk menghadapi situasi ini, berikut ada tips yang bisa kamu ikuti lho Bela. Simak selengkapnya!
1. Temukan waktu yang tepat
Mungkin kamu bertanya-tanya dalam hati kemana arah hubunganmu dengannya. Namun sebelum bertanya kepadanya kamu harus bisa menemukan waktu yang tepat. Ketahui bahwa bertanya soal kejelasan hubungan tidak bisa dilakukan kapan saja. Jika momennya tidak tepat, kamu hanya akan merusak apa yang sudah terjalin.
2. Ingatlah bahwa kamu berhak bertanya
Kamu mungkin diselimuti rasa ragu saat ingin bertanya padanya. Namun kamu harus ingat bahwa kamu punya hak untuk bertanya kepadanya. Perasaan ini adalah hal yang wajar, kok, tapi kamu juga harus bersiap dengan kenyatan yang mungkin nggak sejalan dengan harapan.
3. Jangan terlalu memberi tekanan
Untuk bertanya padanya kamu juga harus berhati-hati. Jangan sampai kamu terlalu menekannya untuk memberi penjelasan. Hindari mengawali pembicaraan dengan kalimat "Aku ingin bicara sesuatu ". Kalimat ini justru akan membuat si dia panik.
4. Bicarakan secara langsung
Untuk membicarakan topik yang cukup sensitif ini, kamu harus menemuinya secara langsung. Hindari menanyakan hal ini melalui pesan singkat ataupun telepon. Hal ini untuk meminimalisir adanya miskomunikasi antara kalian berdua.
Pesan singkat dapat memberikan informasi yang ambigu. Sedangkan telepon juga tidak dapat menggantikan kehadirannya secara langsung. Kalau kamu berniat memiliki hubungan yang lebih serius, biasakanlah untuk membicarakan hal penting secara langsung dengan pasangan.
5. Nggak usah terlalu tegang
Meski topik yang ingin kamu bicarakan terbilang cukup berat, tapi kamu nggak perlu membicarakannya dengan penuh ketegangan ya. Kamu tetap bisa bertanya padanya dengan cara yang menyenangkan dan ceria. Carilah cara untuk membuka pembicaraan yang santai. Jangan sampai kamu langsung menembaknya dengan pertanyaan yang ingin kamu ajukan.
6. Hindari berdebat
Kalau pembicaraan mulai memanas, ada baiknya kamu menahan ahan keinginan untuk berdebat panjang lebar dengannya. Kamu juga nggak perlu memberikan penjelasan yang berapi-api tentang perasaanmu sesungguhnya. Cukup ungkapkan bahwa selama ini kamu menikmati waktu bersamanya dan tanyakan apakah dia merasakan hal yang sama? Lalu seperti apa pandangannya terhadap hubungan ini di masa depan.
7. Berikan dia waktu berpikir
Jika ungkapan perasaanmu tidak langsung dibalas olehnya, tidak apa-apa. Berikanlah dia waktu untuk berpikir dan memberimu jawaban. Pertanyaanmu tidak harus dijawab saat itu juga, kok. Biarkan dia tenang dan berpikir jernih. Kamu bisa memberinya batas waktu sampai dia memiliki jawaban yang pasti.
8. Jangan berkecil hati
Kalau ternyata dia memutuskan untuk tidak berkomitmen denganmu, janganlah berkecil hati Bela. Ini mungkin tandanya kamu harus move on dan mencari orang lain yang siap memiliki komitmen. Kondisi ini mungkin berat, tapi jangan sampai menyalahkan dirimu sendiri ya.
9. Putuskan kamu akan pergi atau tetap menunggunya
Setelah menanyakan kejelasan hubunganmu dengannya, sekarang giliranmu untuk memutuskan akan pergi atau tetap bersamanya. Kamu tidak bisa terus berada di bawah harapan tanpa kepastian. Jika kamu memilih untuk meniggalkannya, terimalah bahwa pertemanan dan hubunganmu dengannya telah berakhir. Pergi darinya juga bukan berarti kehidupanmu berakhir. Kamu hanya perlu waktu sendiri untuk berdamai dengan perasaanmu.