Puisi Bahasa Jawa Pendek tentang Cinta, Cocok untuk Pasanganmu!

Sesekali, berikan puisi bahasa jawa untuk pasanganmu!

Puisi Bahasa Jawa Pendek tentang Cinta, Cocok untuk Pasanganmu!

Puisi adalah karya sastra yang bertujuan untuk mengungkapkan isi hati. Biasanya digunakan sebagai alat untuk mengekspresikan diri, ataupun menggambarkan keresahan seseorang. Bisa berupa kritik, pengalaman, pemikiran, dan lainnya. 

Namun, kamu tahu nggak? Kalau puisi dapat dibuat menggunakan bahasa Jawa. Orang-orang menyebut puisi bahasa Jawa pendek dengan sebutan geguritan. Untuk mempersembahkan puisi kepada pasanganmu sebagai bentuk kasih sayang dan cintamu, kamu bisa menggunakan puisi bahasa Jawa pendek tentang cinta.

Puisi bahasa Jawa pendek tentang cinta bisa kamu berikan kepada orang-orang terkasihmu. Berikut 4 puisi bahasa jawa pendek tentang cinta!

1. Puisi bahasa Jawa pendek berjudul Pancadriya, karya Yoga Eka Setiawan

Puisi Bahasa Jawa Pendek tentang Cinta, Cocok untuk Pasanganmu!

Ing netramu,

nate dakgurit lungide cakrawala,

wêktu soré kêbak mendhung,

ing kono panyawangku,

nyoba nggarit gêbyare kluwung.

Ing granamu,

nate dakaras arume mlathi,

rikala kêtiga ngrontogaké gêgodhongan,

ing kono panggandaku,

bali ngronce wanginé kembang,

Ing talinganmu,

nate dakwisikke sumilire angin,

nedheng wengi mapagake peteng,

ing kono pangrunguku,

nyoba nglaras lelagon kangen.

Ing lathimu,

naté dakcecepake mangsi kêncana,

wanci pujangga nyèlèhaké astané,

ing kono pangucapku,

bali ngrengga ukara lungse.

 

Lan ing drijimu,

nate daktitipake sagegem aksara,

kanggo nulis solah kridhaku,

sasuwene magut ing pabaratan,

ing purba wisesamu,

kabeh wis daklilakake,

bakal tinulis ireng,

utawa abang.

Terjemahan:

 

Dipenglihatanmu,

begitulah aku menggambarkan panjangnya cakrawala,

sore berawan,

begitulah bagaimana caraku melihatmu,

cobalah untuk menggaruk kebisingan.

Di rumahmu,

Aku mencium aroma melati,

ketika yang ketiga mengeluarkan suara,

itu kembaranku,

kembali ke aroma bunga,

Di penglihatanmu,

suatu saat aku bertanya pada angin,

malam sudah gelap,

itu pendengaranku,

cobalah menikmati perasaan rindu itu.

Dalam hatimu,

Saya biasa menyentuh tinta di sebelah kiri,

ketika penyair meletakkan tangannya,

ada pepatah,

kembali ke kalimat usang.

 

Dan di jarimu,

begitu aku meninggalkan semua surat itu,

untuk menulis perilakuku,

setelah bertemu dalam pertemuan itu,

dalam kebijaksanaan kuno kamu,

Aku sudah memberitahumu segalanya,

akan ditulis dalam warna hitam,

atau merah.

2. Puisi bahasa Jawa pendek berjudul Wayungku Ngamboro Boro, karya Azizah Nana

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved