Bentuk sebuah relationship atau hubungan memang banyak macamnya. Mulai dari mereka yang satu tempat kerja, hubungan tanpa status, hingga jarak sekalipun. Kalau ngomongin jarak, pastinya banyak yang pernah atau sedang mengalami yang namanya LDR atau Long Distance Relationship.
LDR merupakan sebuah hubungan yang dijalani, namun terhalang oleh jarak. Karena jarak yang jauh, intensitas kedua insan yang menjalani LDR untuk bertemu jadi jarang. Tentunya butuh yang namanya adaptasi serta pemahaman kedua pasangan.
Tapi, LDR akan lebih susah jika dilakukan di beda negara. Banyak faktor penghambat dari LDR beda negara sehingga ada saja yang tidak kuat dalam menjalaninya. Putus pun jadi keputusan yang diambil karena tidak kuat menjalani LDR beda negara.
Nyatanya, menjalani LDR beda negara itu memag ada tips dan triknya lho, Bela. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan ketika sedang menjalani LDR beda negara.
1. Komunikasi adalah kunci
Dalam setiap hubungan LDR, komunikasi merupakan kunci utama. Karena jarang bertemu akibat terhalang jarak, maka komunikasi menjadi bentuk saling memadu kasih dua insan yang sedang menjalani LDR. Tidak terkecuali dengan mereka yang LDR beda negara.
Di zaman sekarang, dengan teknologi yang semakin pesat, jarak bukan lagi jadi penghalang dua sejoli dalam berkomunikasi. Kamu tetap bisa komunikasi lewat handphone atau video call. Topik obrolan juga ada banyak, seperti menanyakan bagaimana keadaan di sana, cuacanya, hingga kuliner di negara tersebut sekalipun.
2. Nggak perlu menuntut chat tiap hari
Komunikasi dalam hubungan LDR memang penting. Tetapi, kamu juga jangan menuntut si dia untuk chat tiap hari. Tentunya ada alasan mengapa dia harus tinggal di luar negeri.
Contohnya seperti sekolah atau mendapatkan pekerjaan di luar negeri. Tentu waktunya akan lebih banyak tercurahkan di kesibukannya tersebut. Menuntutnya untuk selalu chat tiap hari hanya akan membuatnya makin stres dan bisa jadi bakal berakhir putus. Kamu bisa meyakinkannya untuk tidak perlu menghubunginya setiap hari.
3. Ingat perbedaan waktu
Selain jarak, waktu juga menjadi kendala dalam LDR beda negara. Jika pasanganmu berada di Eropa dan kamu di Indonesia, tentu saja zona waktunya berbeda. Saat Indonesia malam, maka negara-negara di Eropa akan pagi, begitu juga sebaliknya.
Kamu dan pasangan perlu memerhatikan perbedaan waktu ini karena bisa saja membuat kesalahpahaman. Jangan sampai terjadi keributan atau pertengkaran karena chat-mu tidak di balas, padahal di negara pasanganmu sudah malam alias si dia sudah tertidur lelap.
4. Jadwalkan pertemuan
Menjalani LDR bukan berarti tidak bisa ketemuan, lho. Walaupun tidak setiap hari, kamu masih bisa kok ketemuan dengan cara menjadwalnya. Kamu dan pasangan bisa merencanakan terlebih dahulu pertemuan jauh-jauh hari.
Kamu bisa berkunjung ke negara pasanganmu, atau sebaliknya. Atau, bisa jadi kalian berdua ketemuan di negara lain alias sekalian liburan. Quality moment seperti ini memang patut direncanakan jauh-jauh hari karena akan sangat spesial.
5. Punya barang spesial
Yang namanya LDR, tentunya akan selalu diselimuti dengan perasaaan kangen atau rindu. Terkadang sekadar chat atau video call tidak bisa mengobat rindu tersebut. Maka dari itu, memiliki barang spesial bisa menjadi obat rasa rindu.
Kamu dan pasangan yang menjalani LDR beda negara sepatutnya masing-masing memiliki barang spesial. Barang yang dimaksud bebas, kok, bisa berupa hadiah pemberian dari pasangan, atau yang barang yang akan membuatmu mengingatnya. Jika rasa kangen datang menyerang, maka barang spesial tersebut bisa menjadi obatnya.
6. Surprise
Tidak ada yang tidak suka dengan surprise. Baik itu orangtua, sahabat, hingga pasangan pasti akan senang jika mendapatkan surprise karena mereka akan merasa spesial. Buat kamu yang LDR beda negara, jangan ragu untuk memberikan surprise pada pasangan yang jauh di sana.
Kamu bisa memberikannya surprise dengan pergi ke negaranya tinggal tanpa memberitahunya lebih dulu. Kalau dirasa cukup berat, maka kamu bisa mengiriminya hadiah, seperti bunga ataupun makanan favoritnya.
7. Open minded
Banyak mereka yang menjalani LDR berpikir kalau pasangannya melakukan hal-hal aneh di negara lain. Maka dari itu, mereka yang menjalani LDR sepatutnya berpikiran open minded.
Open minded penting banget untuk memhamami bagaimana budaya serta kondisi di negara pasangan. Jika kamu tidak open minded, sama saja dengan kamu tidak ingin memahami keadaan pasanganmu. Dengan open minded, maka hubungan LDR yang sedang dijalani bisa tetap langgeng.
8. Kepercayaan
Semua poin-poin di atas tidak akan berguna jika tidak didasari dengan yang namanya kepercayaan. Jika tidak ada rasa percaya, maka bawaannya nanti bakalan curiga melulu dan ujung-ujungnya overthinking. Hal ini tentu saja tidak baik untuk hubunganmu serta mental.
Kedua pasangan yang menjalani LDR beda negara sudah harus memantapkan rasa saling percaya satu sama lain. Yakini kalau pasanganmu tidak akan selingkuh. Memang tidak mudah, tapi harus dilakukan.
Buat kalian di luar sana yang sedang menjalani LDR beda negara, tetap semangat, ya, Bela.