Menjalin hubungan asmara tentu menyenangkan, tapi bagaimana jika kamu dan pacar harus terpisahkan oleh jarak alias menjalani hubungan pacaran jarak jauh? Menjalin LDR atau long distance relationship ini memang tak mudah. Ada yang berhasil menjalaninya hingga akhirnya menikah, tapi banyak juga yang gagal di tengah jalan.
Kegagalan tersebut umumnya karena tidak mampu mengatasi berbagai masalah yang mungkin timbul saat pacaran jarak jauh. Berikut ini adalah kelemahan pacaran jarak jauh versi Popbela.
1. Tidak bisa setiap saat saling bertemu
Saat pacaran, tentunya hal yang kamu inginkan bisa sering bertemu dengan si dia. Sayangnya, ketika menjalani pacaran jarak jauh hal itu tidak memungkinkan. Saat kamu membutuhkannya, dia berada jauh darimu, begitupula sebaliknya. Memang, teknologi kini makin memudahkan kamu menjalani pacaran jarak jauh, misalnya lewat video call dan pesan singkat. Tapi ada satu hal-hal yang bisa kamu lakukan, yaitu interaksi fisik, seperti berpelukan atau ciuman.
2. Pertemuan kalian bisa melelahkan
Seberapa jauh jarak yang memisahkan kalian, apakah itu beda kota atau beda negara, tetap saja janji pertemuan kalian akan melelahkan. Kamu atau dia harus menempuh waktu berjam-jam untuk bisa bertemu. Meski kamu merasa excited ingin bertemu dengannya, tetap saja perjalanan yang dilakukan berulang-ulang itu akan membuat kamu lama-lama merasa lelah.
3. Pengeluaran bisa lebih tinggi
Kamu mungkin tak keluar biaya kencan saat si dia tak ada di dekatmu, tapi jangan lupa juga pengeluaran yang lainnya. Mulai dari biaya traveling untuk saling mengunjungi yang tentunya nggak kecil hingga biaya telepon dan internet. Rasanya memang nggak etis jika membicarakan uang dalam hubungan asmara, tapi pengeluaran ini nggak bisa dihindari. Akan makin terasa jika hanya satu pihak yang mengeluarkan biaya lebih besar. Hal itu bisa menyebabkan pertengkaran, lho.
4. Kemungkinan salah paham lebih besar
Saat kamu berkomunikasi melalui kata-kata dalam tulisan, tanpa melihat bahasa tubuh dan mendengarkan intonasi bicara, kesalahpahaman lebih mungkin terjadi. Apalagi jika kamu dan pacar berada di negara yang berbeda dengan zona waktu yang beda pula, komunikasi kalian pun akan makin sulit dilakukan, karena kamu harus menjadwalkan waktu yang tepat untuk berbicara. Ketika argumen terjadi, kamu merasa akan lebih mudah membuat pembicaraan mengambang dan menutup telepon, ketimbang langsung menyelesaikannya.
5. Masalah kepercayaan
Dua orang yang berada di dua tempat berbeda, bersosialisasi, dan bersenang-senang dengan cara yang berbeda pula, tentunya bisa menimbulkan masalah kepercayaan dan kecemburuan. Kamu dan dia tentunya harus bisa belajar saling mempercayai sekaligus menjaga kepercayaan, karena tidak bisa setiap saat bertemu.
6. Interaksi harus terus-menerus dijadwalkan
Ketika menjalani pacaran jarak jauh, kalian tentu punya jadwal masing-masing yang berbeda. Untuk bisa menjaga komunikasi, kalian pun jadi harus membuat jadwal untuk bertemu secara virtual atau bicara melalui telepon. Jadwal ini awalnya mungkin terasa menyenangkan, tapi lama-kelamaan juga bisa terasa melelahkan.
7. Kesepian
Tak bisa dipungkiri, sekuat apa pun hubungan kamu dengan si dia, tentunya kamu akan merasa kesepian saat menjalani pacaran jarak jauh. Rasa kesepian inilah yang bisa menjadi celah bagi salah satu pihak untuk tidak setia.
8. Tidak ada interaksi dengan teman atau keluarga pasangan
Saat menjalin hubungan asmara, biasanya kamu juga akan berinteraksi dengan teman atau keluarga pasangan. Hal ini penting, terutama bagi mereka yang berada dalam hubungan serius. Tidak memiliki interaksi dengan teman atau keluarga, karena kalian menjalani pacaran jarak jauh tentunya akan membuatmu sulit menjalin komitmen yang lebih dalam.
9. Sama-sama berkembang ke arah berbeda
Ini merupakan masalah yang bisa terjadi saat kamu dan pacar menjalani hubungan jarak jauh dalam waktu cukup lama. Kamu dan dia sama-sama merasakan pengalaman yang berbeda, hingga akhirnya kamu tumbuh berkembang ke arah yang berbeda. Jika tidak bisa disatukan lagi, hubungan kalian pun tak akan sama seperti saat di awal pacaran.
Nah, itu dia beberapa kelemahan hubungan pacaran jarak jauh. Selama kamu dan si dia sama-sama berusaha, menjalani long distance relationship atau LDR bukan hal yang nggak mungkin, kok.